Cristiano Ronaldo
Lionel Messi Kalahkan Cristiano Ronaldo Lagi, Pemain dengan Persentase Man of The Match Tertinggi
Bintang Argentina, Lionel Messi, kembali menorehkan rekor yang mengalahkan rivalnya, Cristiano Ronaldo.
TRIBUNTERNATE.COM - Bintang Argentina, Lionel Messi, kembali menorehkan rekor yang mengalahkan rivalnya, Cristiano Ronaldo.
Lionel Messi memuncaki daftar 10 besar pemain dengan persentase penghargaan Man of The Match (MOTM) tertinggi per pertandingan selama 15 tahun terakhir.
Data tersebut dirilis oleh The Pop Foot di akun media sosial X (dulu Twitter), Minggu (4/2/2024) lalu.
Statistik dalam data tersebut mencakup lima liga top Eropa; Inggris, Spanyol, Jerman, Italia, dan Prancis.
Dalam data yang diunggah di akun @ThePopFoot, Lionel Messi memenangkan 324 penghargaan MOTM dalam 628 pertandingan selama berseragam FC Barcelona dan Paris Saint-Germain (PSG).
Ini artinya, persentase Lionel Messi terpilih sebagai pemain terbaik di lapangan dalam satu pertandingan adalah 51,6 persen.
Setelah pindah ke klub Major League Soccer (MLS) Inter Miami, tentu Lionel Messi tak akan bisa menambah statistik apiknya ini.
Namun, angka-angka itu seolah menegaskan mengapa dirinya layak dapat Ballon d'Or delapan kali dan disebut sebagai pemain terhebat yang pernah ada.
Baca juga: Terungkap Alasan Liverpool Batal Rekrut Cristiano Ronaldo sebelum Pindah ke MU: Nanti Bikin Masalah
Baca juga: Eks CEO Juventus: Saya Sebenarnya Agak Tak Setuju Rekrut Cristiano Ronaldo
Baca juga: Eks Gelandang Man United Ungkap Jasa Cristiano Ronaldo: Dia Sudah Mengadopsi Saya

Lebih jauh lagi, statistik Lionel Messi tersebut jauh mengungguli rivalnya, Cristiano Ronaldo.
Pemenang Ballon d'Or lima kali menempati peringkat kedua dalam daftar ini.
Legenda Portugal itu menyabet penghargaan MOTM 176 kali dalam 612 pertandingan untuk Manchester United, Real Madrid, dan Juventus.
Jika dipersentase, ia meraup 28,8 persen menang Man of The Match setiap pertandingan.
Saat ini, Cristiano Ronaldo melanjutkan perjalanan karirnya di Liga Pro Saudi, bergabung dengan Al Nassr.
Adapun pemain top Eropa yang menyusul CR7 ke Arab Saudi, Neymar Jr., menempati urutan ketiga di daftar pemain dengan persentase MOTM per pertandingan tertinggi selama 15 tahun terakhir.
Playmaker Brasil itu memenangkan MOTM dalam 26,8 persen pertandingan yang ia mainkan untuk Barcelona dan PSG (90 dari 336 pertandingan) sebelum bergabung dengan Al Hilal musim panas 2023 lalu.
Saat ini, Neymar Jr. masih absen karena cedera lutut serius dan diperkirakan belum akan bermain hingga musim depan.
Peringkat lima besar daftar tersebut digenapi oleh Zlatan Ibrahimovic (24,2 persen) yang berada di urutan keempat, dan Kylian Mbappe (24 persen) di urutan kelima.
Baca juga: Eks Man United Anderson Kecam The Red Devils: Harusnya Cristiano Ronaldo Dilindungi!
Baca juga: Mengaku Lebih Bagus daripada Cristiano Ronaldo, Eden Hazard Dikecam Fans: 10 Persennya Aja Ga Nyampe
Baca juga: Eden Hazard Ogah Susah-susah Gym Kayak Cristiano Ronaldo: Kalau Tiru Dia, Saya Bakal Burnout

Lalu, Erling Haaland berada di peringkat keenam, setelah memenangkan 39 penghargaan MOTM pada usia 23 tahun.
Dia mencetak 52 gol di semua kompetisi untuk Manchester City musim 2022-2023 lalu, saat The Cityzens memenangkan treble untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka.
Erling Haaland diikuti oleh Harry Kane yang berada di urutan ketujuh.
Kapten tim nasional Inggris ini telah membawa pulang 98 penghargaan MOTM dalam 463 penampilan untuk Tottenham Hotspur dan Bayern Munich (21,2 persen).
Sejak pindah ke Jerman pada Agustus 2023 lalu, ia telah mencetak 28 gol hanya dalam 27 pertandingan untuk tim asuhan Thomas Tuchel.
Dia juga menjadi pencetak gol terbanyak kedua dalam sejarah Liga Premier di belakang Alan Shearer, dengan 213 gol di kasta tertinggi Inggris itu untuk Spurs.
Dua pemain yang sudah pensiun menempati urutan kedelapan dan ke-10, yaitu Arjen Robben (20,3 persen) dan Eden Hazard (19,2 persen), dan mereka dipisahkan oleh pemain City Kevin De Bruyne (19,3 persen) yang berada di urutan kesembilan.
Kevin de Bruyne belum lama ini kembali ke starting XI Man City setelah cedera hamstring dan melanjutkan tugasnya.
Ia sudah mencatatkan satu gol dan empat assist dalam empat pertandingan setelah comeback dari cedera.
Gelandang Belgia itu telah menjadi pemain yang menonjol di bawah asuhan Pep Guardiola selama hampir satu dekade, membantu Man City memenangkan lima gelar Liga Premier dan satu Liga Champions.
Sumber: Daily Mail
(TribunTernate.com/Rizki A.)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.