Pulau Taliabu
Warga 2 Desa Mengadu Soal Harga Pemasangan Meteran, Begini Penjelasan PLN Bobong Taliabu
Warga mengadu soal harga pemasangan meteran yang dirasa tak adil, begini penjelasan PLN Bobong, Pulau Taliabu, Maluku Utara
Penulis: Laode Havidl | Editor: Munawir Taoeda
TRIBUNTERNATE.COM, TALIABU - Kantor ULP PLN Bobong Pulau Taliabu, didatangi warga Desa Kawalo dan Desa Woyo.
Mereka menuntut bahwa harga pemasangan meteran, yang dilakukan pihak kontraktor di lapangan bervariasi.
Sehingga, puluhan warga tersebut meminta PLN Bobong mengambil alih pemasangan meteran secepatnya.
Menanggapi itu, Kepala ULP PLN Bobong, Joko Kariyono mengaku, warga datang keluhkan harga pasang meteran.
Baca juga: Jumlah Pasien Terpapar Diare Jadi 51 Kasus, Dinkes Taliabu Minta Warga Tingkatkan PHBS
Di mana, mereka bilang ada harga meteran Rp 3,5 juta dan ada yang dikasih hanya 1,5 juta.
Joko menjelaskan, kalau warga yang diberikan harga Rp 3,5 juta sudah dilengkapi meteran sekaligus dengan instalasinya.
Sedangkan harga Rp 1,5 juta, hanya dipasang meterannya saja, dan tidak memasang instalasi.
"Jadi yang Rp 3,5 juta itu lengkap dari kWh meteran, sampai dengan instalasi pelanggan, "jelasnya, Jumat (9/2/2024).
menurutnya, seperti tanggapan warga yang mengeluh tadi yaitu mereka berpikir bahwa, harga yang rendah sudah termasuk dengan biaya instalasi.
Padahal, yang bukan harga Rp 3,5 itu hanya difasilitasi pemasangan meteran saja.
"Dan yang hanya Rp 900 ribu meteran, dan belum termasuk NIDI LSO nya."
Baca juga: Pemilu 2024: Serda La Naim Ingatkan Warga Desa Wayo Taliabu Jaga Silaturahmi Meski Beda Pilihan
"NIDI LSO inikan sebenarnya dari pelanggan, karena terkait instalasinya mereka, "terangnya.
Sementara itu, Joko Kariyono menyampaikan akan menjadwalkan dalam waktu dekat melakukan sosialisasi, soal harga pemasangan meteran di Desa Kawalo dan Woyo.
Hal itu dilakukan untuk menjawab permintaan warga dua desa tersebut, agar dapat dipahami tentang hal tersebut. (*)
Emak-emak Geruduk Rumah ASN di Taliabu, Protes Dugaan Penipuan Investasi |
![]() |
---|
Eks Kadis PUPR Taliabu Divonis 4 Tahun Penjara Kasus Korupsi MCK Fiktif |
![]() |
---|
Tarif Jembatan Danau Likitobi Taliabu Kembali Normal: Sepeda Motor Rp15 Ribu |
![]() |
---|
Jembatan Likitobi Taliabu Dipalang Warga Gegara Tarif Naik, Ini Penjelasan Yeni Gabriel |
![]() |
---|
Mobil Puskesmas Lede Taliabu Terbalik di Tanjakan Desa Tolong, Satu Nakes Dilarikan ke Klinik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.