Cesare Casadei Dapat Request dari Pochettino, Bos Chelsea: Cuma Ada Enzo, Caicedo, dan Gallagher

TRIBUNTERNATE.COM - Gelandang Chelsea, Cesare Casadei, sudah kembali ke klub induknya dari Leicester City sejak pertengahan Januari 2024 lalu.

Casare Casadei kini mendapat instruksi dari sang pelatih, Mauricio Pochettino, untuk memperkuat lini tengah.

Pemain Italia itu baru satu kali diminta Mauricio Pochettino main, yakni dalam laga kekalahan melawan Liverpool di akhir Januari lalu.

Baca juga: Cole Palmer Disebut Nakal oleh Pochettino, Bos Chelsea Komentar soal Balik ke Kandang Man City

Baca juga: Alasan Guardiola Dulu Ogah Sering Mainkan Cole Palmer di Man City hingga Hengkang ke Chelsea

Baca juga: Paul Merson soal Man City vs Chelsea, Legenda Arsenal: Padahal Tim Pep Baru Pulang dari Copenhagen

Cesare Casadei baru masuk pada menit ke-85 untuk menggantikan Cole Palmer.

Sedangkan di Leicester City, Cesare Casadei sudah main 22 laga meski kebanyakan berangkat dari bangku cadangan.

Menjelang laga melawan Manchester City, Mauricio Pochettino menegaskan bahwa skuadnya membutuhkan pemain muda Italia itu.

Lantaran di lini tengah hanya bisa mengandalkan Enzo Fernandez, Moises Caicedo, dan Conor Gallagher.

"Rasanya itu adalah keputusan berat (apa peran Casadei) karena dia sebelumnya main di Leicester dan kami tidak mau menghentikan perkembangannya."

"Tapi dengan cedera (Romeo) Lavia dan Lesley Ugochukwu, saya rasa kami membutuhkannya. Carney juga menderita. Kami butuh gelandang lainnya."

"Kalau kalian lihat skuadnya, cuma ada Enzo, Moises, dan Conor, tidak ada gelandang asli lainnya kan?"

"Kami sudah bicara padanya, kami menjelaskan situasinya, kami menjelaskan mungkin kami akan memainkannya atau tidak, serta tentang keputusannya untuk kembali."

"Dia bahagia bisa kembali, itu bukan keputusan dari kami," paparnya via football.london.

Cole Palmer soal Manchester City

Cole Palmer tidak sabar menanti laga melawan mantan klubnya, Manchester City, pada Minggu 18 Februari 2024 pukul 00.30 WIB.

Cole Palmer yang akan pulang ke Etihad Stadium tidak sabar untuk membuktikan kepada mantan pelatihnya, Pep Guardiola.

Sang gelandang ditanya soal keinginan membuat Pep Guardiola berpikir bahwa keputusan melepasnya ke Chelsea adalah sebuah kesalahan.

"Saya tidak tahu (apakah ingin membuktikan), tapi itu akan menjadi laga yang sulit pasti ya?"

"Ya, saya menanti untuk kembali ke Etihad. Rasanya akan sangat aneh tapi saya menanti momen itu dan tim juga tak sabar," paparnya via manchestereveningnews.co.uk.

Cole Palmer kemudian mengenang bursa transfer musim panas jika dirinya masih bertahan di Manchester City maka akan jarang dimainkan.

"Ya, saya berusaha untuk melakukan itu (membuktikan ke Guardiola) pada setiap laga, jadi kita lihat saja," tambahnya.

Sebelumnya, Cole Palmer pernah menghadapi Manchester City dengan jersey Chelsea.

Laga pada November 2023 itu berakhir 4-4, dengan gol tuan rumah oleh Thiago Silva, Raheem Sterling, Nicolas Jackson, dan penalti Cole Palmer.

Sedangkan skuad tamu mencatatkan gol dari penalti Erling Haaland yang mencetak brace, Manuel Akanji, dan Rodri.

Cole Palmer Disebut Nakal

Cole Palmer disebut memiliki sifat perpaduan antara pintar dan nakal.

Hal ini diungkapkan oleh sang pelatih, Mauricio Pochettino, menjelang laga Manchester City vs Chelsea.

Mauricio Pochettino ditanya komentar soal Cole Palmer bakal kembali ke kandang mantan klubnya itu.

Mantan pelatih PSG itu menyebut sosok Cole Palmer akan tetap tahan terhadap tekanan meski menghadapi mantan rekan setim serta para fans.

"Saya tidak tahu cara bilangnya. Dia itu sangat pintar. Kalau dalam bahasa Spanyol, kata ini tuh mendeskripsikan dia, tapi kalau dalam bahasa Inggris saya tidak tahu."

"Dia itu antara pintar, cerdik, nakal, dan cerdas secara emosional. Entah dia akan bermain bagus atau tidak terlalu bagus, pokoknya itu bukan karena tekanan (di Etihad)," tegasnya via football.london.

Soal Mykhailo Mudryk

Winger Chelsea, Mykhailo Mudryk, adalah salah satu pemain yang jarang dimainkan penuh.

Mykhailo Mudryk kerap dimainkan Mauricio Pochettino dari bangku cadangan.

Dari 25 penampilannya untuk Chelsea, Mykhailo Mudryk baru satu kali main 90 menit penuh, yakni saat kekalahan melawan Everton.

Mauricio Pochettino menjelaskan alasannya mengapa ia jarang memberi kesempatan Mykhailo Mudryk untuk mendapat menit bermain yang banyak.

Dalam wawancara menjelang laga melawan Manchester City, sang pelatih ditanya bagaimana dirinya bisa mengembangkan bintang Ukraina itu jika jarang dimainkan.

"Karena itu adalah bagian dari evolusi, dari perkembangannya. Saya rasa kamu terkadang perlu merasakan sakit saat tidak dimainkan."

"Termasuk para pemain muda, karena ini (dikira) selalu mudah dan ini sulit untuk berkembang, maka jadilah lebih dewasa dan tahu bagaimana cara berkembang," paparnya via football.london.

Apa Kata Chris Sutton

Mantan pemain Chelsea, Chris Sutton, memberikan prediksi skor untuk laga Manchester City vs Chelsea yang akan digelar pada Minggu, 18 Februari 2024 pukul 00.30 WIB.

Chris Sutton cenderung pesimis terhadap Chelsea, terutama untuk Cole Palmer yang pastinya akan mendapat banyak tekanan karena begitu diharapkan.

Diketahui, dari sejarah pertemuan kedua raksasa Inggris ini, Manchester City menang 18 kali, Chelsea 27 kali, dan imbang delapan kali.

Manchester City baru saja menang 3-1 melawan Copenhagen di Parken Stadium Denmark.

Sedangkan Chelsea secara menngejutkan menang 3-1 saat melawan Aston Villa di FA Cup dan Crystal Palace di Liga Premier.

Sedangkan Chelsea sebelumnya tampil memalukan dikalahkan Wolves dan Liverpool.

Manchester City saat ini berada di peringkat kedua klasemen dengan 52 poin, sedangkan Chelsea 34 poin di posisi ke-10.

Dari pertemuan terakhir musim ini, Chelsea berhasil menahan imbang Manchester City 4-4 pada November 2023 lalu.

Cole Palmer adalah penyelamat dalam laga itu melalui tendangan penalti pada injury time.

Namun, untuk laga di depan mata, Chris Sutton meragukan Cole Palmer akan menjadi penyelamat lagi.

"Cole Palmer bakal balik ke Etihad Stadium bersama Chelsea tapi sepertinya berlebihan kalau berharap agar dia punya dampak yang sama melawan mantan klubnya seperti saat imbang 4-4 melawan Manchester City di Stamford Bridge."

"Saya rasa bos Manchester City Pep Guardiola membuat kesalahan membiarkan Palmer pergi, tapi laga ini cuma bakal berakhir dengan satu cara, yakni kekalahan Chelsea."

"City itu terlalu bagus. Mereka punya banyak pemain bagus, pemain cadangan juga bagus," komentarnya.

Prediksi Chris Sutton: Manchester City 2-0 Chelsea

Apa Kata Paul Merson

Legenda Arsenal, Paul Merson, membahas kondisi Manchester City menjelang melawan Chelsea.

Padahal, Manchester City baru saja terbang dari Denmark dalam laga kemenangan melawan Copenhagen di leg 1 babak 16 besar Liga Champions pada Rabu, 14 Februari 2024.

Sedangkan, Chelsea cuma harus naik bus setengah jam dalam laga kemenangan menghadapi Crystal Palace di Selhurst Park pada Selasa, 13 Februari 2024.

Skuad Mauricio Pochettino seharusnya punya waktu lebih untuk istirahat dan latihan sehingga ini bisa menjadi kekuatan.

Namun, Paul Merson justru menganggap sedikitnya waktu Manchester City juga sebagai kekuatan.

"Mereka (Chelsea) mampu untuk menyulitkan City, tapi kubu ruan rumah itu berada di level berbeda, apalagi di level ini pada musim ini."

"Mereka baru saja kembali dari laga tandang kemenangan 3-1 melawan Copenhagen di Liga Champions UEFA dan masih bisa mengistirahatkan beberapa pemain untuk laga berikutnya."

"Jadi, fokus penuhnya Pep Guardiola akan langsung pada laga ini," paparnya via sportskeeda.

Inkonsistensi Chelsea inilah yang membuat Paul Merson dan para pundit lain bingung.

"Chelsea nanti akan tampil seperti apa? Kalau ada yang tahu, beri tahu saya dan saya bakal bikin prediksi sesuai kondisi itu. Mereka sangat sulit untuk diprediksi!" ujarnya via sportskeeda.

Bagi Paul Merson, Chelsea sebenarnya mampu untuk menyulitkan Manchester City, apalagi setelah tuan rumah terbang ke Denmark dan minimum waktu istirahat.

"Ini bakal jadi laga menghibur yang dimainkan pada level bagus, tapi saya rasa City akan lebih unggul," tutupnya.

Prediksi Paul Merson: Manchester City 3-2 Chelsea

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)