Cara Memandikan Kucing yang Aman dan Anti-stres, Kepala Jangan Disiram, Cat Lovers Wajib Catat!

TRIBUNTERNATE.COM - Simak cara tepat untuk memandikan sendiri kucing peliharaan, anti drama-drama klub! Cat lovers wajib catat!

Kucing adalah salah satu hewan peliharaan favorit di kalangan masyarakat.

Wajahnya yang lucu, bulu yang halus, corak yang bermacam-macam, hingga tingkahnya yang menggemaskan membuat banyak orang kepincut dengan kucing.

Salah satu hal yang wajib diperhatikan saat memelihara kucing adalah menjaga kebersihannya.

Apalagi, kucing kerap diuyel-uyel pemiliknya di dalam rumah.

Biasanya, kucing bisa dimandikan agar tubuh dan kebersihannya terawat, serta menghilangkan kotoran yang menempel di rambut atau kulitnya.

Memandikan kucing bisa dilakukan sendiri di rumah, tetapi kamu harus melakukannya dengan baik dan hati-hati agar kucing tidak stres.

Sebab, kucing kan hewan yang tidak terbiasa dengan air.

Jika kamu ingin memandikan kucing, perhatikan langkah-langkahnya berikut ini, dikutip dari be.chewy.com:

1. Basahi Kucing dari Telinga Belakang

Dengan menggunakan penyemprot atau gayung, basahi kucing dari belakang telinga hingga ekornya.

Untuk membasahi bagian bawah tubuh kucing, kamu juga bisa memakai penyemprot, gayung, atau tangan yang ditangkupkan.

Jika perlu, gunakan satu tangan dengan hati-hati di bawah kaki depan kucing untuk mengangkatnya agar bagian bawahnya basah.

Usahakan jangan sampai kepala kucing basah, terutama di sekitar telinga.

Telinga kucing yang terkena atau kemasukan air, akan menyebabkan kelembapan berlebih hingga infeksi.

Jika kucingmu betah, kamu bisa menutupi lubang telinga dengan bola kapas kecil untuk mencegah masuknya air.

Baca juga: Hari Kucing Sedunia: 4 Rekomendasi Novel Fiksi tentang Kucing, dari yang Lucu hingga Mengharukan

Baca juga: Biodata Jared Leto, Bikin Bingung Tamu di Met Gala 2023 Gara-gara Pakai Kostum Kucing

2. Balurkan Shampo

Jangan lupa membaca petunjuk pada botol shampo terlebih dahulu dengan cermat.

Apalagi, ada beberapa jenis shampo yang perlu diencerkan sebelum digunakan.

Kamu bisa mengusapkan shampo hingga berbusa pada leher ke bawah badan kucing.

Perhatikan bagian dekat alat kelamin dan keempat ketiak atau lipatan pada kaki kucing.

Pastikan shampo tidak mengenai mata.

Jika perlu, kamu bisa meminta bantuan; satu orang dapat memegangi kucing, dan kamu menggosok badannya.

3. Bilas Sampai Bersih

Setelah selesai memberi shampo, jangan lupa membilas badan kucing hingga bersih.

Sebab, residu sampo dapat mengiritasi kulit kucing.

Jika dirasa sudah membilas kucing secara menyeluruh, periksa lagi setiap lipatan, termasuk di bagian ketiak, buntut, hingga telapak kaki, lalu bilas kembali.

Untuk kucing dengan bulu panjang atau kulit kering, kamu bisa menggunakan kondisioner yang aman untuk kucing setelah membilas shampo.

Pastikan kamu juga membilasnya dengan baik setelahnya seperti saat membilas shampo.

4. Bersihkan Wajah dan Telinga Kucing

Gunakan tisu pembersih atau lap basah untuk menyeka wajah kucing, lalu ikuti petunjuk pada pembersih telinga untuk menyeka telinganya dengan bola kapas bersih.

5. Keringkan Kucing

Setelah dimandikan, kucing wajib dikeringkan sebaik mungkin, dengan menggunakan minimal 1-2 handuk.

Jika kucingmu betah, kamu boleh memakai pengering rambut (hair dryer) atau blower khusus dengan pengaturan rendah dan sejuk.

Namun, kamu juga harus memperhatikan bahwa suara alat itu dapat membuat kucing takut.

Ingat: Saat menggunakan pengering, JANGAN menggunakan pengaturan panas apa pun.

6. Beri Hadiah

Setelah selesai mandi dan badannya kering, kamu bisa memberikan rewards atau hadiah seperti camilan (snack, cat treats), waktu bermain, pelukan, atau apa pun yang disukainya.

Memberikan hadiah setelah mandi ini akan memberi pengalaman positif bagi kucing, sehingga dia akan semangat untuk dimandikan lagi ke depannya.

Intinya, hadiah pasca-mandi bertujuan tidak membuatnya trauma atau kesal.

(TribunTernate.com/Rizki A.)