Liga Inggris
Alasan Mudryk Dicadangkan Bukan Sterling hingga Disoraki Fans Chelsea, Pochettino: Saya Tidak Bodoh
Winger Chelsea, Raheem Sterling, kembali menjadi sorotan gara-gara penampilannya dalam perempat final FA Cup melawan Leicester City.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Winger Chelsea, Raheem Sterling, kembali menjadi sorotan gara-gara penampilannya dalam perempat final FA Cup melawan Leicester City.
Pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino, justru mencadangkan Mykhailo Mudryk lebih awal ketimbang Raheem Sterling.
Mundurnya Mykhailo Mudryk dan bukan Raheem Sterling membuat suporter Chelsea bereaksi menyoraki ke arah lapangan.
Baca juga: Carragher Sumpahi City Bantai Man United gegara Libas Liverpool, Fans Chelsea: Maksudmu Kami Kalah?
Baca juga: Antony Gasing Cetak Gol Man United Pakai Muter Dulu, Fans Permalukan Liverpool: Parah Kebobolan
Baca juga: Mason Mount Kembali saat Man United Kalahkan Liverpool, Malah Jadi Debat: Lebih Bahagia di Chelsea
Diketahui, Chelsea menang 4-2 dan berhak melaju ke semifinal FA Cup untuk melawan Manchester City.
The Blues mengoleksi empat gol dari Marc Cucurella (13'), Cole Palmer (45+1'), Carney Chukwuemeka (90+2'), dan Noni Madueke (90+8').
Sedangkan Leicester City mendapat dua gol dari gol bunuh diri Axel Disasi (51') dan dari Stephu Mavididi (62').
Raheem Sterling sudah membuat fans kesal gara-gara gagal mengeksekusi penalti pada menit ke-26.
Tak cuma itu, bintang Inggris itu kembali gagal memanfaatkan peluang gol di penghujung babak pertama.
Meski pada akhirnya ia berhasil memberikan assist untuk gol kedua dari Cole Palmer, keberadaannya di lapangan seperti tidak diharapkan.
Dan bukannya mencadangkan Raheem Sterling, Mauricio Pochettino malah lebih memilih memanggil Mykhailo Mudryk untuk diganti Carney Chukwuemeka pada menit ke-78.
Terdengar teriakan para fans di tribun 'Anda tidak tahu apa yang Anda lakukan' kepada sang pelatih.
Barulah Raheem Sterling dicadangkan pada menit ke-86, digantikan oleh Noni Madueke.
Untunglah dua pemain cadangan pilihan Mauricio Pochettino itu membuat dampak besar dengan dua gol mereka.
Dalam wawancara setelah laga, Mauricio Pochettino mengaku tidak khawatir dengan hujatan fans kepadanya.
Mantan pelatih PSG itu juga mengungkapkan alasannya mengapa mencadangkan sang winger Ukraina terlebih dahulu.
"Tidak (khawatir dimarahi fans). Itulah kenapa saya membuat keputusan. Saya di sini bukan untuk melakukan apa yang orang inginkan. Dan juga, saya ini tidak bodoh," tegasnya.
"Bagi saya, saya melihat Mudryk dan kami menganalisis bahwa dia lelah, dia sempat melakukan peregangan dan kami pikir dia bakal tidak kuat kalau main sampai akhir."
"Makanya kami memutuskan, mencadangkan Mudryk dulu lalu baru Raheem," paparnya via football.london.
Fans Chelsea Tersinggung
Legenda Liverpool, Jamie Carragher, menyumpahi agar Manchester United dibantai Manchester City di final FA Cup.
Harapan ini muncul setelah Liverpool dikalahkan Manchester United 4-3 di perempat final FA Cup.
Legenda Manchester United, Rio Ferdinand, membanggakan kemenangan mantan klubnya itu.
Melalui akun X @rioferdy5, sang legenda mengunggah foto saat skuadnya menang melawan Liverpool, di mana di sana tampak foto wajah sedih Jamie Carragher.
"Wembley!" tulisnya singkat.
Jamie Carragher langsung membalas cuitan itu dengan harapannya agar Manchester United yang balik dibantai Manchester City.
Bahkan, ia juga mendoakan Erik ten Hag agar masih tetap bertahan di Old Trafford.
"Tenang (emoji tertawa) Man City bakal mudah mengalahkanmu di final dan ETH bakal masih melatih musim depan. Ini bukan kemenangan yang kamu harapkan!" cuitnya dari akun @Carra23.
Seperti diketahui, di undian semifinal, Manchester City akan menghadapi Chelsea sedangkan Manchester United akan melawan Coventry.
Dengan menyebut Manchester City akan mengalahkan Manchester United di final sama saja menganggap Chelsea akan gugur sejak di semifinal.
Tidak heran komentar Jamie Carragher juga mengundang kekesalan fans The Blues.
@cfcnew**: Jahat sekali Anda, Jamie! Maksudnya Chelsea tidak mampu mengalahkan City?
@homiebi**: Betapa penghinaan dari Carragher, maksmudmu Man City bakal menang lawan Chelsea bahkan tanpa bertanding? Ini alasan lain mengapa tidak ada orang yang suka Liverpool
@lidoca**: Sungguh penghinaan kepada Chelsea dan Coventry
@phillipr**: Maksudmu Chelsea sudah gugur tanpa bertanding?
Mason Mount Bikin Debat
Kembalinya gelandang Manchester United, Mason Mount, ke skuad malah menjadi perdebatan.
Diketahui, mantan bintang Chelsea itu harus absen beberapa bulan gara-gara menderita cedera betis.
Kini, Mason Mount kembali dari bangku cadangan dalam kemenangan 4-3 Manchester United atas Liverpool di perempat final FA Cup.
Mason Mount baru masuk pada menit ke-105 menggantikan Victor Lindelof tepat setelah gol Harvey Elliott yang membuat Liverpool sempat unggul.
Meski tidak ikut mencetak gol seperti pemain cadangan lain, yakni Antony dan Amad Diallo, Mason Mount sepertinya cukup bahagia bisa kembali ke skuad.
Sampai-sampai bintang Inggris itu mengunggah foto dirinya di Instagram.
"Inilah artinya untuk bisa menjadi bagian dari tim ini. Saya tidak sabar menanti laga berikutnya!" tulis Mason Mount.
Tampak Marcus Rashford dan Harry Maguire juga menyambutnya di kolom komentar.
Namun ternyata kembalinya pemain 25 tahun itu menimbulkan peredebatan antara fans Setan Merah dan The Blues.
Mereka masing-masing mengklaim bahwa Mason Mount lebih bahagia saat bersama klub mereka.
@utdjac**: Lihatlah betapa bahagianya Mason Mount. Chelsea nyaris saja hancurkan kariernya
@marcel**: Mason Mount yang bakal cetak gol kemenangan melawan Chelsea di final FA Cup
@micheal4**: Man United tidak akan bisa memberi cinta dan karier seperti yang diberi Chelsea
@james_**: Mason Mount bisa menang Liga Champions bareng Chelsea
@nnabui**: Mason Mount sudah menang segalanya bersama Chelsea
Gol Antony
Winger Manchester United, Antony, dikenal dengan gaya khasnya yang memutar badan saat bola ada di kakinya.
Antony yang dijuluki seperti mainan gasing kini menjadi sorotan gara-gara mencetak gol ke gawang Liverpool dengan gaya andalannya itu.
Sontak Liverpool yang kalah di perempat final FA Cup langsung menjadi bahan cemoohan fans rival di media sosial.
Diketahui, Antony mencetak gol kedua Manchester United dan baru masuk pada menit ke-71 menggantikan Rasmus Hojlund.
Setelah mendapat bola dari Alejandro Garnacho di kotak penalti, Antony sempat berputar 360 derajat dengan bola di kakinya.
Kemudian Antony menendang ke gawang Liverpool dengan kaki kanan, yang mana kaki terkuatnya justru kaki kiri.
Sang bintang Brasil langsung memancing gemuruh fans di Old Trafford karena mengawali comeback skuad Erik ten Hag malam itu.
Liverpool langsung diolok-olok gara-gara Antony yang jarang mencetak gol musim ini bisa sampai membobol gawang The Reds, ditambah dengan gaya berputar bak gasing serta tendangan dengan kaki lemahnya.
@afiqsh**: Tim kamu pasti jelek sekali kalau sampai kebobolan dari putaran Antony
@dacod**: Apakah Antony baru saja mencetak gol dengan putaran penuh? Tentu ini tidak bisa dibuat-buat (emoji tertawa)
@vk9**: Pemain Liverpool membiarkan Antony berputar lalu cetak gol
@lookat**: Pemain Liverpool membiarkan Antony berputar seperti beyblade dan mengobrak-abrik pertahanan mereka
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.