Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Inggris

Martin Odegaard Jadi Mimpi Oscar Bobb, Pemain Man City Puji Kapten Arsenal: Pemain Nomor 10 Terbaik

Oscar Bobb menyebut bagaikan mimpi menjadi nyata bermain berdampingan dengan Martin Odegaard untuk Norwegia.

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
metro.co.uk
Pemain Arsenal Martin Odegaard dan pemain Manchester City Oscar Bobb. Oscar Bobb menyebut bagaikan mimpi menjadi nyata bermain berdampingan dengan Martin Odegaard untuk Norwegia. 

TRIBUNTERNATE.COM - Bintang muda Manchester City, Oscar Bobb, memuji kapten Arsenal, Martin Odegaard.

Oscar Bobb menyebut bagaikan mimpi menjadi nyata bermain berdampingan dengan Martin Odegaard untuk Norwegia.

Dua rekan senegara Erling Haaland itu baru saja sama-sama menjadi starter laga Norwegia vs Slovakia yang berakhir imbang 1-1.

Baca juga: Kai Havertz Dicurangi, Mimpi Buruk Arsenal saat Terkonfirmasi Siapa Wasit di Laga Lawan Man City

Baca juga: Thiago Silva Ajak John Terry untuk Latihan, gegara Legenda Chelsea Ngaku Kangen Main di The Blues

Baca juga: Kai Havertz Dicurangi, Mimpi Buruk Arsenal saat Terkonfirmasi Siapa Wasit di Laga Lawan Man City

Pemain 20 tahun itu lebih dulu ditarik digantikan Antonio Nusa pada menit ke-62, sedangkan Martin Odegaard digantikan Patrick Berg pada menit ke-79.

Keduanya juga menjadi starter dalam laga sebelumnya melawan Republik Ceko dan Oscar Bobb mencetak gol meski berakhir kalah 2-1.

Oscar Bobb mengaku senang bisa bermain bersama dengan Martin Odegaard.

"Seperti mimpi untuk bermain bersama Martin. Berdampingan dengan salah satu pemain nomor 10 terbaik di dunia membuat laga lebih mudah," ujarnya kepada TV2.

Setelah bekerjasama, Oscar Bobb mungkin akan menghadapi Martin Odegaard dalam laga Manchester City vs Arsenal pada Minggu 31 Maret 2024 nanti.

Wasit Laga

Nama para wasit untuk laga Manchester City vs Arsenal pada Minggu 31 Maret 2024 telah terkonfirmasi.

Anthony Taylor akan terpilih menjadi wasit dan Jarred Gillett pada bagian VAR.

Sejumlah fans Arsenal langsung kesal mendengar nama wasit itu.

Pasalnya, Gillett yang saat itu bertugas ketika laga Arsenal vs Aston Villa.

Gelandang serang Arsenal, Kai Havertz, mencetak gol penyeimbang di menit akhir.

Namun, VAR menyatakan bahwa gol dianulir gara-gara Kai Havertz dianggap handball.

Tak cuma itu, Douglas Luiz juga tampak melanggar Gabriel Jesus di kotak penalti namun VAR tidak menganggapnya penalti.

Bahkan pelatih Arsenal, Mikel Arteta, sampai membahas dua keputusan itu setelah laga.

"Itu benar-benar jelas. Itu maksud saya. Itu opini saya, cuma itu yang bisa saya katakan," ujarnya via football.london.

Bisa jadi pemilihan wasit yang bertugas menjadi mimpi buruk bagi sejumlah fans Arsenal gara-gara insiden itu.

William Saliba Dikritik

Sejumlah fans Arsenal justru merasa senang dengan kabar miring sang bek, William Saliba.

William Saliba mendapat kritikan dari pelatih Prancis, Didier Deschamps.

Didier Deschamps secara terang-terangan menyebut dirinya tidak suka dengan William Saliba.

Didier Deschamps menjelaskan alasannya mengapa William Saliba jarang dimainkan di Timnas Prancis.

William Saliba kini baru tampil 12 kali untuk Prancis dan baru saja menjadi cadangan tak terpakai dalam laga kekalahan Prancis vs Jerman.

Didier Deschamps mengungkapkan bahwa William Slaiba melakukan hal yang sangat tidak ia sukai.

Ditambah petinggi timnas juga kurang menyukai sosok mantan pemain Marseille tersebut.

"Dia menjalani musim dengan baik, tapi dia juga melakukan hal-hal yang sangat tidak saya sukai. Di Prancis, waktu bermainnya sangat terbatas, tapi sekalinya dia main juga tidak terlalu bagus."

"Para petinggi kurang menyukai dia saat ini, tapi dia ada di sini. Dayot Upamecano punya lebih banyak waktu bermain dan mungkin William lebih jarang," tuturnya.

Didier Deschamps menegaskan bahwa ada sejumlah pemain yang bagi dia memang layak dipertahankan.

Mendengar pertanyaan Didier Deschamps, sejumlah fans Arsenal justru senang karena ada hikmahnya, yakni Williiam Saliba bisa istrahat.

Bahkan, ada yang menyarankannya untuk mengikuti jejak sang rekan, Ben White, yang dari awal menolak panggilan Timnas Inggris bulan ini.

@alilad**: Baguslah, jangan mainkan dia

@_AFCho**: Saliba harusnya ikuti jejak Ben, jangan lagi panggil dia ke timnas

@chigoz**: Demi Arsenal, cadangkan dia saja lagi lalu baru mainkan di Euro

@Darkestj**: Kami tidak apa-apa kalian mainkan Upamecano dan Pavard. Biarkan Saliba istirahat

@cesc_d**: Baguslah, Arsenal bakal menghapai laga besar dan jauh lebih penting

Declan Rice soal Ben White

Gelandang Arsenal, Declan Rice, mengaku menghormati keputusan rekannya, Ben White, untuk tidak mau dilibatkan dengan Timnas Inggris.

Declan Rice tidak bisa menentang pendapat Ben White namun tetap berharap rekannya itu nanti bisa rela membela negara.

"Saya cuma bisa bilang bahwa ini adalah hidup Ben, ini adalah keputusan Ben. Kami tidak bisa menentangnya dengan apa yang ingin dia lakukan."

"Jelas, akan ada orang-orang yang berasumsi macam-macam, menyampaikan pendapat sesuai yang mereka pikirkan."

"Tapi pada akhirnya yang paling penting adalah apa yang dia pikirkan pada saat ini, jelas dia tidak mau main untuk Inggris."

"Saya sangat mengharapkan dia mau (berubah pikiran) karena saya ketemu dia setiap hari, dia itu punya karakter yang baik," ungkapnya via football.london.

Mantan kapten West Ham United itu ingin timnas Inggris diperkuat dengan pemain sehebat Ben White.

"Semoga, dengan kualitas yang dia miliki dan yang dia mampu bawa untuk skuad, kami bisa mengajaknya kembali."

"Ben itu adalah sosok yang baik dan dia juga pemain yang luar biasa. Sulit untuk bisa tahu betul apa yang sebenarnya terjadi."

"Tapi dia sudah membuat keputusan dan dia tidak mau main untuk Inggris saat ini."

"(Bagi saya) bermain untuk Inggris adalah kehormatan terbesar yang bisa Anda terima," ucapnya via BBC Radio 5 Live.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved