Rodri Cekcok dengan Kyle Walker saat Liverpool vs Man City, Akanji Ungkap Kondisi Ruang Ganti

TRIBUNTERNATE.COM - Ternyata sempat terjadi insiden cekcok dalam laga Liverpool vs Manchester City.

Laga di Anfield Stadium itu berakhir imbang 1-1 dengan gol dari John Stones (23') serta penalti dari Alexis Mac Allister (50').

Gelandang bertahan Manchester City, Rodri sempat adu pendapat dengan sang kapten, Kyle Walker.

Baca juga: Chris Sutton Prediksi Skor Man City vs Arsenal, Ex Chelsea: Kalau Skuad Guardiola Kalah Maka Tamat

Baca juga: Prediksi Paul Merson untuk Man City vs Arsenal: Fans Liverpool Pasti Jagokan Skuad Arteta

Baca juga: Kai Havertz Dicurangi, Mimpi Buruk Arsenal saat Terkonfirmasi Siapa Wasit di Laga Lawan Man City

Hal ini diungkapkan sang bek, Manuel Akanji, menjelang laga melawan Arsenal.

Manuel Akanji menceritakan dua rekannya itu sempat berseteru.

Namun, ia membanggakan betapa perseteruan di skuad Pep Guardiola tidak berpengaruh dengan penampilan tim.

"Saat laga melawan Liverpool, Kyle dan Rodri sempat adu argumen, tapi tidak lama kemudian, Rodri mengacungkan jempol."

"Mereka kemudian mengobrol di ruang ganti, lalu itu semua sudah berakhir. Cekcok tidak berdampak pada laga. Itulah yang kami butuhkan," ujarnya kepada GQMagazine.

Apa Kata Chris Sutton

Mantan penyerang Chelsea, Chris Sutton, memberikan prediksi skor untuk laga Manchester City vs Arsenal.

Laga Manchester City vs Arsenal akan digelar di Etihad Stadium pada Minggu 31 Maret 2024 pukul 22.30 WIB.

Saat ini, Arsenal masih menjadi pemuncak klasemen dengan 64 poin angka yang sama dengan Liverpool di bawahnya.

Sedangkan Manchester City di urutan ketiga dengan 63 poin.

Pundit BBC memprediksi tak akan terjadi banyak gol dalam laga besar ini.

Meski Arsenal menjadi tim dengan gol terbanyak dan kebobolan paling sedikit sejauh ini.

Namun, kualitas Manchester City dan fakta bahwa laga digelar di kandangnya maka menjadi keunggulan.

"Kalau sampai City kalah laga ini, maka mereka bakal empat poin di belakang The Gunners dengan sembilan laga tersisa, dan ini bisa jadi akhir bagi mereka (untuk bisa juara 1)."

"Tapi dalam waktu saat ini, saya menilai City dari cara mereka tampil di masa lalu, terutama di Etihad."

"Itulah mengapa saya akan masih menjagokan kubu Pep Guardiola, meski mereka belum mencapai level yang sama seperti musim lalu," tuturnya.

Prediksi Skor Chris Sutton: Manchester City 1-0 Arsenal

Apa Kata Paul Merson

Legenda Arsenal membeberkan prediksinya untuk laga besar yang digelar di Etihad Stadium ini.

Bagi Paul Merson, Manchester City masih lebih baik ketimbang Arsenal dari keseluruhan aspek.

Namun sayang, semua itu tergantung pada kesiapan pemain lantaran Manchester City diterpa badai cedera setelah jeda internasional.

Tiga bek seperti Kyle Walker, John Stones, dan Manuel Akanji cedera saat mewakili negara masing-masing.

"Hasilnya bakal tergantung kesiapan pemain seperti Kevin De Bruyne, Walker, dan Stones," ujarnya via sportskeeda.

Paul Merson tak memungkiri banyak yang lebih menjagokan Manchester City untuk laga ini.

Beda cerita dengan fans Liverpool yang kemungkinan akan menjagokan Arsenal meski baru saja dikalahkan.

"Kalau Anda fans Liverpool, Anda pasti maunya Arsenal yang menang, karena laga-laga Manchester City setelah ini peluang mereka menang besar sekali," katanya.

Prediksi Paul Merson: Manchester City 1-1 Arsenal

John Stones dan Harry Kane Dituduh

Bek Manchester City, John Stones, dituduh memalsukan cedera yang membuatnya segera dipulangkan ke klub untuk pemulihan saat mewakili Timnas Inggris.

Kini giliran kapten Timnas Inggris, Harry Kane, yang dituduh memalsukan cedera gara-gara sudah kembali berlatih dengan Bayern Munich.

Padahal sebelumnya Harry Kane mengikuti latihan individu saat dipanggil Timnas Inggris karena cedera.

Sehingga Harry Kane tidak ikut serta dalam dua laga Inggris saat melawan Brasil dan Belgia.

Sedangkan John Stones sempat menjadi starter di kedua laga.

Namun setelah dipulangkan ke Jerman, Harry Kane kedapatan sudah bisa kembali berlatih bersama skuad utama Bayern Munich.

Tentunya hal ini menimbulkan pertanyaan para fans rival yang mencurigai para pemain klub besar ini memalsukan cedera.

@abdull**: Jelas Kane secara ajaib sehat setelah jeda internasional selesai

@ca11um**: Para pemain yang cedera selama jeda internasional tiba-tiba kembali latihan

@tundem**: Kane memalsukan cedera untuk menghindari tugas negara

@kofi**: Kane memalsukan cedera agar tidak main untuk Inggris, dia tidak cinta negaranya

Kai Havertz Bisa Saingi Thierry Henry

Gelandang serang Arsenal, Kai Havertz, bisa menyaingi rekor sang legenda, Thierry Henry.

Syaratnya, mantan pemain Chelsea itu harus mencetak gol ke gawang Manchester City dalam laga pada Minggu 31 Maret 2024 nanti.

Rekor yang dimaksud adalah mencetak gol dalam sejumlah laga Liga Premier berturut-turut dalam debutnya.

Kai Havertz baru saja mencetak empat gol dalam empat laga terakhir melawan Burnley, Sheffield United, Newcastle United, dan Brentford.

Ia menjadi pemain Jerman pertama dalam sejarah Liga Premier yang mencetak gol dalam empat laga berturut-turut.

Menyaingi rekan senegaranya seperti Jurgen Klinsmann, Dietmar Hamann, Ilkay Gundogan, dan Leroy Sane.

Pencapaian Kai Havertz itu mengingatkan kita pada debut Thierry Henry yang mana sama-sama mengalami kesulitan saat awal bergabung dengan The Gunners.

Setelah sudah menemukan ritmenya, Thierry Henry menjadi tak terbendung.

Ia menjadi pemain Arsenal pertama yang mencetak gol lima kali berturut-turut dalam debutnya.

Kai Havertz Dicurangi

Nama para wasit untuk laga Manchester City vs Arsenal pada Minggu 31 Maret 2024 telah terkonfirmasi.

Anthony Taylor akan terpilih menjadi wasit dan Jarred Gillett pada bagian VAR.

Sejumlah fans Arsenal langsung kesal mendengar nama wasit itu.

Pasalnya, Gillett yang saat itu bertugas ketika laga Arsenal vs Aston Villa.

Gelandang serang Arsenal, Kai Havertz, mencetak gol penyeimbang di menit akhir.

Namun, VAR menyatakan bahwa gol dianulir gara-gara Kai Havertz dianggap handball.

Tak cuma itu, Douglas Luiz juga tampak melanggar Gabriel Jesus di kotak penalti namun VAR tidak menganggapnya penalti.

Bahkan pelatih Arsenal, Mikel Arteta, sampai membahas dua keputusan itu setelah laga.

"Itu benar-benar jelas. Itu maksud saya. Itu opini saya, cuma itu yang bisa saya katakan," ujarnya via football.london.

Bisa jadi pemilihan wasit yang bertugas menjadi mimpi buruk bagi sejumlah fans Arsenal gara-gara insiden itu.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)