Arsenal bak Menang Lotre Dapatkan Declan Rice yang Nyaris ke City, Guardiola: Semua Klub Mau Gaet

TRIBUNTERNATE.COM - Gelandang bertahan Arsenal, Declan Rice, sempat nyaris merapat ke Manchester City.

Namun, akhirnya Arsenal yang bisa mendapatkan mantan kapten West Ham United seharga 100 juta poundsterling atau Rp 2 triliun.

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menganggap bahwa Arsenal begitu beruntung mendapatkan Declan Rice.

Baca juga: Kenangan Menyakitkan Arsenal Jadi Motivasi Lawan Man City, Arteta: Saya Ga Mau Terluka Lagi

Baca juga: Prediksi Skor Man City vs Arsenal, Chris Sutton Optimis Skuad Guardiola, Paul Merson Bahas Liverpool

Baca juga: Arsenal Ditertawakan gegara Omongan John Stones ke Declan Rice, Fans Man City: Cuma Klub Kecil

Sejumlah pundit juga menganggap Declan Rice adalah tambahan positif bagi klub.

"Saya rasa semua tim di Liga Premier pasti ingin menggaet Declan Rice," ujar Pep Guardiola via metro.co.uk.

Kubu Pep Guardiola akhir pekan ini bakal menghadapi Arsenal pada Minggu 31 Maret 2024.

Sebelum laga itu, Declan Rice sempat membeberkan obrolannya dengan bek Manchester City, John Stones.

Declan bercerita bahwa John Stones tidak tahu Manchester City akan menghadapi Arsenal pada akhir pekan nanti.

Sejumlah fans Manchester City langsung meledek Arsenal lantaran sang bek seperti tidak peduli dengan laga besar itu.

John Stones dan Declan Rice sama-sama dipanggil mewakili Timnas Inggris dalam laga persahabatan melawan Brasil dan Belgia.

Tidak heran jika pekan ini John Stones dan Declan Rice banyak menghabiskan waktu bersama.

"Minggu lalu saya bertemu John Stones, dia bahkan tidak tahu kalau bakal main melawan kami nanti."

"Saya bilang 'Nanti akan ada laga besar', John tanya 'Kalian lawan siapa?', saya jawab 'Kami melawan kalian!', John bilang 'Oh iya'."

"Dia suka (fokus) pada satu laga dalam satu waktu, saya paham itu," ujar Declan Rice via Telegraph Sport.

Sejumlah fans Manchester City melontarkan komentar jumawa, menyebut bahwa laga melawan Arsenal memang laga mudah dan wajar John Stones sampai tidak ingat.

@mci_pr**: Declan benar, kami tidak peduli dengan klub kecil

@joshua**: John tidak menganggap Assna

@abzse**: Assna di Etihad mungkin salah satu laga termudah kita yang tersisa

@diasna**: Rice pikir kami bakal susah tidur gegara bakal lawan Arsenal, itu adalah salah satu laga paling mudah

Kenangan Menyakitkan

Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, mengungkap kenangan pahit musim lalu saat skuadnya dikalahkan Manchester City.

Kini, Mikel Arteta menjadikan pengalaman menyakitkan itu sebagai motivasi untuk mengalahkan Manchester City pada Minggu 31 Maret 2024 nanti.

Diketahui, Arsenal sempat dikalahkan Manchester City 4-1 pada April 2023 lalu.

Manchester City melibas musuhnya dengan brace dari Kevin De Bruyne kemudian gol dari John Stones dan Erling Haaland.

Sedangkan Arsenal hanya mampu membukukan satu gol dari Rob Holding di menit akhir.

Padahal saat itu Arsenal baru saja memperoleh hasil imbang 2-2 melawan Liverpool.

Belum lagi kenyataan bahwa Arsenal merajai klasemen selama beberapa bulan namun akhirnya tergeser Manchester City di bulan-bulan akhir.

"Bagaimana perasaan saya setelah laga musim lalu? Saya jami rasanya tidak enak."

"Saya tidak mau melalui pengalaman seperti itu lagi karena kami tahu bahwa ini bakal sangat sulit, ini adalah yang kami perjuangkan selama beberapa bulan," tegasnya via mirror.co.uk.

Apa Kata Chris Sutton

Mantan penyerang Chelsea, Chris Sutton, memberikan prediksi skor untuk laga Manchester City vs Arsenal.

Laga Manchester City vs Arsenal akan digelar di Etihad Stadium pada Minggu 31 Maret 2024 pukul 22.30 WIB.

Saat ini, Arsenal masih menjadi pemuncak klasemen dengan 64 poin angka yang sama dengan Liverpool di bawahnya.

Sedangkan Manchester City di urutan ketiga dengan 63 poin.

Pundit BBC memprediksi tak akan terjadi banyak gol dalam laga besar ini.

Meski Arsenal menjadi tim dengan gol terbanyak dan kebobolan paling sedikit sejauh ini.

Namun, kualitas Manchester City dan fakta bahwa laga digelar di kandangnya maka menjadi keunggulan.

"Kalau sampai City kalah laga ini, maka mereka bakal empat poin di belakang The Gunners dengan sembilan laga tersisa, dan ini bisa jadi akhir bagi mereka (untuk bisa juara 1)."

"Tapi dalam waktu saat ini, saya menilai City dari cara mereka tampil di masa lalu, terutama di Etihad."

"Itulah mengapa saya akan masih menjagokan kubu Pep Guardiola, meski mereka belum mencapai level yang sama seperti musim lalu," tuturnya.

Prediksi Skor Chris Sutton: Manchester City 1-0 Arsenal

Apa Kata Paul Merson

Legenda Arsenal membeberkan prediksinya untuk laga besar yang digelar di Etihad Stadium ini.

Bagi Paul Merson, Manchester City masih lebih baik ketimbang Arsenal dari keseluruhan aspek.

Namun sayang, semua itu tergantung pada kesiapan pemain lantaran Manchester City diterpa badai cedera setelah jeda internasional.

Tiga bek seperti Kyle Walker, John Stones, dan Manuel Akanji cedera saat mewakili negara masing-masing.

"Hasilnya bakal tergantung kesiapan pemain seperti Kevin De Bruyne, Walker, dan Stones," ujarnya via sportskeeda.

Paul Merson tak memungkiri banyak yang lebih menjagokan Manchester City untuk laga ini.

Beda cerita dengan fans Liverpool yang kemungkinan akan menjagokan Arsenal meski baru saja dikalahkan.

"Kalau Anda fans Liverpool, Anda pasti maunya Arsenal yang menang, karena laga-laga Manchester City setelah ini peluang mereka menang besar sekali," katanya.

Prediksi Paul Merson: Manchester City 1-1 Arsenal

Kai Havertz Bisa Saingi Thierry Henry

Gelandang serang Arsenal, Kai Havertz, bisa menyaingi rekor sang legenda, Thierry Henry.

Syaratnya, mantan pemain Chelsea itu harus mencetak gol ke gawang Manchester City dalam laga pada Minggu 31 Maret 2024 nanti.

Rekor yang dimaksud adalah mencetak gol dalam sejumlah laga Liga Premier berturut-turut dalam debutnya.

Kai Havertz baru saja mencetak empat gol dalam empat laga terakhir melawan Burnley, Sheffield United, Newcastle United, dan Brentford.

Ia menjadi pemain Jerman pertama dalam sejarah Liga Premier yang mencetak gol dalam empat laga berturut-turut.

Menyaingi rekan senegaranya seperti Jurgen Klinsmann, Dietmar Hamann, Ilkay Gundogan, dan Leroy Sane.

Pencapaian Kai Havertz itu mengingatkan kita pada debut Thierry Henry yang mana sama-sama mengalami kesulitan saat awal bergabung dengan The Gunners.

Setelah sudah menemukan ritmenya, Thierry Henry menjadi tak terbendung.

Ia menjadi pemain Arsenal pertama yang mencetak gol lima kali berturut-turut dalam debutnya.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)