Liga Inggris
Jurgen Klopp Anggap Man United Jadi Susah Dilawan Cuma Pas Hadapi Liverpool: Ke Tim Lain Ga Gini
Manchester United vs Liverpool berakhir imbang 2-2 sehingga The Reds gagal menyalip Arsenal di puncak klasemen.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, menganggap Manchester United tidak biasanya sesulit ini dihadapi.
Manchester United vs Liverpool berakhir imbang 2-2 sehingga The Reds gagal menyalip Arsenal di puncak klasemen.
Gol tuan rumah dibukukan oleh Bruno Fernandes (50') dan sang bintang muda Kobbie Mainoo (67').
Baca juga: Prediksi Skor Man United vs Liverpool, Ga Tayang di SCTV, Susunan Pemain, Nonton Link Streaming
Baca juga: Enzo Fernandez Masih Tantang Mason Mount setelah Chelsea vs Man United Selesai, Fans Bangga
Baca juga: Antony Bakal Tampil Gacor Lawan Liverpool seperti saat Man United Hadapi Chelsea, Ten Hag: Saya Tahu
Sedangkan skuad Jurgen Klopp mengoleksi gol pembuka Luis Diaz (23') dan penutup dari penalti Mo Salah (84').
Dari segi penguasaan bola, Liverpool memang jauh lebih unggul dibanding skuad Erik ten Hag.
Namun, bagi Jurgen Klopp, Setan Merah menjadi sulit dihadapi saat berhadapan dengan timnya.
"Kalau untuk kami jadi jauh lebih sulit dibanding kalau dengan tim-tim lainnya."
"Kalian biasanya datang ke United dan orang-orang tidak terlalu peduli tapi saat kami datang jelas laga jadi sulit, jadi itu yang membuat susah," ujarnya via liverpoolfc.com.
Jurgen Klopp tetap percaya diri bahwa Liverpool bisa mendominasi Manchester United dengan lebih baik meski ditahan imbang serta tersingkirkan dari FA Cup.
"Saya rasa kami belum pernah mendominasi United seperti yang kami lakukan dalam dua laga terakhir."
"Tapi kami tidak mendapat hasil yang diharapkan, jadi ya begitulah, jelas masih ada ruang untuk peningkatan," sambungnya.
Antony Bakal Gacor
Winger Manchester United, Antony, menjadi salah satu pemain dengan rating tinggi dalam laga melawan Chelsea yang berakhir kekalahan.
Pelatih Manchester United, Erik ten Hag, yakin Antony bakal tampil bagus lagi saat menghadapi Liverpool pada Minggu 7 April 2024 pukul 21.30 WIB.
Antony memang sempat salah gara-gara melakukan pelanggaran terhadap Marc Cucurella yang berbuah penalti untuk Cole Palmer.
Namun setelah itu, Antony seperti menebus kesalahannya dan berkontribusi untuk gol Bruno Fernandes serta assist untuk gol Alejandro Garnacho.
Erik ten Hag mengaku Antony bakal bisa kembali tampil prima seperti saat dirinya masih di Ajax Amsterdam.
"Saya tahu dia mampu bermain seperti saat melawan Chelsea, saya sering melihatnya melakukan itu di Ajax."
"Di sini kita melihatnya (penampilan bagus Antony) di laga-laga pertama, lalu sesekali seperti saat melawan Barcelona, tapi dia mampu melakukannya," ujar Erik ten Hag via Fabrizio Romano.
Nasib Alejandro Garnacho
Betapa mengenaskan nasib bintang muda Manchester United, Alejandro Garnacho, dalam laga melawan Chelsea.
Alejandro Garnacho sempat diumumkan sebagai Player of the Match gara-gara dua golnya pada menit ke-34 dan ke-67.
Tepatnya pada menit ke-90+3 di mana sudah tertulis di layar televisi bahwa Alejandro Garnacho sebagai pemain nomor punggung 17 akan menerima penghargaan Player of the Match.
Namun, sayangnya Cole Palmer merebut penghargaan itu lantaran sanggup menyelamatkan Chelsea di menit-menit akhir.
Cole Palmer yang sudah mencetak gol penalti pada menit ke-19 ternyata kembali mendapatkan penalti pada menit ke-90+10.
Cuma selisih semenit, mantan pemain Manchester City itu kembali mencetak gol dari assist Enzo Fernandez.
Pada akhirnya, Cole Palmer yang mendapat penghargaan Player of the Match.
Manchester United Bantu Arsenal
Manchester United baru saja dikalahkan secara dramatis oleh Chelsea dengan skor 4-3.
Chelsea melalui Cole Palmer terselamatkan dari nol poin di Stamford Bridge.
Kini, amarah Manchester United akibat kekalahan melawan Chelsea justru akan membantu Arsenal.
Pasalnya, pelatih Manchester United, Erik ten Hag, berjanji akan bangkit di laga berikutnya, yakni melawan Liverpool.
Manchester United akan menghadapi Liverpool pada Minggu 7 April 2024 pukul 21.30 WIB.
Sedangkan kini Liverpool masih di puncak klasemen dengan 70 poin dan Arsenal di bawahnya dengan 68 poin.
Dikabarkan football.london, Erik ten Hag mengaku tidak mau berlarut-larut atas kekalahan melawan Chelsea.
"Pertama-tama, saya harus berurusan dengan ini (kekalahan), tapi kami tidak bisa berurusan dengan ini terlalu lama."
"Kami harus segera pulih dengan sangat cepat. Kami harus membalikkan keadaan, jadi sejak Jumat kami akan dalam suasana hati yang positif, fokus ke depan."
"Kami harus menyerap banyak energi. Kami akan marah, murka, dan kita akan mengambil banyak energi dari sana dan itu adalah cara kami melakukannya," tekadnya.
Prediksi Terjadi
Prediksi pundit BBC, Chris Sutton, untuk laga Chelsea vs Manchester United ada benarnya.
Meski skor dari Chris Sutton 2-1 luput, namun mantan penyerang Chelsea itu menebak Cole Palmer yang akan menyelamatkan The Blues.
Chelsea berhasil comeback di menit-menit terakhir hingga laga berakhir 4-3.
Gol dibukukan oleh Conor Gallagher (4') serta Cole Palmer dengan dua penalti (19' dan 90+10') serta satu gol lagi semenit kemudian.
Sedangkan Manchester United sempat mengimbangi dengan tiga gol dari Alejandro Garnacho (34' dan 67') dan Bruno Fernandes (39').
Diketahui, sebelum laga, Manchester United masih bertengger di urutan keenam klasemen dengan 48 poin.
Sedangkan Chelsea baru saja turun ke peringkat 12 dengan 40 poin setelah kemenangan Bournemouth atas Crystal Palace.
Di puncak, ada Arsenal dengan 68 poin setelah menang melawan Luton Town.
Di bawahnya ada Liverpool lalu Manchester City dengan 67 poin.
Kemungkinan besar Liverpool akan segera kembali ke puncak klasemen karena peluang besar menang melawan Sheffield United.
Manchester United sendiri baru saja tampil mengkhawatirkan saat ditahan imbang 1-1 oleh Brentford dengan gol sama-sama di waktu tambahan.
Chelsea juga menjadi sorotan gara-gara imbang 2-2 melawan Burnley yang bermain dengan 10 orang.
Chris Sutton sempat memprediksi bahwa Manchester United akan imbang 2-2 melawan Brentford.
Ia juga menyebut skuad Erik ten Hag bakal kesulitan menumbangkan skuad Thomas Frank.
Sang pundit menyebut, dirinya pernah dimarahi oleh fans Setan Merah gara-gara memprediksi kalah.
Namun, penampilan Manchester United saat melawan Brentford seperti sudah mewakili prediksinya.
"Sejumlah fans Manchester United agak marah ke saya gara-gara saat saya memprediksi mereka kalah di masa lalu, tapi apa yang terjadi melawan Brentford pada hari Sabtu sudah cukup mewakili," ujarnya via BBC.
Ternyata kemenangan Manchester United atas Liverpool di FA Cup justru berpengaruh buruk pada mental tim Bruno Fernandes dan kawan-kawan yang malah melemah.
Sementara itu, Chelsea juga sama saja inkonsisten seperti tim tamu namun Chris Sutton menaruh harapan pada Cole Palmer.
"Cole Palmer selalu memberi secercah sinar harapan untuk The Blues, tapi ada yang tidak beres dari para pemain lainnya."
"Kalau mereka tidak bisa melawan Burnley di kandang ketika The Clarets cuma 10 orang, cuma keajaiban yang bisa menolong mereka."
"Semua unsur sudah dipertimbangkan, rasanya mustahil untuk memprediksi. Mungkin akan imbang tapi Palmer akan mencetak gol, jadi saya bakal menjagokan dia sebagai penentu," ujar Chris Sutton.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.