Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Inggris

Prediksi Skor Arsenal vs Aston Villa, Paul Merson: Ollie Watkins dkk Perjuangkan yang Lain

Simak prediksi skor untuk laga Arsenal vs Aston Villa yang digelar pada hari ini, Minggu 14 April 2024 pukul 22.30 WIB.

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
YouTube UTV PODCAST
Arsenal vs Aston Villa. Simak prediksi skor untuk laga Arsenal vs Aston Villa yang digelar pada hari ini, Minggu 14 April 2024 pukul 22.30 WIB. 

TRIBUNTERNATE.COM - Simak prediksi skor untuk laga Arsenal vs Aston Villa yang digelar pada hari ini, Minggu 14 April 2024 pukul 22.30 WIB.

Legenda Arsenal, Paul Merson, meyakini fokus Aston Villa saat ini bukan pada Liga Premier.

Saat ini, Arsenal berada di posisi kedua dengan 71 poin setelah disalip Manchester City yang menang 5-1 melawan Luton Town.

Baca juga: Declan Rice Disalahkan Thierry Henry, Ex Arsenal: Kalah Pintar Dibanding Leroy Sane dan Goretzka

Baca juga: Drama Penalti Bukayo Saka di Gawang Bayern, Begini Kondisi Bintang Arsenal Jelang Lawan Aston Villa

Baca juga: Man United Peringkat 7 Klasemen, Erik ten Hag Murka, Walk Out saat Wawancara: Pertanyaan Ga Penting

Sedangkan Aston Villa berada di peringkat keempat dengan 60 poin, sama seperti Tottenham Hotspur di bawahnya.

Paul Merson menganggap, skuad Ollie Watkins saat ini lebih mementingkan untuk bisa menang Europa Conference League.

Aston Villa baru saja menang 2-1 melawan LOSC di leg 1 perempat final UEFA Conference League tersebut.

Setelah melawan Arsenal, skuad Unai Emery akan menjalani laga tandang untuk leg 2 di Stade Pierre-Mauroy.

"Saya akan menjagokan tuan rumah karena mereka selama ini tampil luar biasa, terutama sejak pergantian tahun dan rekor mereka di Emirates Stadium membuat prediksi mengesankan."

"Villa belum menang trofi sejak 1996, jadi mereka akan mengejar target menang Conference League," ujarnya via sportskeeda.

Prediksi Skor Paul Merson: Arsenal 2-0 Aston Villa

Drama Bukayo Saka

Bintang Arsenal, Bukayo Saka, mengakhiri laga melawan Bayern Munich dengan berapi-api.

Pasalnya, ada insiden di mana Bukayo Saka dijatuhkan oleh kiper tamu, Manuel Neuer, namun tidak ada hadiah penalti.

Diketahui, laga itu berakhir imbang 2-2 dengan gol dari Bukayo Saka (12') dan Leandro Trossard (76').

Sedangkan tim tamu mencatatkan gol dari Serge Gnarby (18') dan penalti Harry Kane (32').

Sebenarnya, Arsenal berpotensi menang karena peluang penalti di menit-menit akhir.

Yakni saat Bukayo Saka dianggap dijatuhkan oleh Manuel Neuer di kotak penalti pada menit ke-90+3.

Namun, wasit langsung memutuskan pertandingan berlanjut tanpa mempedulikan Bukayo Saka.

Keputusan wasit dinilai kontroversial lantaran sebagian pihak menganggap Manuel Neuer melakukan pelanggaran dan sebagian lainnya menganggap Bukayo Saka diving.

Jika dilihat dengan seksama, kaki kanan Manuel Neuer memang dalam proses hendak mendarat namun kaki kanan Bukayo Saka menyandungnya dan terjatuh.

Ada yang beranggapan bahwa kaki sang kiper di posisi alami dan cenderung diam, sehingga sang winger di pihak salah karena dianggap sengaja menyandungkan kaki.

Sedangkan fans Arsenal beranggapan kaki kiper Jerman itu sengaja maju agar terkena kaki lawannya.

Amarah Bukayo Saka masih berlanjut setelah full time, ia mencoba adu argumen dengan sang wasit.

Menjelang laga melawan Aston Villa, bos Arsenal, Mikel Arteta, mengungkapkan kondisi Bukayo Saka.

Menurut Mikel Arteta, Bukayo Saka sudah lebih tenang.

"Dia sudah lebih tenang. Dia tampak baik-baik saja pagi ini. Dia punya waktu 48 jam untuk meratapinya dan ini sudah berakhir," ujarnya via metro.co.uk.

Chris Sutton Heran

Pundit Chris Sutton masih terheran-heran dengan insiden yang terjadi itu.

Mantan penyerang Chelsea itu beranggapan bahwa Bukayo Saka seperti mengemis penalti.

Chris Sutton adalah pihak yang beranggapan aksi Bukayo Saka itu sengaja dan tidkak perlu.

"Saya masih mencoba memahami apa sebenarnya yang dia pikirkan, itu sangat mengejutkan."

"Padahal Saka punya sentuhan yang bagus, dan dia bermanuver dengan bola, kalian berpikir bahwa dia bakal bisa gol."

"Ada satu atau dua bek tapi dengan kemampuannya, dia bisa saja melewati sang kiper."

"Tapi dia malah memilih untuk benar-benar mencoba (diving) dan memenangkan penalti. Apa sih yang dia pikirkan?" ujarnya via Mail Sport.

Rio Ferdinand Membela

Legenda Manchester United, Rio Ferdinand, membela Arsenal saat terjadi insiden Bukayo Saka dan Manuel Neuer.

Menyaksikan insiden itu, Rio Ferdinand beranggapan bahwa seharusnya ada penalti dan melalui pengecekan VAR.

"Kok bisa tidak diberikan (penalti)? Saya tidak bisa percaya kok VAR dan lainnya seperti itu. Saya tidak bisa percaya. Dia (Neur) bisa selamat begitu saja."

"Saka itu pemain paling bahaya Arsenal. Dia berlari ke sana, itu penalti. Saya berjalan dalam kondisi tidak percaya," ujarnya via talkSPORT.

Ally McCoist Meralat

Mantan pelatih Rangers, Ally McCoist, turut berkomentar soal insiden dalam laga itu.

Sementara itu, Ally McCoist awalnya sempat menganggap Arsenal dicurangi oleh wasit.

Namun, setelah ia melihat reka ulang, Bukayo Saka justru di pihak salah dan Arsenal tidak berhak penalti.

"Saya sempat berpikir itu harusnya penalti," ujarnya via football.london.

"Tapi kalau kita lihat lagi, apakah dia (Neuer) menyandungnya? Saya akan bilang apa yang dia lakukan, dia (Saka) memajukan kakinya ke depan."

"Dia (Neuer) memang menyandungnya, tapi pemain bertubuh kecil itu yang sengaja membuang kakinya ke depan."

"Kalian tahu, wasit mungkin memberi keputusan yang benar, karena saya pikir Saka tidak perlu memajukan kaki kanannya ke dia (Neuer)," paparnya.

Thomas Tuchel Marah

Terjadi momen yang membuat pelatih Bayern Munich, Thomas Tuchel, marah dalam laga melawan Arsenal.

Yakni saat bek Arsenal, Gabriel Magalhaes, dengan santai memegang bola di kotak penalti.

Namun, wasit seolah tidak mempedulikan insiden itu dan tidak ada penalti untuk Bayern Munich.

Sedangkan tim tamu mencatatkan gol dari Serge Gnarby (18') dan penalti Harry Kane (32').

Terjadi pemandangan aneh pada menit ke-67 di mana David Raya memberi umpan pendek kepada Gabriel Magalhaes.

Sang bek dengan santai mengambil bola itu seolah membetulkan posisinya sebelum ditendang.

Pemain Bayern Munich protes kepada sang wasit, Glen Nyberg, bahwa bola itu aktif dan harusnya tim tamu mendapat penalti.

Namun wasit dengan cepat memutuskan tidak ada handball dan tidak ada pengecekan VAR.

Insiden itu bahkan juga terbaikan oleh komentator televisi saking begitu cepatnya dianggap angin lalu hingga Thomas Tuchel yang angkat bicara.

"Saya pikir wasitnya tidak punya keberanian untuk memberi penalti yang berhak kami dapatkan, ini situasi yang agak gila dan aneh," ujarnya kepada TNT Sports.

"Dia mengakui di lapangan bahwa dia melihat situasi itu dan pemandangan itu tidak cukup membuatnya memberi penalti, katanya itu kesalahan bocah."

"Dia mengakui dia melihat kesalahan yang dibuat si pemain," protes mantan bos Chelsea tersebut.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved