Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Inggris

Alasan Takehiro Tomiyasu Absen Arsenal vs Wolves, Cedera setelah Disingkirkan Bayern dari UCL

Bek Arsenal, Takehiro Tomiyasu, absen dalam laga Wolves vs Arsenal di Molineux Stadium.

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Instagram.com/@tomiyasu.t
Pemain Arsenal, Declan Rice, Martin Odegaard, William Saliba, Takehiro Tomiyasu, dan Bukayo Saka. Bek Arsenal, Takehiro Tomiyasu, absen dalam laga Wolves vs Arsenal di Molineux Stadium. 

TRIBUNTERNATE.COM - Bek Arsenal, Takehiro Tomiyasu, absen dalam laga Wolves vs Arsenal di Molineux Stadium.

Nama Takehiro Tomiyasu juga tidak tampak dalam pemain cadangan di laga yang dimenangkan Arsenal 2-0 itu.

Dikabarkan football.london, Takehiro Tomiyasu ternyata mengalami cedera setelah disingkirkan Bayern Munich dari Liga Champions.

Baca juga: Kai Havertz Ditekel Kilman, Bintang Arsenal Balas Dendam Bantu Gol Trossard ke Gawang Wolves

Baca juga: Ancelotti Akui Madrid Kesulitan Lawan Man City: Tapi Lawan Chelsea di UCL Lebih Bikin Ketar-ketir

Baca juga: Penalti Gila Chelsea dan Liverpool, Erik ten Hag Marah-marah Man United Dicurangi: Kutukan bagi Kami

Bintang Jepang itu mengalami benturan dan kondisinya terus diawasi.

Untunglah hanya Takehiro Tomiyasu yang menyusul Jurrien Timber dalam daftar cedera.

Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, menyebut Jurrien Timber yang cedera ACL masih terlalu dini untuk kembali dalam waktu dekat ini.

Setuju Pep Guardiola

Mikel Arteta setuju dengan protes dari bos Manchester City, Pep Guardiola.

Pep Guardiola sempat protes gara-gara jadwal yang begitu padat setelah Liga Champions langsung FA Cup dengan jarak hanya dua hari.

Sedangkan tim lain yang jadwalnya longgar justru diberi waktu lebih.

Arsenal juga baru saja menghadapi Wolves yang mana laga terakhir skuad Gary O'Neil adalah Sabtu 13 April 2024.

"Ini bukan soal kami, Pep atau diri saya, ini soal kondisi kesehatan para pemain. Saat kalian berkompetisi di kompetisi Eropa, semua tim harusnya berkompetisi dengan cara yang sama."

"Kalian tidak bisa menghadapi tim yang tidak main selama tujuh atau tiga hari sebelumnya dan punya waktu pemulihan lebih lama."

"Terus kalian masih harus main di Liga Premier dan FA Cup, Ini tidak benar. Dilihat dari sudut pandang mana saja ini tidak benar," tegasnya via football.london.

Dalam kesempatan lain, Pep Guardiola mempertanyakan mengapa klub-klub rival di semifinal FA Cup justru mendapat jadwal longgar padahal tidak sepadat Manchester City.

Manchester City baru saja melawan Real Madrid pada Kamis 18 April 2024 WIB.

Laga itu berlangsung intens 120 menit hingga akhirnya Manchester City tersingkir dari Liga Champions melalui adu penalti.

Sedangkan laga terakhir Chelsea adalah kemenangan 6-0 melawan Everton pada Selasa 16 April 2024.

Belum lagi Manchester United yang semakin longgar jadwalnya, yakni laga terakhir adalah imbang melawan Bournemouth pada Sabtu 13 April 2024.

Serta Coventry City yang juga sama, yakni melawan Birmingham pada akhir pekan lalu.

Namun, dua klub terakhir yang punya jadwal longgar malah baru menjalani semifinal pada Minggu 21 Aprl 2024.

"Ini tidak bisa diterima. Ini sangat-sangat tidak bisa diterima. Coventry (dan) Man United dan Chelsea tidak bermain selama seminggu ini dan mereka malah membiarkan kami main hari ini," keluhnya via BBC.

"Ini demi kesehatan para pemain. Ini tidak normal. Jujur saja ini tidak normal. Tidak mungkin seperti ini."

"Kami semua adalah pemain sepak bola, ada emosi juga, (setelah lawan) Madrid, dengan cara kami kalah."

"Saya tahu negara ini memang istimewa untuk berbagai hal, tapi ini demi kesehatan para pemain. Saya tidak paham kok kami masih bertahan hari ini," tambahnya.

Tenaga Declan Rice Habis

Gelandang Arsenal, Declan Rice, sepertinya sudah tak berdaya setelah energinya terkuras melawan Bayern Munich.

Kondisi Declan Rice yang kelelahan tampak jelas dalam laga tandang melawan Wolves.

Di babak kedua, Declan Rice tampak sekuat tenaga mengejar Mario Lemina yang menguasai bola hingga tersingkir.

Kemenangan kecil itu hendak dirayakan oleh rekannya, Jakub Kiwior.

Jakub Kiwior tampak mengangkat tangan untuk mengajak tos sebagai perayaan kecil barusan.

Namun, mantan kapten West Ham United itu tidak menyambut tangan Jakub Kiwior lantaran tenaganya seperti sudah habis.

Declan Rice sampai tak sanggup mengangkat tangannya untuk sekadar tos.

Gelandang Inggris itu tampak memandang ke arah jam dan laga masih 20 menit lagi.

Akhirnya Arsenal berhasil menang dengan gol dari Leandro Trossard (45') dan Martin Odegaard (90+5').

Ini merupakan obat kekalahan setelah dipermalukan Aston Villa dan disingkirkan Bayern Munich dari Liga Champions.

Kai Havertz Ditekel

Pemain Arsenal, Kai Havertz, sempat cedera dan mendapat penanganan medis dalam laga melawan Wolves.

Mantan pemain Chelsea itu terkena tekel oleh Max Kilman di babak pertama.

Kai Havertz yang kesakitan sempat didiamkan wasit dan laga masih berlangsung.

Barulah saat Declan Rice melanggar Hugo Bueno demi menghentikan laga, Max Kilman diberi kartu kuning.

Mantan kapten West Ham United itu juga terkena kartu kuning pada menit ke-35.

Baru kemudian tim medis mendatangi Kai Havertz dan sang pemain bisa kembali berlaga.

Di penghujung babak pertama, Kai Havertz bisa membalaskan dendamnya dengan umpan silang kepada Gabriel Jesus.

Gabriel Jesus dalam kondisi terjatuh berusaha bangkit dengan masih menguasai bola.

Bola yang lepas langsung disambar oleh Leandro Trossard menjadi gol pembuka pada menit ke-45.

Arsenal kemudian membukukan gol kedua pada menit ke-90+5 dari tendangan Martin Odegaard.

Kemenangan ini setidaknya mengobati kekecewaan fans Arsenal setelah kalah melawan Aston Villa dan disingkirkan Bayern Munich dari Liga Champions.

Mikel Arteta sebelum Laga

Bos Arsenal, Mikel Arteta, memberi jawaban ketus terkait nasib skuadnya ke depan.

Arsenal baru saja disingkirkan oleh Bayern Munich dan gagal melaju ke semifinal Liga Champions.

Sedangkan kini Arsenal bakal menghadapi Wolves di Molineux Stadium pada Minggu 21 April 2024 pukul 01.30 WIB.

Dalam sesi wawancara, Mikel Arteta ditanya soal bagaimana perasaannya jika sampai kalah melawan Wolves.

Mengingat sebelum Bayern Munich, Arsenal juga sempat dikalahkan oleh Aston Villa 2-0 di laga kandang.

"Kalau kalian tidak menang besok..." tanya wartawan yang langsung dipotong oleh Mikel Arteta.

"Saya tidak memikirkan soal itu, saya cuma berpikir soal kemenangan besok," jawabnya.

"Tapi Andai saja kalian tidak (menang)..." tanya sang jurnalis lagi.

"Itu kan 'kalau', ada banyak 'kalau'," sahut Mikel Arteta ketus.

Sakit Hatinya Arsenal

ikel Arteta menyebut skuadnya memang sakit hati setelah berjuang di Liga Champions akhirnya disingkirkan oleh Bayern Munich.

Namun, Mikel Arteta meyakini bahwa Declan Rice dan kawan-kawan tidak akan berlarut-larut setelah gagal melaju ke semifinal.

Arsenal akan cepat bangkit dan fokus ke laga selanjutnya, yakni melawan Wolves.

"Lukanya masih ada. Yang jelas lukanya tidak akan menghilang malam ini tapi saya bisa menjamin kalian bahwa besok kami sudah sangat fokus ke Wolves dan semuanya sudah semangat."

"Apa yang akan kami perjuangkan itu indah. Saya sudah bilang sebelumnya ini saatnya untuk mendampingi duduk bersama mereka."

"Mudah untuk berada di belakang mereka dan memuji para pemain, mengatakan hal-hal yang baik saat kami menang 10 laga berturut-turut dan satu imbang."

"Momennya saat ini adalah tidak hanya berada di belakang mereka tapi juga di samping mereka," ujarnya via football.london.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved