Kai Havertz Nekat Selebrasi Bobol Gawang Chelsea Dua Kali, Fans Arsenal: Biarkan Dia Balas Dendam

TRIBUNTERNATE.COM - Gelandang Arsenal, Kai Havertz, nekat selebrasi saat gol ke gawang mantan klubnya, Chelsea.

Arsenal baru saja membantai Chelsea tanpa ampun hingga laga berakhir 5-0.

Gol dibukukan oleh Leandro Trossard (4'), Ben White (52', 70'), dan Kai Havertz (57', 65').

Baca juga: Arsenal Paling Beruntung, Cole Palmer Sakit Bakal Absen Laga Chelsea, Gooners: Takut Lawan Tim Besar

Baca juga: Gawat, Phil Foden dan Erling Haaland Absen Latihan Jelang Man City Hadapi Brighton, Cedera?

Baca juga: Pochettino Ogah Chelsea Dianggap Klub Bola Cole Palmer, Fans The Blues Ketar-ketir Lawan Arsenal

Dari segi persentase, Chelsea sebenarnya lebih unggul tipis dari segi penguasaan bola.

Namun, Arsenal mencatatkan 10 shots on target sedangkan tim tamu cuma satu.

Kai Havertz yang mencetak brace tetap selebrasi dengan gaya khasnya meski yang dibobol adalah gawang mantan klubnya sendiri.

Pemain Jerman itu bermain hingga menit ke-72 lalu digantikan Gabriel Jesus.

Sejumlah fans Arsenal membela Kai Havertz yang dinilai sejumlah orang tak pantas karena selebrasi melawan mantan klubnya.

@obehi**: Chelsea tidak menghargainya, jadi dia harus selebrasi di depan mereka. Bagus sekali

@simia**: Dia tidak peduli dengan klub kecil itu

@abzi**: Dia berhak melakukan itu setelah omongan buruk kepadanya saat dia pergi

@arsenai**: Chelsea tertipu dirinya sendiri

Arsenal Lebih Besar dari Chelsea

elatih Arsenal, Mikel Arteta, ditanya soal apakah skuadnya kini lebih besar dibanding Chelsea.

Hal ini diungkapkan Mikel Arteta dalam wawancara menjelang laga Arsenal vs Chelsea yang digelar di Emirates Stadium pada Rabu 24 April 2024 pukul 02.00 WIB.

Sebelum laga, Arsenal memuncaki klasemen dengan 74 poin, sedangkan Chelsea masih di posisi 9 dengan 47 poin.

Mikel Arteta tentunya enggan menjawab blak-blakan soal pertanyaan itu.

Namun, Mikel Arteta mengungkit sejarah di mana Chelsea termasuk klub besar.

"Saya tidak tahu. Kalau kalian lihat sejarah, apa yang sudah mereka lakukan dalam 20 tahun terakhir, memang ada perbedaan besar."

"Kami perlu melakukan itu, dan kami belum meraih yang seperti itu," ujarnya via football.london.

Dalam wawancara itu, Mikel Arteta juga ditanya soal Chelsea yang bakal tampil tanpa Cole Palmer.

Mikel Arteta ogah menjawab gamblang apakah potensi absen Cole Palmer menjadi keuntungan bagi The Gunners.

"Saya tidak tahu. Kami tidak punya kendali untuk pemain yang siap di kubu mereka. Kami cuma punya kendali di skuad kami."

"Siapa pun yang mereka mainkan pasti hebat. Saya rasa mereka tampil lebih baik ketimbang kata orang-orang."

"Dan jelas besok bakal menjadi laga yang berat," ujarnya via football.london.

Bahkan, mantan asisten Pep Guardiola ini juga menganggap Chelsea seharusnya berada di urutan yang lebih tinggi di klasemen.

"Mereka berkembang pesat. Mereka berhak berada di poisisi yang lebih tinggi di klasemen kalau kalian lihat apa yang mereka tampilkan dalam laga," pujinya.

Mauricio Pochettino Yakin

Chelsea masih percaya diri bisa menang melawan Arsenal meski tanpa sang gelandang, Cole Palmer.

Hal ini diungkapkan oleh pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino menjelang laga Arsenal vs Chelsea.

Cole Palmer dikabarkan sakit dan Mauricio Pochettino menyebut mantan pemain Manchester City itu tidak bisa ikut latihan.

"Kalau hari ini tidak (bisa latihan). Kami perlu memeriksanya besok pagi. Tapi kalau hari ini tidak bisa. Saya tidak yakin dia bisa terlibat (dalam laga), tapi kami harus memeriksanya besok jadi kami bisa menentukan."

"Kalau pun dia sudah baikan besok, mungkin dia masih dalam kondisi tidak layak main."

"Saya harap dia bisa pulih dari situasi ini dan sesegera mungkin kembali terlibat di tim," paparnya via football.london.

Soal potensi menang melawan Arsenal, bos asal Argentina itu mengaku masih ada peluang menang dengan pemain lain yang juga mumpuni seperti mantan pemain Manchester City itu.

"Dengan atau tanpa, kami yakin kami bisa menang. Yang paling penting di tim adalah kerjasama."

"Tentu saja dia itu bagian penting dari tim, dia tampil fantastis untuk kami, tapi ini Chelsea dan ada banyak pemain yang bisa tampil seperti dia juga," ucapnya.

Komentar Fans

Beragam reaksi fans Chelsea dan fans rival muncul, ada yang berpendapat Arsenal sangat beruntung tidak perlu menghadapi Cole Palmer.

Ada juga yang berpendapat bahwa Cole Palmer takut melawan Arsenal.

Tidak cuma itu, sang bek Malo Gusto juga tengah dalam pengawasan tim medis karena cedera.

Kondisi Chelsea menjadi gawat menjelang Derby London mengingat dua pemain itu termasuk yang paling konsisten positif penampilannya.

Kabar terbaru juga menyebut bahwa Christopher Nkunku yang justru kian membaik.

Sedangkan Arsenal sejauh ini hanya mencatatkan nama Takehiro Tomiyasu dan Jurrien Timber yang absen laga melawan Wolves.

@logi**: Arsenal sebenarnya tim paling beruntung di bumi ini

@trade**: Semua situasi berpihak pada Arsenal

@beno**: Dia tidak sakit, dia pura-pura sakit biar tidak jadi hantu di laga besar

@sauc**: Tukang penalti mencoba kabur dari penderitaan yang diberi Arsenal

@gamet**: Palmer mencoba menghindari Arsenal

@kofi**: Dia takut pada Arsenal

Dalam kabar sebelumnya, sempat ada optimisme di kubu The Blues.

Chelsea baru saja disingkirkan Manchester City dari FA Cup.

Arsenal dan Manchester City mengalami masalah serupa, yakni sama-sama tersingkir dari perempat final Liga Champions.

Pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino, menganggap kondisi Arsenal nantinya akan sama seperti Manchester City yang kelelahan.

Setelah disingkirkan Bayern Munich, Arsenal menang 2-0 di laga tandang melawan Wolves.

"Kini kami akan bermain pada hari Selasa melawan tim yang sangat baik, yakni Arsenal. Kani harus siap."

"Dengan kondisi yang telah terjadi, mungkin kami tak bisa banyak berubah tapi saya akan berpikir seperti (saat menghadapi) Manchester City, mereka (Arsenal) tidak punya waktu untuk pemulihan dan tampil 100 persen, sama juga seperti kami," tuturnya via football.london.

Meski baru saja kalah, Mauricio Pochettino merasa senang Chelsea ada perkembangan.

Mauricio Pochettino menyadari bahwa Chelsea belum seperti The Blues yang legendaris namun ia masih tetap optimis.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)