Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

DERAP NUSANTARA

Basarnas Ternate Siap Bantu Evakuasi Warga Erupsi Gunung Ruang

Provinsi Maluku Utara merupakan wilayah yang berbatasan langsung dengan Provinsi Sulawesi Utara, khususnya wilayah Kabupaten Sitaro

|
Penulis: Content Writer | Editor: Munawir Taoeda
Dok ANTARA
Kepala Basarnas Ternate Fathur Rahman 

TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE - Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Ternate, Maluku Utara, menyatakan siap jika diminta untuk membantu mengevakuasi warga yang terdampak erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara.

"Sejauh ini belum ada permintaan baik dari Basarnas Manado maupun perintah langsung dari Basarnas RI mengenai bantuan penanganan bencana erupsi Gunung Api Ruang di Kabupaten Sitaro," kata Kepala Basarnas Ternate Fathur Rahman saat ditemui pada halal bil halal di Kantor Basarnas Ternate, Jumat.

Dia mengungkapkan jajarannya selalu siap. "Jika ada permintaan, pasti diterjunkan personel ke Sulawesi Utara untuk bisa membantu mengevakuasi warga yang terdampak erupsi Gunung Ruang, khususnya di Pulau Tagulandang,"ujar Fathur.

Menurutnya, Provinsi Maluku Utara merupakan wilayah yang berbatasan langsung dengan Provinsi Sulawesi Utara, khususnya wilayah Kabupaten Sitaro.

Untuk itu pihaknya selalu siap untuk mengerahkan personel ke lokasi bencana dan bersama-sama mengevakuasi warga yang terdampak erupsi Gunung Ruang.

Baca juga: Menpan RB: Kinerja Layanan Transportasi Kian Berdampak ke Masyarakat

Saat ini Tim SAR gabungan di Sulawesi Utara terus melakukan evakuasi warga yang terdampak akibat erupsi Gunung Ruang, khususnya di Pulau Tagulandang, Kabupaten Sitaro.

Setelah Gunung Ruang ditetapkan statusnya dari Siaga Level III menjadi Awas Level IV oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) pada Rabu (17/04) malam, masyarakat sekitar di Pulau Tagulandang, khususnya yang berada di tepi pantai diminta evakuasi ke lokasi yang lebih aman dari radius enam kilometer.

Hal itu dilakukan untuk menghindari potensi lontaran batuan pijar dan awan panas serta runtuhan dari tubuh gunung setinggi 725 meter dari permukaan laut (mdpl) itu.

(ANTARA/Abdul Fatah/19 April 2024)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Komentar

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved