Gelar Webinar Tips and Trik Lolos IPDN, Peserta Terima Kasih ke DPK IKAPTK Morotai Maluku Utara

TRIBUNTERNATE.COM, MOROTAI - Dewan Pengurus Kabupaten (DPK) Ikatan Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) Morotai, Maluku Utara menggelar Webinar Sharing Tips and Trik Lolos Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) melalui kanal zoom (27/ 04/ 2024).

Wartawan TribunTernate.com pun diizinkan mengikuti pembukaan Webinar tersebut, yang dibuka langsung oleh Ketua DPK IKAPTK Pulau Morotai, Ailan Gorahe.

Yosep Wasa, Moderator Webinar, Anggota Litbang, IKAPTK Morotai, menjelaskan, kegiatan Webinar merupakan program Bidang Litbang DPK IKAPTK Morotai.

Sebab menurutnya, IKPTK Morotai, juga telah menggelar, kegiatan serupa, berupa bimbingan belajar, serta simulasi penggunaan Computer Assited Tes (CAT) dalam seleksi masuk IPDN.

Baca juga: Perangkat Desa Tolong Taliabu Maluku Utara Belum Gajian 5 Bulan

"Kita lagi masif menggelar pelatihan untuk anak-anak Morotai, dan Maluku Utara, untuk persiapan masuk IPDN tahun 2024."

"Kami (IKAPTK Morotai) sudah menggelar Webinar ini, Bimbel, Simulasi CAT, dan Sosialisasi ke sekolah-sekolah, "ujarnya Pria asal NTT yang berdinas di Inspektorat Morotai itu.

Sementara Ketua DPK IKAPTK Morotai, Ailan Gorahe mengatakan, kepeduliannya ke generasi Morotai, yang minim dalam memperoleh informasi soal pendidikan kedinasan, khususnya IPDN.

Alumni IPDN tahun 2009 ini juga, menuturkan, DPK IKAPTK Morotai ingin memberi pengenalan, pengantar sekaligus opsi, untuk anak-anak Morotai dan Maluku Utara dalam menggapai cita-cita.

"Webinar hari ini bermaksud memberi pengenalan atau gambaran sekaligus opsi bagi yang punya cita-cita ingin mengenyam pendidikan tinggi kepamongprajaan, di samping opsi pendidikan kedinasan dan Perguruan Tinggi lainnya, "katanya.

Karena bagi Ailan, anak-anak jaman sekarang dihadapkan pada informasi yang berlimpah, terkait suatu hal, namun kedalamannya minim, sehingga rentan terhadap misinformasi maupun disinformasi.

"Banyak yang keliru memaknai sebuah proses pendidikan di sekolah kedinasan, yang kadang justru jadi salah kaprah, dan dalam menilai sebelum pendidikan itu jalani."

"Untuk itu, pengenalan/ pemberian gambaran soal kehidupan kampus menjadi penting, "cetusnya.

Menurutnya, calon peserta didik sebuah lembag pendidikan kedinasan mesti memahami kultur internal lembaga pendidikan sehingga tidak mengalami shockculture.

"Teman-teman perlu mendapat gambaran tentang budaya akademik, pengembangan skil dan pembinaan kepribadian di IPDN, walaupun belum secara komprehensif, setidaknya menambah insight, sekaligus motivasi untuk menjadi bagian dari civitas akademika IPDN". Papar Ailan.

Menembus masuk pendidikan kedinasan memerlukan effort, kata Ailan. Lumrahnya semua pendidikan tinggi Negeri maupun Swasta. Sehingga, sharing pengalaman dari pada Praja (sebutan mahasiswa IPDN) menjadi sangat perlu.

"Untuk lolos PTN/PTS/ PTK semua butuh effort serta persiapan-persiapan yang matang. Untuk itu, IKAPTK Morotai memfasilitasi itu dalam rangka berbagi pengalaman dari Praja aktif.

"Untuk memberi kiat-kiat, bagaimana bisa menembus berbagai tahapan seleksi di IPDN. Semoga webinar ini bermanfaat, "ungkap Ailan Gorahe.

Webinar mendapat tanggapan positif dari salah satu peserta, asal Kota Ternate, Maluku Utara yakni Thariq.

Baca juga: Profil H Kaicil Muhammad Sidik Sjah, Sultan Jailolo ke XII, Calon Bupati Halmahera Barat 2024-2029

"Saya sangat berterimakasih atas kesempatan webinar ini, informasi sangat detail dan sangat mudah dipahami,"ucapnya.

Penilaian positif juga datang dari Ibu Nurdia, Orang Tua Calon Pelamar IPDN yang mengikuti Webinar untuk Anaknya.

"Terima kasih materi webinar hari ini luar bisa bisa membantu proses pendaftaran masuk IPDN anak saya,"singkatan Nurdia. (*)