Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Inggris

Jamie Carragher Sebut Man United Tim Paling Ngenes setelah Skuad Ten Hag Dibantai 4-0 oleh Palace

Legenda Liverpool, Jamie Carragher, menyebut Manchester United sebagai tim paling buruk dari segi kepelatihan di Liga Premier.

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Sky Sports
Pemain Manchester United Marcus Rashford dan sang pelatih Erik ten Hag. Legenda Liverpool, Jamie Carragher, menyebut Manchester United sebagai tim paling buruk dari segi kepelatihan di Liga Premier. 

TRIBUNTERNATE.COM - Legenda Liverpool, Jamie Carragher, menyebut Manchester United sebagai tim paling buruk dari segi kepelatihan di Liga Premier.

Hal ini menyusul penampilan memalukan di mana Manchester United dibantai 4-0 oleh Crystal Palace.

Crystal Palace mengoleksi gol dari Michael Olise (12, 66'), Jean-Philippe Mateta (40'), dan Tyric Mitchell (58').

Baca juga: Here We Go, Thiago Silva Balik ke Fluminense, Bek 39 Tahun Chelsea Batal ke Man United

Baca juga: Romelu Lukaku Keliling Italia gara-gara Chelsea Mau Tukar Bintang AS Roma dengan Victor Osimhen

Baca juga: Roy Keane Hujat Erling Haaland Tantrum, Alan Shearer Bela Bintang Man City: Saya Juga Bakal Ngamuk

Sebelumnya, Manchester United juga ditahan imbang Burnley 1-1.

Setan Merah kini total sudah kebobolan 81 gol, angka tertinggi sejak musim 1976/1977.

Belum lagi kenyataan bahwa Manchester United baru kali ini di sepanjang sejarah, kalah 13 laga dalam satu musim saja.

Manchester United mencatatkan goal difference -3 dan kini turun ke posisi ke-8 klasemen, di bawah Chelsea.

Kepada Sky Sports, Jamie Carragher heran betapa buruknya Manchester United di penghujung musim ini.

"Ini adalah salah satu tim dengan pelatihan terburuk di Liga Premier, faktanya demikian."

"Level penampilan kalian akan menurun ketika kalian kehilangan pemain terbaik kalian," ujarnya, di mana Manchester United tampil tanpa Bruno Fernandes dan Marcus Rashford.

"Ten Hag itu butuh penampilan bagus, dia butuh kepercayaan. Kalian harus bisa membuat kami yakin bahwa ada sesuatu di sana."

"Saya mati-matian membayangkan kemungkinan United bakal menang malam ini," paparnya.

Gerard Pique soal Sir Alex Ferguson

Mantan bek Barcelona, Gerard Pique, berubah pikiran soal penilaiannya terhadap dua mantan pelatihnya, yakni Sir Alex Ferguson dan Pep Guardiola.

Gerard Pique hanya mengalami musim yang pendek dengan 23 penampilan bersama Manchester United di bawah Sir Alex Ferguson.

Sedangkan saat kembali ke klub masa kecilnya di Barcelona, bintang Spanyol itu tampil dalam 183 laga di bawah Pep Guardiola.

Kebersamaan Gerard Pique dengan Pep Guardiola adalah yang terlama dalam kariernya sebagai pesepakbola.

Kini, pemain yang baru saja pensiun Januari 2023 lalu diminta memilih antara dua pelatih besar itu.

Dalam wawancara BBC 5 Live Sport, sang mantan bek ditantang untuk menjawab cepat dari dua pilihan.

Ketika diminta memilih Sir Alex Ferguson atau Pep Guardiola, ia mengaku sempat berubah pikiran.

"Ini pertanyaan yang sulit juga. Saya rasa saat saya pertama kali di Barcelona, saya bakal bilang bahwa Ferguson (yang lebih baik)."

"Tapi sekarang saya rasa setelah semua apa yang dia (Guardiola) lakukan, (saya pilih) Pep," jawabnya.

Manchester United Disumpahi

Winger Manchester United, Antony, menjadi sorotan gara-gara kelakuannya di semifinal FA Cup melawan Coventry City.

Mantan gelandang Real Madrid, Wesley Sneijder, sampai-sampai mendoakan buruk untuk Manchester United gara-gara Antony.

Wesley Sneijder berharap Manchester United dibantai 5-0 oleh Manchester City di final FA Cup.

Legenda Inter Milan itu kesal melihat selebrasi Antony setelah Manchester United menang dari adu penalti.

Kepada Soccernews, Wesley Sneijder juga kesal melihat bintang Brasil itu langsung meninggalkan lapangan tanpa berinteraksi dengan para pemain klub Championship itu.

"Kamu lalu langsung keluar dari lapangan. Betapa memalukannya kamu," kritik Wesley Sneijder.

"Saya harap mereka (Manchester United) kalah 5-0 melawan Manchester City di final," harapnya.

Antony Diledek

Penyerang Brentford, Neal Maupay, meledek aksi selebrasi winger Manchester United, Antony.

Antony memang menjadi sorotan gara-gara selebrasi setelah adu penalti melawan Coventry City di semifinal FA Cup.

Pasalnya, Manchester United harus kerja keras hingga hasil imbang 3-3 dan menang dari adu penalti.

Sejumlah pihak menyebut penampilan Manchester United itu memalukan lantaran sebegitu kesulitan melawan klub Championship.

Sehingga selebrasi Antony yang bahkan tidak ikut menjadi eksekutor penalti juga menjadi sorotan.

Neal Maupay sampai blak-blakan meledek Antony melalui akun X miliknya saat merepost unggahan BBC yang berisi video selebrasi pemain Brasil itu.

"Perlu diingat, saya saja tidak akan melakukan seperti ini," tulis akun @nealmaupay_ dengan emoji menangis.

Ternyata, ledekan Neal Maupay itu menjadi bumerang lantaran sejumlah fans Manchester United dan rival membalasnya dengan mengungkit pencapaian Brentford.

@cfcne**: Mending ke final dulu

@lfcg**: Kita tidak pernah tahu karena kamu tidak akan pernah melaju ke semifinal apapun

@thefer**: Kamu tidak akan pernah melakukan itu? Ya karena kamu tidak bisa sampai final

@utdr**: Memangnya pernah main di semifinal?

Manchester United Kena Tipu

Gelandang Manchester United, Mason Mount, lagi-lagi masuk daftar cedera.

Padahal, Manchester United harus menghadapi Coventry City di semifinal FA Cup yang digelar di Wembley Stadium, Minggu 21 April 2024 pukul 21.30 WIB.

Mason Mount berada dalam daftar panjang cedera Manchester United bersama Willy Kambwala dan Sofyan Amrabat.

Padahal, sebelumnya sudah ada Luke Shaw, Lisandro Martinez, Raphael Varane, dan Scott McTominay.

Jurnalis Fabrizio Romano memperkirakan Erik ten Hag bakal memasangkan Casemiro dan Harry Maguire sebagai CB.

Manchester United menderita lebih dari 60 cedera musim ini dan Mason Mount termasuk yang kerap absen.

Sejak dibeli dari Chelsea, Mason Mount baru tampil 17 kali dan baru satu kali main 90 menit penuh.

Bintang Inggris itu absen tiga bulan penuh gara-gara cedera betis.

Setelah sempat bermain melawan Bournemouth, ia dikabarkan kembali cedera.

Hal ini membuat fans Manchester United begitu kesal dan dianggap sebuah kesialan membeli Mason Mount.

@cfcne**: Terima kasih sudah membeli Mason Mount

@sir_c**: Kok bisa Mount cedera lagi? Harusnya ada perjanjian pengembalian karena Mount tidak bisa tampil terus, dia harus kembali ke Chelsea

@vksu**: Beli Mason Mount adalah keputusan terburuk di sepanjang sejarah United. Dia cedera saat di Chelsea dan masih cedera saat datang ke sini

@itwee**: Mount cedera lagi? Chelsea mencurangi kita dengan menjual Mount

@utdpra**: Mason Mount cedera lagi, tolong Chelsea kembalikan uang kami

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)

Sumber: Tribun Ternate
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved