Liga Inggris
Akanji Akui Lawan West Ham Susah, Fans Man City Ungkit Blunder Bek yang Bikin Guardiola Jantungan
Bek Manchester City, Manuel Akanji, mengaku bahwa melawan West Ham United bukanlah hal yang mudah.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Bek Manchester City, Manuel Akanji, mengaku bahwa melawan West Ham United bukanlah hal yang mudah.
Manchester City kini masih punya satu laga sebelum mengakhiri musim, yakni menghadapi skuad David Moyes.
Sejumlah fans Manchester City pun mengungkit soal blunder yang dilakukan Manuel Akanji saat melawan Tottenham Hotspur.
Baca juga: Ederson Ngamuk Tendang Kursi gegara Diganti Ortega saat City vs Spurs, Guardiola: Saya Paham
Baca juga: Video Son Heung-min Debat Rodri, Cristian Romero Bisa Kartu Merah Tendang Ederson saat Spurs vs City
Manuel Akanji gagal menghentikan Son Heung-min namun untunglah Stefan Ortega sanggup melakukan penyelamatan 1v1 tersebut.
Momen itu membuat sang pelatih, Pep Guardiola, seperti "jantungan" gara-gara melihat gawangnya nyaris kebobolan.
Reaksi Pep Guardiola begitu heboh sampai terbaring di tepi lapangan.
"Kami harus mendapatkan tiga poin melawan West Ham yang mana tidak akan muda."
"Kami harus siap untuk pertarungan itu. Kalau kalian bisa menang Liga Premier di kandang, itulah perasaan terbaik."
"Kita harus tampil bagus di depan para fans untuk memenangkan gelar empat kali berturut-turut," ujarnya via mancity.
Sejumlah fans mewanti-wanti agar sang bek Swiss itu tidak melakukan kesalahan serupa lagi yang membuat sang pelatih panik.
@kdb_s**: Jangan bikin Pep jantungan lagi
@teache**: Tolong saya mohon berhentilah membuat kesalahan yang sama
@alone**: Akanji itu penghubung yang lemah di City, dia membuat tim berantakan di laga besar
@captai**: Dia sudah melakukan kesalahan itu berkali-kali, dia harus percaya diri pada bola dan latihan melepasnya dengan cepat
Mateo Kovacic Disorot
Gelandang Manchester City, Mateo Kovacic, disorot gara-gara reaksinya melihat sang kiper, Ederson, tumbang.
Ederson bertabrakan dengan Cristian Romero dalam laga kemenangan Manchester City melawan Tottenham Hotspur.
Sang kiper sempat terkulai lemas lantaran kesakitan pada bagian mata kena tendang.
Mateo Kovacic adalah yang paling dekat mengecek kondisi Ederson yang terbaring.
Tampak tangan Ederson meraih bahu Mateo Kovacic.
Sontak, mantan pemain Chelsea itu langsung panik berteriak ke arah tim medis.
Rekan-rekannya seperti Ruben Dias dan Josko Gvardiol hingga para pemain lawan seperti Son Heung-min dan Micky van de Ven juga ikut berteriak.
Namun memang reaksi bintang Kroasia itu yang tampak paling heboh.
Hal ini menunjukkan sebegitu paniknya Mateo Kovacic kepada kondisi rekannya.
Sejumlah fans Manchester City pun memuji reaksi sang gelandang.
@pitch**: Reaksi Kovacic luar biasa
@hellot**: Tim medis sangat telat saat ini terjadi, kalian bisa lihat Kovacic kesal karena harusnya mereka langsung ke lapangan
@wulri**: Kova itu oang baik
@kenny**: Lihatlah reaksi Kovacic
@13cite**: Kami mencintaimu Kovacic
Diketahui, Ederson mengalami patah tulang di rongga matanya sehingga dipastikan absen sampai musim berakhir.
Saat cedera terjadi pun sang pelatih, Pep Guardiola, sempat menyebut perkataan dokter, di mana Ederson tidak bisa melihat dengan jelas.
Ederson Dihujat
Bagaikan jatuh tertimpa tangga, kiper Manchester City, Ederson sudah cedera tambah mendapat kritik pedas dari para fans.
Ederson cedera setelah bertabrakan dengan Cristian Romero pada babak kedua Tottenham Hotspur vs Manchester City.
Matanya kena tendang kaki Cristian Romero hingga membengkak.
Setelah sempat nekat melanjutkan permainan, akhirnya Ederson digantikan Stefan Ortega yang ternyata dinilai tampil lebih bagus.
Stefan Ortega juga banjir pujian gara-gara menang duel satu lawan satu dengan Son Heung-min.
Sedangkan Ederson yang sempat mengamuk menendang kursi gara-gara dicadangkan dan akhirnya mendapat komentar negatif.
Sejumlah fans yakin bahwa Ederson tidak diganti, maka Son Heung-min akan menjebol gawang Manchester City.
@funmi**: Saya heran kenapa Ederson bersikap kekanak-kanakan dengan marah gara-gara pergantian itu, dia saja pasti bakal kebobolan
@kwesi**: Kalau Ederson pasti bakal kebobolan, terima kasih untuk cederanya dan Ortega
@gabi_**: Ederson marah saat dia dicadangkan padahal mungkin saja dia kebobolan 1 v 1 melawan Son
@adef**: Ederson bakal kebobolan di semua penyelamatan Ortega
Stefan Ortega Kiper Terbaik
Kiper Manchester City, Stefan Ortega, sempat membuat sang pelatih, Pep Guardiola, jatuh bangun secara harfiah di lapangan.
Hal itu gara-gara ada momen Stefan Ortega satu lawan satu dengan Son Heung-min di laga Tottenham Hotspur vs Manchester City.
Momen itu terjadi saat menit ke-86, di mana Manuel Akanji tidak sanggup mengejar Son Heung-min yang berlari ke arah gawang.
Meski satu lawan satu dengan Stefan Ortega, ternyata bola Son Heung-min berhasil terhalau oleh sang kiper.
Setelah laga, Pep Guardiola memuji kiper lapis duanya itu sebagai penjaga gawang terbaik.
"Kalau dalam kasus satu lawan satu, Stefan Ortega itu adalah salah satu kiper terbaik yang pernah saya lihat dalam hidup saya," pujinya.
Dalam momen itu, Son Heung-min dituduh sengaja memelesetkan tendangannya.
Son Heung-min yang biasanya jarang meleset dituduh sengaja meleset gara-gara ingin Manchester City menang dan Arsenal kembali puasa gelar.
Para fans pun menyorot momen Son Heung-min tersebut.
@disga**: Son itu salah satu finisher terbaik di sepanjang sejarah Liga Premier, pasti dia meleset karena sengaja
@aida**: Kalian tidak bisa membantah kalau Son meleset tanpa sengaja, ruang menuju gawang lainnya jelas-jelas terbuka lebar
@fukxu**: Son meleset kesempatan 1v1 dengan sengaja
@there**: Son pasti meleset karena sengaja. Dia adalah Spurs sejati.
Gol Josko Gvardiol
Bek Manchester City, Josko Gvardiol, akhir-akhir ini menjadi sorotan gara-gara penampilannya ternyata juga bagus di lini tengah.
Dalam sejumlah penampilan terakhirnya, Josko Gvardiol menyumbangkan lima gol dan dua assist.
Bahkan, Josko Gvardiol nyaris berpeluang hattrick setelah mencetak brace melawan Fulham namun menolak saat ditawari penalti oleh Kyle Walker.
Padahal, Josko Gvardiol bisa menjadi bek pertama di Liga Premier yang mencetak hattrick.
Para fans memuji penampilan bek Kroasia itu hingga menyebutnya sebagai "winger" karena finishing di depan gawang yang luar biasa.
Agen Josko Gvardiol, Marjan Sisic, mengaku tidak kaget dengan kehebatan sang bek mencetak gol.
Ternyata, saat masih remaja, Josko Gvardiol memang main sebagai gelandang.
"Saya tidak kaget melihat gol-golnya, dia itu dari kecil punya finishing yang hebat."
"Saya ingat Josko mencetak gol saat main sebagai gelandang di klub Dinamo U14 dan U15."
"Kalian bisa melihat dengan jelas bahwa dia belum lupa sentuhan hebatnya dalam finishing," kenangnya via Fabrizio Romano.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.