Liga Inggris
Ex Ipswich Sendiri yang Bilang, Darren Bent: Kieran McKenna Bagus tapi Ga Layak Latih Chelsea
Mantan pemain Ipswich Town, Darren Bent, menyebut bahwa Kieran McKenna tidak cocok melatih Chelsea.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Mantan pemain Ipswich Town, Darren Bent, menyebut bahwa Kieran McKenna tidak cocok melatih Chelsea.
Diketahui, pelatih Ipswich Town, Kieran McKenna, menjadi salah satu kandidat pelatih Chelsea pengganti Mauricio Pochettino.
Selain Kieran McKenna, ada nama-nama lain seperti bos Leicester City Enzo Maresca, manajer Brighton Roberto De Zerbi, hingga bos Brentford Thomas Frank.
Baca juga: Alasan Chelsea Pilih Enzo Maresca Gantikan Pochettino, Bos Leicester Mirip Guardiola di Man City
Baca juga: 4 Alasan Pochettino Memang Harus Ditendang dari Chelsea: Malah Memperburuk Kondisi Nkunku dkk
Darren Bent menyebut, Kieran McKenna belum pada level melatih klub sebesar Chelsea.
Meski pelatih asal Irlandia itu pernah menjadi asisten manajer di Manchester United dan menjadi pelatih skuad muda Tottenham Hotspur.
Ia juga berhasil membawa Ipswich Town untuk promosi ke Liga Premier musim depan.
"Saya cinta Kieran McKenna untuk apa yang sudah dia lakukan di Ipswich. Tapi lompatan (ke Chelsea) itu terlalu besar."
"Penyebab utamanya, dia belum pernah memanajeri laga Liga Premier. Ipswich itu klub besar, tapi mereka bukanlah Chelsea," ujarnya via talkSPORT.
Enzo Maresca Ideal
Pelatih Leicester City, Enzo Maresca, masuk sebagai kandidat utama pelatih Chelsea menggantikan Mauricio Pochettino.
Simak penjelasan soal alasan Chelsea menjadikan Enzo Maresca sebagai calon pelatih.
Enzo Maresca disebut-sebut mirip seperti Pep Guardiola di Manchester City.
Baik Leicester City atau Manchester City pun sama-sama baru saja memenangkan liga masing-masing.
Leicester City menang Championship dengan 97 poin, selisih satu poin dengan Ipswich Town di bawahnya.
Otomatis, Leicester City akan dipromosikan ke Liga Premier musim 2024/2025.
Diketahui, Enzo Maresca memang pernah menjadi asisten pelatih Pep Guardiola pada periode 2022-2023.
Pelatih asal Italia itu juga pernah dipercaya menjadi pelatih skuad muda Manchester City.
TalkSPORT mengabarkan bahwa gaya kepelatihan Enzo Maresca ini cocok dengan keinginan para petinggi klub Chelsea.
Behdad Eghbali dan Todd Boehly disebut ingin pelatih dan tim yang bisa menguasai bola dan kuat dalam penyerangan dan pertahanan.
Dominasi di lapangan adalah ciri khas dari Manchester City.
Itulah mengapa Enzo Maresca yang berguru dari Pep Guardiola dianggap lebih cocok ketimbang Mauricio Pochettino.
4 Alasan Mauricio Pochettino Harus Dilepas
Ada empat alasan mengapa keputusan tepat bagi Chelsea untuk melepas Mauricio Pochettino.
Hal ini dipaparkan oleh jurnalis kroasia, Roko Skrabic, yang juga merupakan fans Chelsea.
Skrabic membeberkan sejumlah faktor mengapa Mauricio Pochettino tidak layak dipertahankan di Chelsea.
Chelsea merelakan Mauricio Pochettino pergi tanpa ada usaha untuk mempertahankan sang pelatih yang sudah berhasil membawa The Blues naik 6 peringkat tersebut.
Mauricio Pochettino secara mengejutkan diumumkan resmi mundur pada Selasa 21 Mei 2024 waktu setempat.
Kabar ini menimbulkan pro dan kontra, ada yang berharap sang pelatih bertahan, ada pula yang senang lantaran memang kepergiannya diharapkan.
Kini, Skrabic menyebutkan empat poin yang membuat Mauricio Pochettino memang harus pergi.
Yang pertama adalah gaya sepak bola yang ketinggalan zaman.
Mauricio Pochettino masih menggunakan gaya permainan lama dari Jerman, gegenpressing.
Yang mana Jurgen Klopp sempat menggunakan itu di Liverpool namun lama kelamaan mengubahnya menjadi seperti gaya Pep Guardiola yang modern.
Alasan kedua adalah pengetahuan taktikal yang dipertanyakan.
Skrabic menyorot contoh dari poin tersebut, di antaranya adalah pemain yang telat diganti, pola permainan tidak jelas, hingga penggunaan pemain yang kurang tepat seperti Enzo Fernandez.
Penyebab selanjutnya adalah poin pertama yang akhirnya memperparah krisis cedera di tubuh Chelsea.
Gara-gara permainan yang ketinggalan zaman, maka metode pemulihan pemain yang cedera jadi terpengaruh.
Pemain seperti Christopher Nkunku, Reece James, hingga Ben Chilwell semakin sering cedera dan waktu bermain pun minim.
Poin terakhir adalah performa yang kurang, meski Skrabic sendiri menyadari naik ke posisi 6 klasemen adalah sebuah pencapaian.
Namun, Skrabic menolak pemikiran bahwa itu pencapaian luar biasa mengingat Chelsea selalu berputar-putar di kisaran posisi 10.
Ia menyayangkan jika sampai posisi Chelsea di luar lima besar menjadi kewajaran yang baru.
Alasan Chelsea
Apa sebenarnya alasan Chelsea setuju-setuju saja atas pengunduran diri Mauricio Pochettino dari posisi pelatih?
Apa yang menyebabkan Mauricio Pochettino dengan mudah hengkang tanpa ada usaha mempertahankan dari Chelsea?
Kabar mengejutkan datang dari Chelsea saat tiba-tiba mengumumkan mundurnya Mauricio Pochettino pada Selasa 21 Mei 2024 waktu setempat.
Terungkap salah satu hal yang diduga menjadi alasan Chelsea melepas Mauricio Pochettino.
Ternyata hal ini berkaitan dengan cara Mauricio Pochettino melatih Cole Palmer dan kawan-kawannya.
Dikabarkan The Guardian, ada seorang sumber internal yang menyebut bahwa metode latihan di Chelsea agak ketinggalan zaman.
Sumber terpercaya itu menyebut, mantan bos Tottenham Hotspur itu melatih dengan cara yang kuno.
Cara melatih sang manajer itu membuat pihak klub khawatir dengan keberlangsungan tim.
Sebelumnya, The Athletic pada awal Mei 2024 juga mengabarkan bahwa metode kepelatihan sang manajer termasuk mengecewakan.
Padahal, Mauricio Pochettino sanggup mengembangkan Chelsea yang musim lalu berakhir di peringkat 12 kini di peringkat 6.
Penampilan Chelsea semakin konsisten di penghujung musim dengan lima kemenangan berturut-turut.
Ketika Chelsea mulai stabil, Mauricio Pochettino malah meninggalkan Stamford Bridge.
Sebelumnya, Mauricio Pochettino mengaku sempat makan malam dengan para petinggi klub.
Namun, ia tidak menjelaskan apa tujuan dari pertemuan tersebut.
Dikabarkan independent.co.uk, ternyata pelatih asal Argentina itu sudah ingin hengkang sejak berminggu-minggu yang lalu.
Menurut kabar, semakin hari semakin sulit untuk menyesuaikan diri dengan struktur di klub.
Kini, mantan bos PSG itu menjadi incaran Bayern Munich, Juventus, dan Manchester United.
Sedangkan Chelsea sudah punya daftar potensial untuk menggantikan sang pelatih.
Sejumlah fans mengharapkan Thomas Tuchel kembali setelah dipecat Bayern Munich.
Nama-nama lain yang dirumorkan adalah Roberto De Zerbi, Jose Mourinho, Julian Nagelsmann, Sebastian Hoeness, Kieran McKenna, Unai Emery, Brendan Rodgers, dan Enzo Maresa.
Menurut jurnalis Ben Jacobs, kemungkinan kecil Thomas Tuchel bisa kembali ke London.
Pasalnya, para petinggi klub mengharapkan pelatih yang berusia muda.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.