Liga Inggris
Lawan Tersulit bagi Jeremy Doku, Bintang Man City Sebut Kapten Chelsea: Reece James Kuat Banget
Winger Manchester City, Jeremy Doku, menganggap bek Chelsea, Reece James, adalah lawan terberat.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Winger Manchester City, Jeremy Doku, menganggap bek Chelsea, Reece James, adalah lawan terberat.
Jeremy Doku yang baru musim ini bergabung di Liga Premier sudah menunjukkan kelayakannya untuk berada di Manchester City.
Bintang Belgia itu kini mencatatkan tujuh gol dan 10 assist dari 45 penampilan di semua kompetisi.
Baca juga: Chelsea Siap Rebutan Rafael Leao: Bintang AC Milan Diincar Al Hilal, Barcelona, PSG, Man United
Baca juga: 4 Alasan Pochettino Memang Harus Ditendang dari Chelsea: Malah Memperburuk Kondisi Nkunku dkk
Musim ini, Jeremy Doku sudah tiga kali menghadapi Chelsea.
Sementara Reece James baru satu kali menghadapi Manchester City lantaran absen lama karena cedera dan operasi hamstring.
Meski baru bertemu sekali, Jeremy Doku bisa merasakan kekuatan pertahanan bintang Inggris tersebut.
"Saya pernah bermain melawan banyak bek yang bagus. Sekarang menjadi tambah sulit karena tim lawan lebih memperkuat pertahanan."
"Menurut saya Reece James (yang tersulit). Saya rasa dia itu sangat kuat dan merupakan bek yang bagus, dia salah satu pemain yang paling sulit yang pernah saya hadapi," ujarnya via talkSPORT.
Manchester City Parade
Manchester City akan mengadakan parade trofi pada Minggu 26 Mei 2024.
Parade itu diadakan setelah Manchester City dikalahkan Manchester United di final FA Cup.
Maka dari itu sejumlah fans kesal, menganggap tim kesayangannya tak pantas merayakan parade setelah dipermalukan rival sekotanya.
Diketahui, skuad Manchester City akan parade dengan tiga trofinya.
Yakni trofi UEFA Super Cup, FIFA Club World Cup, dan Pemier League.
Skuad Pep Guardiola akan naik bus atap terbuka di sepanjang jalan Kota Manchester pada pukul 19.30-21.00 waktu setempat.
Sejumlah fans menganggap parade itu tidak perlu diadakan gara-gara penampilan memalukan melawan Manchester United.
@going**: Kalian ini tidak punya malu, kok masih mau parade
@fode**: Batalkan saja paradenya, penampilan tadi memalukan
@1dee**: Batalkan, penampilan babak pertama yang memalukan
@etha**: Suasananya bakal sangat tidak enak besok
Penyebab Manchester City Kalah
Apa yang menyebabkan Manchester City kalah melawan Manchester United di final FA Cup?
Manchester United berhasil memenangkan trofi FA Cup setelah mempermalukan Manchester City 2-1.
Gol dibukukan oleh Alejandro Garnacho (30') dan Kobbie Mainoo (39').
Sedangkan Manchester City cuma bisa membalas dari gol Jeremy Doku (87').
Tambahan waktu tujuh menit tidak mampu membuka peluang bagi skuad Pep Guardiola.
Setelah laga, Pep Guardiola membeberkan penyebab skuadnya bisa kalah.
Sementara sejumlah pundit memprediksi Manchester City yang jelas akan menang.
Jika dilihat dari performa masing-masing pemain, sejumlah individu dari kubu Manchester biru memang tampil tidak maksimal.
Seperti Stefan Ortega, John Stones, Nathan Ake, Erling Haaland, bahkan Kevin De Bruyne.
Hanya Jeremy Doku yang tampil maksimal namun sayang baru masuk pada babak kedua menggantikan Mateo Kovacic.
Sejumlah pihak menyalahkan tim Manchester City yang berpesta setelah trofi keempat Liga Premier.
Beberapa pemain tertangkap kamera seperti mabuk setelah pesta tersebut.
Namun, Pep Guardiola menegaskan kondisi skuadnya baik-baik saja dan tak ada gangguan yang berkaitan dengan pesta itu.
Mantan bos Bayern Munich itu menjelaskan bahwa alasan kekalahan adalah murni dari keputusannya.
"Itu gara-gara keputusan saya, kami jadi tidak berada di posisi yang tepat untuk menyerang mereka."
"Salah saya, taktik bermain saya tidak bagus. Saya rasa taktik bermain saya tidak bagus."
"Di babak kedua jauh lebih baik. Kami jadi lebih intens, juga karena kami sudah selisih 2-0 dan tidak ada beban," jelasnya via MEN Sport.
Pep Guardiola juga menegaskan bahwa anak asuhnya sudah berusaha namun Setan Merah tampil lebih bagus.
Sebelum Laga
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, membela bos Manchester United, Erik ten Hag.
Pep Guardiola mengaku mengerti mengapa skuad Manchester United musim ini begitu lemah.
Hal itu disampaikan Pep Guardiola menjelang laga derby Manchester di final FA Cup pada Sabtu 25 Mei 2024.
Erik ten Hag memang berkali-kali memberi alasan mengapa skuadnya sering tampil mengecewakan.
Yakni gara-gara banyaknya cedera di kubu Manchester United.
Manchester United memang mencatatkan angka tertinggi kasus cedera terpisah, yakni 45 dalam musim ini.
Sedangkan nomor dua diisi oleh Chelsea dengan 43 kasus cedera terpisah.
"Di klub besar seperti United, seperti City, kalau kalian tidak menang maka kalian selalu dalam masalah."
"Saya bakal dalam masalah kalau kami tidak menang. Dia (Ten Hag) sudah melakukan banyak hal baik."
"Saya sangat menghormatinya di pekerjaan sebelumnya dan sekarang di United, saya sangat setuju saat saya dengar dia bilang bahwa mereka tidak punya skuad utuh musim ini gara-gara banyaknya cedera," tuturnya via MEN Sport.
Pep Guardiola menegaskan, memang kondisi pemain yang siap yang menjadi prioritasnya agar skuad tidak menderita.
Apa Kata Chris Sutton
Simak prediksi skor dari mantan penyerang Chelsea, Chris Sutton, untuk laga Manchester City vs Manchester United di Final FA Cup.
Laga itu digelar di Wembley Stadium pada hari ini, Sabtu 25 Mei 2024 pukul 21.00 WIB.
Manchester City baru saja angkat trofi Liga Premier untuk keempat kalinya berturut-turut.
Sedangkan Manchester United malah berakhir di posisi 8 dan disalip Chelsea yang sepanjang musim berada di bawahnya.
Meski demikian, masih ada kemungkinan kejutan seperti yang biasa terjadi di FA Cup.
"Kalau City kalah, ini bakal menjadi kejutan terbesar FA Cup yang pernah ada, dan yang bakal menyebabkan ini terjadi adalah yang terhormat Manchester United."
"Saya tahu ini terdengar gila, dan kalian bisa bilang saya bodoh, saya tidak keberatan, tapi kalau kalian pikirkan City di situasi yang sekarang, ini bakal sangat mengejutkan bukan?" ujar Chris Sutton via bbc.com.
Meski ada potensi kecil Setan Merah menang, namun Chris Sutton tetap menganggap akan menjadi laga kemenangan lagi bagi Manchester City.
"Kita tahu pola pikir mereka (City) dan kita sudah menyaksikan bagaimana mereka menang terus saat di kandang di perebutan gelar Liga Premier. Ini bakal sama persis jadinya," tuturnya.
Maka dari itu, Chris Sutton memprediksi skor akan berakhir Manchester City 3-1 Manchester United.
Apa Kata Paul Merson
Legenda Arsenal, Paul Merson, memberi prediksi skor untuk laga Manchester City vs Manchester United.
Paul Merson menyebut biasanya ada kejutan di final FA Cup, termasuk untuk laga derby Manchester tersebut.
Meski demikian, Paul Merson tetap punya pandangan sendiri.
Menurut Paul Merson, tidak akan ada banyak drama untuk laga yang digelar di Wembley Stadium tersebut.
"Sama saja seperti akhir musim dari Liga Premier, saya tidak ada bayangan drama terjadi di laga Manchester City vs Manchester United."
"Banyak hal mengejutkan di final FA Cup selama bertahun-tahun ini, tapi saya tidak ada pikiran lain selain kemenangan Man City," ujarnya via sportskeeda.
Saking buruknya Setan Merah, Paul Merson menyebut sudah tidak ada yang bisa diharapkan.
Banyak juga masalah yang terjadi di kubu Old Trafford dengan berbagai cedera serta kesibukan nanti di musim panas untuk transfer pemain.
Sang pelatih, Erik ten Hag, juga posisinya terancam dan Manchester United harus segera mengambil keputusan.
Maka dari itu, Paul Merson memprediksi skor Manchester City 3-0 Manchester United.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.