Liga Inggris
Jack Grealish 2 Kali Nyaris Jatuh dari Bus saat Parade Man City, Diselamatkan Doku dan Ruben Dias
Hal ini terjadi kala parade bus membawa tiga trofi Manchester City pada Minggu 27 Mei 2024 malam.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Momen membahayakan dialami oleh winger Manchester City, Jack Grealish.
Hal ini terjadi kala parade bus membawa tiga trofi Manchester City pada Minggu 27 Mei 2024 malam.
Skuad Manchester City berkeliling kota dengan bus tingkat atap terbuka.
Baca juga: Penyebab Man City Kalah Lawan Man United di Final FA Cup, Guardiola Ungkap Alasan: Salah Saya
Baca juga: Ederson Diincar Al Ittihad Harga Segini, Kiper Man City Bakal Susul Ex Chelsea NGolo Kante
Jack Grealish terekam dua kali nyaris jatuh dari atas bus.
Momen pertama saat langit tampak masih terang, di mana Jack Grealish berdiri di bagian belakang bus bersama Nathan Ake dan Ruben Dias.
Bintang Inggris itu tampak membawa boneka yang bergambar wajahnya.
Terlihat ia bersama Ruben Dias melompat-lompat di sana.
Kemudian bus tampak tiba-tiba berjalan, Jack Grealish yang terkejut hilang keseimbangan.
Ruben Dias yang berada di pinggir tampak lebih stabil dan bisa memegangi tubuh Jack Grealish.
Momen kedua, Jack Grealish masih berdiri di sisi belakang bus menari dan menyambut para fans.
Namun, tiba-tiba bus berjalan membuat sang winger hilang keseimbangan.
Untunglah di dekatnya ada Jeremy Doku yang tengah duduk dan langsung menarik rekannya itu.
Parade Manchester City
Manchester City akan mengadakan parade trofi pada Minggu 26 Mei 2024.
Parade itu diadakan setelah Manchester City dikalahkan Manchester United di final FA Cup.
Maka dari itu sejumlah fans kesal, menganggap tim kesayangannya tak pantas merayakan parade setelah dipermalukan rival sekotanya.
Diketahui, skuad Manchester City akan parade dengan tiga trofinya.
Yakni trofi UEFA Super Cup, FIFA Club World Cup, dan Pemier League.
Skuad Pep Guardiola akan naik bus atap terbuka di sepanjang jalan Kota Manchester pada pukul 19.30-21.00 waktu setempat.
Sejumlah fans menganggap parade itu tidak perlu diadakan gara-gara penampilan memalukan melawan Manchester United.
@going**: Kalian ini tidak punya malu, kok masih mau parade
@fode**: Batalkan saja paradenya, penampilan tadi memalukan
@1dee**: Batalkan, penampilan babak pertama yang memalukan
@etha**: Suasananya bakal sangat tidak enak besok
Penyebab Manchester City Kalah
Apa yang menyebabkan Manchester City kalah melawan Manchester United di final FA Cup?
Manchester United berhasil memenangkan trofi FA Cup setelah mempermalukan Manchester City 2-1.
Gol dibukukan oleh Alejandro Garnacho (30') dan Kobbie Mainoo (39').
Sedangkan Manchester City cuma bisa membalas dari gol Jeremy Doku (87').
Tambahan waktu tujuh menit tidak mampu membuka peluang bagi skuad Pep Guardiola.
Setelah laga, Pep Guardiola membeberkan penyebab skuadnya bisa kalah.
Sementara sejumlah pundit memprediksi Manchester City yang jelas akan menang.
Jika dilihat dari performa masing-masing pemain, sejumlah individu dari kubu Manchester biru memang tampil tidak maksimal.
Seperti Stefan Ortega, John Stones, Nathan Ake, Erling Haaland, bahkan Kevin De Bruyne.
Hanya Jeremy Doku yang tampil maksimal namun sayang baru masuk pada babak kedua menggantikan Mateo Kovacic.
Sejumlah pihak menyalahkan tim Manchester City yang berpesta setelah trofi keempat Liga Premier.
Beberapa pemain tertangkap kamera seperti mabuk setelah pesta tersebut.
Namun, Pep Guardiola menegaskan kondisi skuadnya baik-baik saja dan tak ada gangguan yang berkaitan dengan pesta itu.
Mantan bos Bayern Munich itu menjelaskan bahwa alasan kekalahan adalah murni dari keputusannya.
"Itu gara-gara keputusan saya, kami jadi tidak berada di posisi yang tepat untuk menyerang mereka."
"Salah saya, taktik bermain saya tidak bagus. Saya rasa taktik bermain saya tidak bagus."
"Di babak kedua jauh lebih baik. Kami jadi lebih intens, juga karena kami sudah selisih 2-0 dan tidak ada beban," jelasnya via MEN Sport.
Pep Guardiola juga menegaskan bahwa anak asuhnya sudah berusaha namun Setan Merah tampil lebih bagus.
Sebelum Laga
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, membela bos Manchester United, Erik ten Hag.
Pep Guardiola mengaku mengerti mengapa skuad Manchester United musim ini begitu lemah.
Hal itu disampaikan Pep Guardiola menjelang laga derby Manchester di final FA Cup pada Sabtu 25 Mei 2024.
Erik ten Hag memang berkali-kali memberi alasan mengapa skuadnya sering tampil mengecewakan.
Yakni gara-gara banyaknya cedera di kubu Manchester United.
Manchester United memang mencatatkan angka tertinggi kasus cedera terpisah, yakni 45 dalam musim ini.
Sedangkan nomor dua diisi oleh Chelsea dengan 43 kasus cedera terpisah.
"Di klub besar seperti United, seperti City, kalau kalian tidak menang maka kalian selalu dalam masalah."
"Saya bakal dalam masalah kalau kami tidak menang. Dia (Ten Hag) sudah melakukan banyak hal baik."
"Saya sangat menghormatinya di pekerjaan sebelumnya dan sekarang di United, saya sangat setuju saat saya dengar dia bilang bahwa mereka tidak punya skuad utuh musim ini gara-gara banyaknya cedera," tuturnya via MEN Sport.
Pep Guardiola menegaskan, memang kondisi pemain yang siap yang menjadi prioritasnya agar skuad tidak menderita.
Apa Kata Chris Sutton
Simak prediksi skor dari mantan penyerang Chelsea, Chris Sutton, untuk laga Manchester City vs Manchester United di Final FA Cup.
Laga itu digelar di Wembley Stadium pada hari ini, Sabtu 25 Mei 2024 pukul 21.00 WIB.
Manchester City baru saja angkat trofi Liga Premier untuk keempat kalinya berturut-turut.
Sedangkan Manchester United malah berakhir di posisi 8 dan disalip Chelsea yang sepanjang musim berada di bawahnya.
Meski demikian, masih ada kemungkinan kejutan seperti yang biasa terjadi di FA Cup.
"Kalau City kalah, ini bakal menjadi kejutan terbesar FA Cup yang pernah ada, dan yang bakal menyebabkan ini terjadi adalah yang terhormat Manchester United."
"Saya tahu ini terdengar gila, dan kalian bisa bilang saya bodoh, saya tidak keberatan, tapi kalau kalian pikirkan City di situasi yang sekarang, ini bakal sangat mengejutkan bukan?" ujar Chris Sutton via bbc.com.
Meski ada potensi kecil Setan Merah menang, namun Chris Sutton tetap menganggap akan menjadi laga kemenangan lagi bagi Manchester City.
"Kita tahu pola pikir mereka (City) dan kita sudah menyaksikan bagaimana mereka menang terus saat di kandang di perebutan gelar Liga Premier. Ini bakal sama persis jadinya," tuturnya.
Maka dari itu, Chris Sutton memprediksi skor akan berakhir Manchester City 3-1 Manchester United.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.