Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Inggris

Kekurangan Enzo Maresca Disorot Ex Palace, Ambrose Ketar-ketir: Chelsea Ga Cari yang Begitu

Mantan pemain Crystal Palace, Darren Ambrose, mengkhawatirkan pemilihan bos Leicester City Enzo Maresca sebagai pelatih baru Chelsea.

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Instagram.com/@lcfc
Pelatih Leicester City, Enzo Maresca. Mantan pemain Crystal Palace, Darren Ambrose, mengkhawatirkan pemilihan bos Leicester City Enzo Maresca sebagai pelatih baru Chelsea. 

TRIBUNTERNATE.COM - Mantan pemain Crystal Palace, Darren Ambrose, mengkhawatirkan pemilihan bos Leicester City Enzo Maresca sebagai pelatih baru Chelsea.

Chelsea akan segera mengumumkan Enzo Maresca sebagai pengganti Mauricio Pochettino.

Darren Ambrose menyorot kekurangan Enzo Maresca yang mungkin kurang tepat melatih Chelsea.

Baca juga: Frank Leboeuf Nasihati Chelsea setelah Tunjuk Enzo Maresca, Sang Legenda: Contoh Tuh Leverkusen

Baca juga: Raheem Sterling Lega Enzo Maresca ke Chelsea: Batal Ditumbalkan demi Michael Olise dan Eberechi Eze

Meski Leicester City bisa menang Championship dengan 97 poin dan promosi ke Liga Premier, namun sang pelatih kerap dikritik juga.

"Saya kenal banyak suporter Leicester. Mereka menang Championship dan mereka masih mengkritik cara tim itu main."

"Mereka saling mengumpan seperti tak ada semangat, mereka mengumpan kepada semua pemain di lapangan."

"Ini agak membosankan, dan saya rasa Chelsea tidak butuh pelatih yang seperti itu

Enzo Maresca Bisa Mengancam

Bergabungnya Enzo Maresca ke Chelsea bisa mengancam para rival seperti Arsenal hingga Manchester City.

Enzo Maresca baru saja dipilih menjadi pelatih Chelsea pengganti Mauricio Pochettino.

Kini, Chelsea sedang menyelesaikan urusan staf sang pelatih serta soal teknis dengan Leicester City sebelum resmi diumumkan ke publik.

Keberadaan Enzo Maresca bisa mengancam lantaran ia adalah "murid" pelatih Manchester City, Pep Guardiola.

Ada sejumlah kesamaan antara Enzo Maresca dan Pep Guardiola dalam metode kepelatihan.

Sedangkan Arsenal yang juga dilatih oleh mantan asisten Pep Guardiola, yakni Mikel Arteta, bisa jadi merasa ada ancaman baru.

Kemampuan Enzo Maresca dianggap cocok dengan kondisi skuad Chelsea yang sekarang.

Enzo Maresca yang berhasil membawa Leicester City kembali ke Liga Premier dinilai cocok bekerja dengan para pemain muda.

Sang manajer juga pernah melatih Cesare Casadei sebelum akhirnya pemain Italia itu kembali ke Stamford Bridge.

Namun, Arsenal tidak perlu khawatir berlebihan atas kemajuan rival sekotanya itu nanti.

Dikutip football.london, pasalnya Chelsea sejak dimiliki oleh Todd Boehly, pelatih tidak memegang kendali sepenuhnya untuk tim.

Misalnya saja saat perekrutan Cole Palmer dari Manchester City, yang mana Mauricio Pochettino tidak dilibatkan di sana.

Sehebat-hebatnya Enzo Maresca nantinya mungkin masih bisa terhalang jika pemikirannya berseberangan dengan para petinggi klub yang tidak terjun ke lapangan.

Enzo Maresca Resmi Jadi Pelatih

Enzo Maresca akhirnya resmi terpilih menjadi pelatih baru Chelsea pengganti Mauricio Pochettino.

Chelsea sudah mencapai kesepakatan dengan Leicester City pada Selasa 28 Mei 2024 malam WIB.

Sejumlah fans Chelsea senang menyambut bergabungnya Enzo Maresca ke Stamford Bridge.

Dikabarkan Fabrizio Romano, ternyata Chelsea menawarkan kontrak panjang kepada sang pelatih.

Yakni lima tahun sampai Juni 2029 dengan opsi perpanjangan hingga Juni 2030.

Chelsea akan menggelontorkan dana 10 juta euro atau Rp 174 miliar untuk menebus sang manajer.

Kini kedua klub sedang dalam diskusi untuk merekrut staf Enzo Maresca.

Pengumuman resmi akan diumumkan dalam beberapa hari ke depan.

Direktur olahraga Chelsea Paul Winstanley dan Laurence Stewart bakal segera terbang ke Marbella untuk menyelesaikan ini semua.

Chelsea begitu tertarik dengan pelatih 44 tahun itu karena dalamnya pengetahuan sang pelatih soal skuad The Blues.

Enzo Maresca juga begitu terobsesi dengan penguasaan bola dan permainan posisi yang mana cocok untuk Chelsea.

Tidak heran sejumlah fans Chelsea di media sosial dengan senang hati menyambut Enzo Maresca.

Enzo Maresca Siap

Pelatih Leicester City, Enzo Maresca, disebut sangat menginginkan posisi sebagai pelatih Chelsea.

Enzo Maresca kabarnya siap meninggalkan Leicester City demi menggantikan Mauricio Pochettino.

Kabar ini dikonfirmasi oleh pakar transfer Fabrizio Romano.

"Saya mendapat banyak pertanyaan soal Enzo Maresca, dan saya bisa mengonfirmasi bahwa Maresca itu sangat terbuka dan sangat berharap bisa bergabung ke Chelsea."

"Jadi sekarang ada peluang kongkret," ujarnya via Daily Briefing.

Sementara itu, The Sun mengabarkan bahwa Chelsea dan Enzo Maresca memang sudah mulai berdiskusi soal masa depannya.

Kabar Sebelumnya

Diketahui, Chelsea sudah memiliki sejumlah kandidat kuat untuk melatih Cole Palmer dan kawan-kawan.

Kabar terbaru, pelatih Ipswich Town Kieran McKenna disebut sudah tidak masuk daftar kandidat lagi.

Hal ini diungkapkan oleh jurnalis senior Sky Sports, Kaveh Solhekol pada Senin 27 Mei 2024 pagi.

"Kieran McKenna sudah tidak lagi dipertimbangkan untuk menggantikan Mauricio Pochettino di Chelsea, tinggal tiga nama lagi yang memperebutkan posisi itu dan pemilihan kemungkinan minggu depan," ujarnya.

Kini, kandidat versi Solhekol ada tiga, yaitu Thomas Frank, Enzo Maresca, dan Roberto De Zerbi.

"Tiga orang itu dipandang memiliki atribut yang tepat untuk pekerjaan itu," tambahnya.

Sebelumnya, Solhekol memberikan urutan prioritas Chelsea untuk mencari pelatih baru.

Yang pertama adalah Roberto De Zerbi, diikuti bos Brentford Thomas Frank, pelatih Leicester City Enzo Maresca, dan yang terakhir bos Ipswich Town Kieran McKenna.

Ia menegaskan bahwa mantan bos Barcelona Xavi Hernandez tidak masuk daftar.

"Inilah daftar final Chelsea untuk memilih pelatih kepala, yakni De Zerbi, Frank, Mraesca, dan McKenna. Tidak ada Xavi."

"Daftar ini mencerminkan keinginan untuk menunjuk pelatih yang dinamis, berpikiran maju dan progresif yang sesuai dengan ideologi klub dan memiliki pengalaman melatih sepak bola Inggris di level atas," tulisnya.

Jika dilihat dari nama-nama yang ada, tentunya Roberto De Zerbi yang paling pengalaman.

Melihat musim pertamanya di Brighton langsung bisa membawanya ke peringkat 6 klasemen.

Meski musim ini The Seagulls gagal masuk 10 besar klasemen.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved