Liga Inggris
Tidak Cuma Chelsea, Enzo Maresca Juga Ogah Gaet Victor Osimhen, Pilih Bintang Leipzig Benjamin Sesko
Chelsea sudah menyatakan bahwa klubnya sudah tidak ada niatan untuk merekrut bintang Napoli, Victor Osimhen.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Chelsea sudah menyatakan bahwa klubnya sudah tidak ada niatan untuk merekrut bintang Napoli, Victor Osimhen.
Kini sang pelatih baru, Enzo Maresca, juga menyebutkan hal serupa.
Dikabarkan media Italia, Gazzetta, Enzo Maresca tidak tertarik untuk menambah Victor Osimhen sebagai amunisi lini serangnya nanti.
Baca juga: Alasan Tosin Adarabioyo Pilih Chelsea Ketimbang Newcastle, Bek Fulham Maunya yang Man City Banget
Baca juga: Omari Hutchinson Bongkar Perlakuan Chelsea selama Ex Arsenal Dipinjamkan ke Ipswich Town
Kabarnya, Chelsea kini mengincar penyerang RB Leipzig, Benjamin Sesko yang juga dipantau Arsenal.
Benjamin Sesko sudah tampil dalam 42 laga musim ini dengan koleksi 18 gol dan dua assist.
Harga pasaran Benjamin Sesko saat ini di kisaran Rp 869 miliar.
Selain itu, Enzo Maresca juga ingin menggaet James McAtte yang baru saja kembali ke Manchester City setelah dipinjamkan dari Sheffield United.
James McAtee memiliki banderol harga Rp 208 miliar.
Pertahankan Robert Sanchez
Enzo Maresca membuat keputusan kontroversial setelah diumumkan sebagai pelatih baru Chelsea.
Enzo Maresca disebut ingin mempertahankan sang kiper, Robert Sanchez.
Padahal, mayoritas fans lebih mengandalkan Djordje Petrovic ketimbang Robert Sanchez.
Robert Sanchez memang beberapa kali melakukan blunder fatal.
Musim ini, kiper Brighton itu tampil dalam 21 laga lalu absen lama gara-gara cedera lutut.
Perjuangannya dilanjutkan oleh sang kiper Serbia, di mana sudah mencatatkan 31 penampilan semua kompetisi.
Djordje Petrovic menjadi kiper nomor satu meski Robert Sanchez sudah kembali dari cedera.
Dikabarkan onefootball.com, Djordje Petrovic mengakhiri musim dengan catatan buruk, yakni -8.3 gol yang bisa dihindarkan, sedangkan Robert Sanchez -0.22.
Mungkin itulah mengapa Enzo Maresca bisa jadi lebih menjagokan sang kiper Spanyol.
Dari pakar transfer Fabrizio Romano, disebutkan bahwa Enzo Maresca berkata kepada para petinggi bahwa ia menyukai Robert Sanchez.
Ia juga menanti untuk bisa bekerjasama dengan kiper 26 tahun itu.
Chelsea pun tidak ada niatan untuk menjual Robert Sanchez.
Enzo Maresca Mengkhawatirkan
Enzo Maresca akhirnya resmi diumumkan menjadi pelatih Chelsea pengganti Mauricio Pochettino.
Namun, ada hal yang bisa jadi mengkhawatirkan soal Enzo Maresca di Chelsea.
Pelatih yang berhasil membawa Leicester City kembali ke Liga Premier itu mungkin ada kesamaan dengan Mauricio Pochettino.
Yakni soal kewenangan dalam transfer pemain, yang mana sang pendahulu tidak punya kuasa penuh.
Seperti saat perekrutan Cole Palmer, di mana Mauricio Pochettino mengaku tidak tahu apa-apa.
Serta soal nasib Conor Gallagher yang mana sang pelatih Argentina itu tidak bisa memastikan klub akan mempertahankannya.
Dikabarkan Leicester Mercury, Enzo Maresca sudah bilang sendiri bahwa dia tidak mengharapkan kuasa penuh.
"Tidak, tidak, saya tidak meminta untuk kuasa lebih. Jelas tidak. Saya cuma minta untuk bisa melakukan tugas saya sesuai apa yang mereka bayarkan untuk saya. Tidak lebih dari itu," katanya di akhir musimnya bersama Leicester City.
Enzo Maresca Diwanti-wanti
Gelandang Chelsea, Conor Gallagher, bisa dibilang sebagai pemain yang setia dan bisa diandalkan.
Conor Gallagher yang sering mengenakan ban lengan kapten musim kemarin berperan krusial di skuad Mauricio Pochettino.
Tidak heran jika legenda Chelsea, Joe Cole, mewanti-wanti calon pelatih Chelsea, Enzo Maresca.
Joe Cole berpesan agar Enzo Maresca tidak melepaskan Conor Gallagher jika sudah merapat ke Stamford Bridge.
Conor Gallagher yang lebih kebal cedera dibanding sang kapten Reece James dan wakilnya Ben Chilwell juga lebih sering mengenakan ban lengan kapten.
Banyak pihak yang tidak ingin lulusan akademi Chelsea itu dilepas begitu saja.
Joe Cole sampai rasanya ingin bertemu dengan Todd Boely dan jajarannya agar tidak menjual bintang Inggris itu.
"Kalau saja saya duduk di hadapan para petinggi Chelsea, saya bakal bilang ke mereka kalau Conor itu bisa dibilang sebagai pemain paling penting di ruamh ganti."
"Sebelum kita bahas apa yang dia lakukan di lapangan, dia itu paham klubnya."
"Selama masa-masa sulit, kalian bisa lihat seberapa besar nilai pemain dan Conor itu selalu setia di sana dan siap memimpin tim," tegasnya via talkSPORT.
Joe Cole mengaku tidak paham soal keuangan klub, mengingat Conor Gallagher akan dijual dengan tujuan agar bisa membeli banyak pemain lain yang harganya terjangkau.
Namun, ia tidak bisa membayangkan jika sampai Chelsea tanpa Conor Gallagher.
Nasihat untuk Conor Gallagher
Mantan pemain Tottenham Hotspur, Jason Cundy, menasihati gelandang Chelsea, Conor Gallagher.
Bek yang pernah membela Chelsea itu menyorot dua hal yang harus diperbaiki Conor Gallagher.
Terutama jika sang gelandang ingin bertahan di Chelsea, mengingat Conor Gallagher dirumorkan akan dijual.
Conor Gallagher mengalami peningkatan dari segi penampilannya sejak dilatih Mauricio Pochettino.
Bintang Inggris itu juga sering mengenakan ban lengan kapten di saat Reece James atau Ben Chilwell absen.
Musim lalu, Conor Gallagher mencatatkan 45 laga dengan tiga gol dan satu assist saja.
Sedangkan musim ini, lulusan akademi Chelsea itu mengoleksi tujuh gol dan sembilan assist dari 50 penampilannya.
Meski demikian, Jason Cundy tetap berharap permainan Conor Gallagher bisa lebih tajam.
"Apakah dia sudah mencetak cukup gol? Apakah dia sudah menciptakan cukup peluang?"
"Itulah dua hal yang saya rasa Conor harus tingkatkan dalam permainannya."
"Dalam sepertiga akhir musim, dia memang agak lebih produktif dalam hal mencetak gol," pesannya via talkSPORT.
Joe Cole Dukung Enzo Maresca
Legenda Chelsea, Joe Cole, ikut senang The Blues akan segera meresmikan Enzo Maresca sebagai pelatih baru.
Joe Cole berpendapat, bos Leicester City itu sangat cocok dengan skuad Chelsea sepeninggalan Mauricio Pochettino ini.
"Dari segalanya yang saya dengar soal Enzo, dia sangat memenuhi kriteria. Semua orang yang saya ajak bicara yang pernah bekerja dengannya bilang betapa bagusnya dia."
"Omongan seperti itu akan selalu menjadi pertanda baik. Prosesnya nanti adalah pelatih yang muda, haus kemenangan, dan penuh semangat akan bekerja dengan para pemain muda ini."
"Kita akan bangkit kembali," ujar Joe Cole kepada talkSPORT.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.