Alasan Cucu Bunuh Nenek di Makassar: Terlilit Utang dan Ingin Kuasai Harta
Hj Tarimah yang diketahui merupakan seorang pengusaha sawit di Sulawesi Barat ini, rupanya dihabisi oleh orang dekat Almarhum.
TRIBUNTERNATE.COM - Seorang nenek di Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Sulawesi Selatan ditemukan tewas di dalam rumahnya, Selasa (4/6/2024).
Nenek yang diketahui bernama Hj Tarimah (65) ditemukan tewas di rumahnya, tepatnya di Jalan Toddopuli 18, Kecamatan Manggala.
Hj Tarimah yang diketahui merupakan seorang pengusaha sawit di Sulawesi Barat ini, rupanya dihabisi oleh orang dekat Almarhum.
Yakni cucu perempuannya sendiri inisial FS alias Vivi (19) dan pacarnya FAS alias Asrul.
Keduanya ditangkap Tim Jatanras Polrestabes Makassar di komplek Pemda Nipa-nipa, Kecamatan Manggala, Rabu (5/6/2024) kemarin.
Vivi dan Asrul merupakan mahasiswa Fakultas Hukum di salah satu kampus swasta ternama di Kota Makassar.
Dikutip dari TribunMakassar.com, Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, Kompol Devi Sudjana mengatakan, pelaku utama dalam kasus itu adalah sang cucu, Vivi.
Kata Kompol Devi Sudjana, Vivi yang ternyata muka cucu kandung ini, sudah dianggap keluarga dekat oleh Tarimah, bahkan sudah dianggap cucu sendiri.
Kompol Devi Sudjana menjelaskan, motif pembunuhan disertai perampokan itu, nekat dilakukan Vivi karena terlilit utang terhadap korban.
"Motif pelaku ini adalah untuk menguasai harta, dimana pelaku ini mempunyai utang ke korban sebanyak Rp7 juta," ungkap Devi saat merilis kasus itu di Polrestabes Makassar, Jl Ahmad Yani, Kamis (6/6/2024) sore.
"Selain karena jengkel sering ditagih, pelaku juga ingin mendapatkan uang," sambungnya.
Dalam pengungkapan itu, kata Kompol Devi Sudjana, polisi juga menyita barang bukti motor yang digunakan pelaku, serta emas dan uang tunai yang dibawa kabur pelaku.
Kronologi
Bermula saat tetangga korban menaruh curiga lantaran korban tak kunjung keluar rumah di siang bolong, sementara lampu di dalam rumahnya masih menyala.
Dikutip dari TribunMakassar.com, pada Senin malam, Kapolsek Manggala Kompol Syamsuardi, mengatakan Hj Tarimah masih didapati beraktivitas oleh tetangganya.
"Menurut keterangan, terakhir ketemu dengan (tetangga) sekitar pukul 21.00 Wita," kata Kompol Syamsuardi.
Memastikan keberadaannya, Tetangga pun mencoba berteriak dari depan rumah almarhum, namun tak ada respon dari Hj Tarimah yang diketahui tinggal seorang diri dalam rumahnya.
Merasa ada yang janggal, warga kemudian berinisiatif untuk mencungkil jendela kamar di rumah Hj Tarimah tersebut.
Setelah pintu rumah terbuka, Tarimah didapati sudah dalam kondisi terkapar dan tidak bernyawa di atas tempat tidurnya.
Tidak hanya itu, kata Kompol Syamsuardi, saat ditemukan, terdapat luka lebam pada leher dan wajah korban.
"(Jadi) Pertama kali yang menemukan warga, terus disampaikan ke Babinkamtibmas sekitar pukul 12.56 Wita," jelasnya.
"Menurut keterangan memang ada luka, tapi kami belum pastikan apakah luka itu akibat kekerasan atau penyakit tertentu. Kita tunggu hasilnya," ujar Kompol Syamsuardi.
Untuk mempermudah proses penyelidikan, saat ini jenazah korban telah dibawa ke Dokpol Forensik Bidokkes Polda Sulawesi Selatan.
"Barang bukti yang diamankan, Sajam tidak ditemukan, kita hanya amankan pakaian dan selimut korban," ungkapnya.
Luka Memar di Wajah
Adanya luka di wajah dan leher Jenazah Hj Tarimah dibenarkan Kapolsek Manggala Kompol Syamsuardi yang ditemui wartawan di lokasi.
Namun demikian, pihaknya mengaku belum dapat menyimpulkan penyebab luka itu.
Sebab, kematian almarhum kata Kompol Syamsuardi, masih diselidiki oleh Tim Dokpol Biddokkes Polda Sulsel dan Inafis Polrestabes Makassar.
"Menurut keterangan memang ada luka, tapi kami belum pastikan apakah luka itu akibat kekerasan atau penyakit tertentu. Kita tunggu hasilnya," kata Kompol Syamsuardi.
Pihaknya mengaku sementara masih melakukan penyelidikan penyebab pasti kematian Hj Tarimah.
Penyelidikan dilakukan dengan mengumpulkan barang bukti dan menggali keterangan saksi.
"Barang bukti yang diamankan, Sajam tidak ditemukan, kita hanya amankan pakaian dan selimut korban," ujar Syamsuardi.
"Langkah-langkah yang dilakukan, kita terus menyelidiki termasuk memanggil saksi-saksi yang ada di TKP. Kemudian mendalami penyebab meninggalnya korban," jelasnya. (*)
(TribunTimur.com/MusliminEmba)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Ternyata karena Ingin Kuasai Harta, Alasan Cucu Bunuh Nenek di Makassar
Ini Motif Hanafi Nekat Habisi Pegawai BPS Halmahera Timur |
![]() |
---|
3 Berita Populer Malut: Pelaku Penghilangan Nyawa Pegawai BPS Haltim - Kronologi Penemuan Mayat |
![]() |
---|
Identitas Pelaku Penghilangan Nyawa Pegawai BPS Haltim: Rekan Kerja Korban, Apa Motifnya? |
![]() |
---|
Fakta-fakta Penemuan Mayat Pegawai BPS Haltim: Identitas Pelaku, Dihabisi Rekan Kerja di Rumah Dinas |
![]() |
---|
Ini Jadwal dan Harga Tiket Kapal Pelni Rute Ternate ke Makassar di Agustus 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.