Diincar Chelsea, Marc Guehi Tolak Tawaran Kontrak Baru Crystal Palace, Dilirik Arsenal dan MU

TRIBUNTERNATE.COM - Bek Crystal Palace, Marc Guehi, diincar oleh sejumlah klub besar.

Di antaranya adalah Chelsea, Arsenal, hingga Manchester United.

Marc Guehi yang saat ini mewakili Inggris di semifinal EURO 2024 kabarnya menolak kontrak baru.

Baca juga: Chelsea Banggakan Marc Cucurella, Fans Sindir Gary Neville: Legenda Man United Harusnya Malu

Baca juga: Fans Man City Sudah Ikhlas Ederson ke Al Nassr, Ternyata Sang Kiper dan Kevin De Bruyne Bertahan

Kontrak yang dimiliki Marc Guehi saat ini berlaku sampai Juni 2026 dan terakhir diperpanjang adalah saat dirinya pertama bergabung dari Swansea.

Pemain yang pernah dipinjamkan ke Chelsea itu kabarnya menolak tawaran perpanjangan kontrak dari Crystal Palace.

Hal ini dikabarkan oleh SunSport, di mana klub yang terdekat dikaitkan kepada sang bek adalah Manchester United.

Setan Merah sangat terkesan dengan permainannya di Timnas Inggris.

Sementara Manchester United baru saja ada kesepakatan pribadi dengan bek Everton, Jarrad Branthwaite.

Namun, Everton menolak tawaran Manchester United dan tidak mau menurunkan harga 80 juta poundsterling atau Rp 1,6 triliun.

Manchester United bersiap untuk mengajukan penawaran ketiga.

Maka dari itu, Marc Guehi bisa jadi opsi yang lebih murah untuk Manchester United.

Michael Olise Tolak Chelsea

Pemain baru Bayern Munich, Michael Olise, membeberkan alasannya mengapa memilih bergabung raksasa Bundesliga itu.

Michael Olise sebelumnya sempat diincar oleh sejumlah klub besar lainnya.

Di antaranya Chelsea yang seperti sudah begitu dekat serta Manchester United.

Chelsea yang sudah lama mengejar Michael Olise selama di Crystal Palace memutuskan untuk menghentikan pengejaran sang bintang.

Mantan bintang Crystal Palace itu menargetkan untuk menang banyak trofi.

Yang mana hal itu mungkin akan lebih sulit diraih di Chelsea ketimbang Bayern Munich.

"Pembicaraan dengan Bayern sangatlah positif. Saya sangat senang untuk bisa bermain di klub besar ini."

"Ini adalah tantangan yang besar, ini jelas yang saya cari selama ini. Saya ingin membuktikan diri saya di level ini dan menang banyak gelar," ujarnya via Fabrizio Romano.

Optimisme Michael Olise memancing ledekan dari sejumlah fans rival.

Pasalnya, Bayern Munich sekarang mengandalkan Harry Kane di lini depan.

Seperti diketahui, Harry Kane memang dicap sebagai pemain yang kurang beruntung jika bicara soal trofi atau gelar meski kehebatannya tak perlu diragukan.

Bayern Munich yang sudah 11 musim menang Bundesliga berturut-turut harus puas di posisi ketiga klasemen dan Harry Kane menjadi top-scorer.

@htfc**: Menang gelar bersama Kane?

@karli**: Apakah dia tahu ada Kane di tim?

@addi**: Dia bilang soal menang gelar padahal ada Harry Kane main untuk klubmu

@karl**: Menang gelar bersama Kane? Tolong yang serius

Selain itu, Michael Olise juga disebut tidak mau senasib dengan Enzo Fernenadez.

Jurnalis Simon Phillips dalam Substack mengklaim bahwa Michael Olise keberatan jika sampai senasib dengan bintang Argentina itu.

Nasib yang dimaksud adalah larangan dari Chelsea untuk mewakili Timnas Argentina di Olympics.

Chelsea kemungkinan akan melarang juga Michael Olise untuk mewakili Timnas Prancis.

Sedangkan Michael Olise menanti untuk bisa bergabung ke skuad legenda Arsenal, Thierry Henry.

Gara-gara larangan itu, Enzo Fernandez sampai harus minta maaf kepada timnas negaranya.

Jamal Musiala Sambut Michael Olise

Bintang Bayern Munich, Jamal Musiala, mengenang soal masa lalunya di akademi Chelsea.

Hal ini diungkapkan Jamal Musiala saat menyambut Michael Olise dari Crystal Palace.

Michael Olise kini resmi bergabung dengan Bayern Munich.

Jamal Musiala merasa senang bisa reuni dengan mantan rekannya di akademi itu.

Diketahui, Jamal Musiala dan Michael Olise bermain bersama untuk akademi Chelsea sekitar lima tahun.

"Kami dulu main bersama di akademi Chelsea, rasanya menyenangkan! Dia itu sangat bertalenta, bakatnya hebat sekali."

"Dia mencetak banyak gol di Palace, jadi saya senang dia bergabung dnegan Bayern," ujarnya via Abendzeitung.

Sebenarnya, Chelsea juga turut dalam perebutan tanda tangan Michael Olise.

Namun, pemain Prancis itu akhirnya memilih hijrah ke Bundesliga.

Crystal Palace menerima 45 juta poundsterling ditambah bonus 5 juta poundsterling atau total senilai Rp 1 triliun.

Kontrak yang berlaku sampai Juni 2029 juga berisi klausul penjualan.

Reuni Wesley Fofana

Bek Chelsea, Wesley Fofana, akhirnya kembali ke skuad setelah cedera panjang.

Wesley Fofana harus absen semusim penuh setelah menjalani operasi cedera ACL.

Kini, Wesley Fofana sudah kembali latihan bersama para pemain lain.

Wesley Fofana juga akan bereuni dengan mantan rekan setimnya di Leicester City, yakni Kiernan Dewsbury-Hall.

Kiernan Dewsbury-Hall dan Wesley Fofana sempat dua tahun bersama di Leicester City.

Tak cuma dengan Wesley Fofana, Kiernan Dewsbury-Hall juga sudah kenal dekat dengan Ben Chilwell saat mereka masih di akademi.

Kini, Kiernan Dewsbury-Hall tak sabar menanti momen reuni dengan bermain bersama di lapangan.

"Wesley kirim pesan ke saya beberapa hari yang lalu. Saya sebenarnya cukup bersemangat (untuk reuni)."

"Saya dan Wes sangat akrab, kami juga partner yang hebat di lapangan. Senang rasanya bisa main bersamanya lagi. Dia jelas mengatakan hal-hal bagus soal Chelsea."

"Dan saya sangat menanti untuk bisa kembali bermain bersama dengannya karena dia itu pemain papan atas," ujar Kiernan Dewsbury-Hall.

Sebelum Kiernan Dewsbury-Hall resmi diumukan sebagai pemain Chelsea, Wesley Fofana juga sempat meyambutnya di media sosial.

Wesley Fofana melalui unggahan Story Instagram secara eksklusif mengunggah kembali foto Kiernan Dewsbury-Hall yang resmi ke Chelsea.

Bek Prancis itu menambahkan emoji mata bentuk hati serta dua emoji api.

Diharapkan, Wesley Fofana yang mengalami cedera lutut semusim penuh bisa segera kembali merumput.

Dengan mengenal sejumlah orang di Chelsea, sang gelandang merasa adaptasinya akan mudah.

"Saya juga kenal Chilly dari Leicester, dia memang agak lebih tua dibanding saya, tapi dia kami tumbuh di akademi bersama."

"Jadi saya rasa akan cukup mudah untuk beradaptasi dengan semuanya. Saya juga yakin orang-orang akan menerima dengan terbuka, jadi itu akan mudah bagi saya," tandasnya.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)