Nicolas Jackson Susul Wesley Fofana Bikin Kontroversi Fans Chelsea, Semua gara-gara Enzo Fernandez

TRIBUNTERNATE.COM - Penyerang Chelsea, Nicolas Jackson, menyusul rekannya, Wesley Fofana, menjadi bahan kontroversi di antara para fans.

Semua ini berawal dari dugaan ujaran rasisme dari Enzo Fernandez saat selebrasi kemenangan Argentina di Copa America 2024.

Wesley Fofana kemudian terang-terangan memprotes rekannya itu dalam unggahan Instagram dan X.

Baca juga: Nicolas Jackson Bela Enzo Fernandez yang Diserang Wesley Fofana, Penyerang Chelsea Lakukan Ini

Baca juga: Giliran Wesley Fofana yang Bikin Marah Fans Chelsea, Habis Serang Enzo Fernandez Lalu Lakukan Ini

Sedangkan Nicolas Jackson sebaliknya, ia mengunggah momen penting untuk membela Enzo Fernandez.

Nicolas Jackson melakukan pembelaan itu melalui unggahan Instagram @jackson.nj11.

Pada Rabu 17 Juli 2024 siang, Nicolas Jackson mengunggah Story momen saat Enzo Fernandez bercanda dengan fansnya yang merupakan bocah berkulit hitam.

Kemudian, bintang Senegal itu juga memamerkan foto ketika dirinya sedang bersama Enzo Fernandez dan Marc Cucurella saat latihan.

Tentu saja pembelaan dari Nicolas Jackson ini menimbulkan perdebatan semakin panjang.

Sebagian fans Chelsea mendukung Nicolas Jackson untuk membela Enzo Fernandez.

Sementara sebagian lainnya yang tegas menganggap Enzo Fernandez bersikap rasis pun masih belum bisa memaafkan meski sang gelandang sudah minta maaf.

@echo**: Sebaik ini kok orang-orang ingin saya tidak suka Jackson

@mogu**: Persaudaraan biru

@pilo**: Enzo sudah minta maaf setelah mengunggahnya, lebih baik memaafkan dan melupakan

@meno**: Dia bijak dan lebih sabar tidak seperti Fofana

@sfa_**: Ruang ganti Chelsea sudah pecah dengan para pemain memihak sendiri-sendiri

@lafi**: Mendingan dia tidak usah mengunggah hal itu

@whot**: Kenapa dia membela si rasis itu?

@frhi**: Chelsea harus jual Jackson

@zell**: Kita semua tahu Jackson berhubungan baik dengan semua pemain Chelsea tapi ini tidak mengubah kenyataan bahwa Enzo salah

Wesley Fofana Bikin Marah

Bek Chelsea, Wesley Fofana, kini malah turut menjadi sorotan para fans setelah ucapan kontroversial Enzo Fernandez.

Awalnya, Enzo Fernandez menjadi sorotan gara-gara dugaan ujaran rasisme bersama para pemain Argentina saat selebrasi kemenangan Copa America 2024.

Enzo Fernandez dan rekan-rekannya menyanyikan lagu soal asal usul Kylian Mbappe.

Dengan menyebut para pemain Prancis main untuk Prancis tapi berasal dari Angola.

Kemudian menyebut "Ibunya orang Nigeria, ayahnya orang Kamerun, tapi paspornya Prancis."

Wesley Fofana bereaksi sampai mengunggah video Enzo Fernandez itu di Instagram dan X miliknya.

Tindakan Wesley Fofana itu sudah menimbulkan kontroversi gara-gara sebagian fans Chelsea membela Enzo Fernandez.

Enzo Fernandez dianggap tidak rasis lantaran nyanyiannya berupa fakta.

Serta banyak yang beranggapan bahwa ini adalah masalah internal yang harusnya tidak perlu diumbar ke publik.

Setelah unggahan itu, Wesley Fofana juga menambahkan bendera Pantai Gading serta Prancis dalam bio X-nya.

Seperti diketahui, ayah sang bek adalah orang Pantai Gading sedangkan ibunya orang Prancis.

Sejumlah fans Chelsea kesal lantaran Wesley Fofana justru membuktikan kebenaran nyanyian para pemain Argentina, di mana pemain dari berbagai keturunan akhirnya membela Prancis.

@calhu**: Bukannya ini malah semakin memperjelas lagu itu?

@kaka**: Ini malah membuktikan bahwa lirik lagunya fakta

@waka**: Cerita yang bagus, dia kan main untuk Prancis, berarti membuktikan lagunya benar

@enzo**: Ya itu yang harusnya dia lakukan, karena itu fakta

Fans Chelsea Pecah

Cekcok antara dua pemain Chelsea ini ternyata membuat fans terpecah.

Ada yang beranggapan bahwa Enzo Fernandez memang salah, sehingga pantas Wesley Fofana terang-terangan menyebutnya rasis.

Sementara sejumlah fans lain mengaggap Enzo Fernandez tidak sengaja dan tindakan Wesley Fofana berlebihan.

Dalam live Instagram, Enzo Fernandez dan para pemain Argentina menyanyikan lagu soal asal usul Kylian Mbappe yang membela Timnas Prancis.

Wesley Fofana sebagai pemain Prancis turut marah atas kelakuan rekan setimnya itu.

Para pemain Chelsea berkebangsaan Prancis kedapatan meng-unfollow Enzo Fernandez di Instagram.

Seperti Wesley Fofana, Axel Disasi, Christopher Nkunku, dan Malo Gusto.

Wesley Fofana mengunggah video itu dengan keterangan, "Sepak bola di tahun 2024: Ujaran rasisme begitu enteng terucap,".

Enzo Fernandez pun sudah menuliskan permintaan maaf melalui akun Instagram-nya.

Namun, hal itu tetap tidak menyurutkan pembicaraan para fans sepak bola.

@tahy**: Fofana perlu melakukan itu, jangan atur bagaimana orang bereaksi untuk rasisme

@chel**: Fofana punya setiap hak untuk bertindak apa yang dia mau

@th__**: Jangan perintah orang bagaimana harus bereaksi kalau mereka sudah diprovokasi

@blue**: Harusnya hal itu dibicarakan internal saja, ini malah jadi semakin buruk

@lyta**: Fofana tak perlu seperti itu, kirim saja DM ke Enzo, bicara dengannya seperti lelaku sejati

@myka**: Sikap Fofana sangat tidak perlu, ini membuat perpecahan antara pemain dan fans

Dosa Wesley Fofana

Aksi protes Wesley Fofana ternyata tidak sepenuhnya didukung oleh fans Chelsea.

Bahkan, ada fans yang mengunggah "dosa" masa lalu sang bek.

Kejadiannya pun hampir serupa lantaran sama-sama terjadi saat live Instagram.

Wesley Fofana saat masih di Leicester City merekam aksi rekannya di ruang ganti.

Tampak bek Leicester City saat itu, Daniel Amartey, yang kini di Besiktas, membuang bendera Chelsea.

Momen itu terjadi setelah Leicester City menang final FA Cup atas Chelsea di Wembley Stadium.

Wesley Fofana merekam adegan rekannya itu memungut ceremonial pennant berlogo Chelsea lalu membuangnya ke belakang.

Leicester City akhirnya minta maaf gara-gara kelakuan pemainnya saat selebrasi kemenangan itu.

"Wesley, kamu sendiri tidak suci," tulis akun @CFCNewsReport yang mengunggah video rekaman Wesley Fofana itu.

Enzo Fernandez Minta Maaf

Akhirnya setelah video itu seharian beredar di media sosial, Enzo Fernandez menuliskan permintaan maaf pada Rabu 17 Juli 2024 pagi WIB.

Mantan pemain Benfica itu menegaskan bahwa dirinya menentang segala bentuk diskriminasi dan mengakui kelakuannya tidak pantas.

"Saya ingin minta maaf dengan tulus atas video yang saya unggah di kanal Instagram saya selama selebrasi tim nasional

Lagu yang kami nyanyikan mengandung unsur kata-kata yang amat sangat ofensif dan jelas tidak ada alasan untuk boleh mengucapkan kata-kata itu

Saya berdiri melawan diskriminasi dalam bentuk apapun dan minta maaf kedapatan (melakukan hal serupa) dalam euforia perayaan Copa America kami

Video itu, momen itu, dan kata-kata itu, tidak mencerminkan kepercayaan atau karakter saya

Saya sungguh minta maaf," demikian isi pernyataan Enzo Fernandez.

Namun, masalah ini sudah sampai ke Presiden Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) dan FIFA.

Presiden FFF menyebut para pemain melakukan ujaran rasis dan diskriminasi serta akan mengajukan komplain kepada FIFA.

Diketahui, lagu tersebut sebenarnya sudah ada sejak final Piala Dunia 2022 yang menyebut pemain Prancis dengan keturunan dari berbagai negara di Afrika.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)