Liga Inggris
Malo Gusto Latihan Bareng Wesley Fofana seusai Ikut Unfollow Enzo Fernandez, Fans Chelsea Pro Kontra
Bek Chelsea, Malo Gusto, memamerkan momen latihannya bersama rekan setimnya, Wesley Fofana.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Bek Chelsea, Malo Gusto, memamerkan momen latihannya bersama rekan setimnya, Wesley Fofana.
Momen itu diunggah di Story Instagram @malogst_ setelah kasus kontroversial Enzo Fernandez.
Di mana kasus itu menyeret Wesley Fofana serta para pemain berkebangsaan Prancis lainnya, termasuk Malo Gusto.
Baca juga: Kenapa Cuma Enzo Fernandez dan Chelsea yang Kena, Matt Law: Ada Pemain Liga Inggris Juga Ikut Nyanyi
Baca juga: Chelsea Dihubungi Liga Premier gegara Kasus Enzo Fernandez, Fans Protes: Pemain Lain Didiamkan Saja
Wesley Fofana, Malo Gusto, dan sejumlah pemain lain terutama yang dari Prancis beramai-ramai meng-unfollow akun Enzo Fernandez setelah dugaan ujaran rasisme.
Malo Gusto mengunggah foto saat memakai sepatu latihan bersama Wesley Fofana.
Dengan caption "frangin" atau "brother/saudara" disertai emoji hati biru.
Unggahan itu mengundang reaksi pro dan kontra para fans Chelsea.
Ada yang masih tenang, ada pula yang menganggap ruang ganti Chelsea sudah terpecah.
@styl**: Ini sudah jelas, ruang ganti tidak akan sama lagi dan saya bukan bermaksud berpikir berlebihan, setiap pemain sekarang punya geng sendiri
@high**: Ruang ganti jelas sudah terpecah
@afcg**: Enzo Fernandez kembali ke Chelsea sebagai pemain asing
@calh**: Kita menghadapi perang di ruang ganti
@ride**: Mereka akan baik-baik saja, mereka tahu apa yang mereka lakukan
@0luw**: Saya harap mereka bisa agak tenang menghadapi Enzo
Liga Premier Hubungi Chelsea
Pihak Liga Premier menghubungi Chelsea terkait kasus dugaan ujaran bernada rasisme oleh sang pemain, Enzo Fernandez.
Sejumlah fans pun kesal gara-gara yang difokuskan hanya Chelsea dan Enzo Fernandez.
Mengingat saat kejadian, tidak hanya Enzo Fernandez yang terlibat dalam aksi yang dicap rasis oleh sebagian pihak tersebut.
"Liga Premier dan klub-klub kami berkomitmen untuk menghentikan segala bentuk diskriminiasi. Kami sedang berhubungan dengan Chelsea Football Club dan kami akan terus mendukung klub-klub kami, para pemain, dan staf untuk bertindak melawan kekerasa diskriminatif," demikian pernyaataan resminya.
Sejumlah fans Chelsea terheran-heran lantaran hanya Chelsea dan Enzo Fernandez yang menjadi sorotan dunia.
@ooad**: Cuma Chelsea dan klub lain didiamkan saja?
@the_**: Baguslah kalau mereka sudah berhubungan, tapi kenapa cuma Chelsea? Bagaimana dengan para pemain PL di dalam bus itu?
@quee**: Sebenarnya apa sih yang terjadi? Enzo Fernandez bukan satu-satunya yang ada di video itu. Kenapa menyerang Enzo dan Chelsea sedangkan para pemain dan klub lain bebas begitu saja?
@ekha**: Padahal ada lho pemain lain di bus itu
Matt Law Juga Heran
Dugaan ujaran bernada rasisme yang terjadi dalam selebrasi Argentina setelah menang Copa America 2024 memang hanya dituduhkan kepada Chelsea dan sang gelandang, Enzo Fernandez.
Tidak bisa dipungkiri bahwa Enzo Fernandez adalah pihak yang merekam dalam live streaming Instagram miliknya.
Enzo Fernandez memang yang paling depan tampak kamera dan jika ingin menyangkal pun tidak mungkin.
Jurnalis The Telegraph, Matt Law, menyindir sejumlah pihak yang hanya memfokuskan pada Chelsea dan Enzo Fernandez.
Ia berpendapat, dalam video itu terdapat sejumlah pemain lain dari klub Liga Inggris namun seperti tidak tersentuh.
"Yang membuat saya tertarik soal ini adalah, yang tersentuh sepertinya cuma Chelsea, bagi saya itu agak mengagetkan."
"Karena saya sangat menerima fakta bahwa Enzo Fernandez adalah orang yang merekam dan dia juga orang yang tak bisa membantah bahwa dirinya terekam menyanyikan lagu itu."
"Tapi apakah kita menjadi naif untuk berpikir bahwa tidak ada pemain Liga Inggris lainnya di bus ikut menyanyi?"
"Kalian bisa dengan jelas mendengar ada banyak orang yang ikut menyanyi. Saya tak mungkin sebutkan nama."
"Tapi saya kaget kasus ini cuma menyentuh Chelsea dan Enzo Fernandez sejauh ini," ungkap Matt Law via London Blue Pod.
Video Pembela Enzo Fernandez
Sebuah video yang mungkin bisa menyelamatkan karier bintang Chelsea, Enzo Fernandez, ternyata tidak begitu mempan membelanya.
Sejumlah fans Chelsea dan fans klub rival tetap tidak terima dengan ucapan Enzo Fernandez yang diduga rasis.
Seorang fans bernama Obi Uchendu mengunggah momen yang mungkin bisa membuktikan bahwa Enzo Fernandez bukanlah sosok rasis seperti yang dituduhkan.
Obi Uchendu membagikan video yang memang pernah viral, yakni interaksi antara Enzo Fernandez dan putranya yang berkulit hitam.
Obi Uchendu menceritakan betapa mantan pemain Benfica itu peduli terhadap anaknya yang masih balita itu.
Dalam video itu, tampak anak Obi Uchendu mengenakan jersey Chelsea warna biru tua.
Enzo Fernandez yang awalnya berdiri langsung sumringah berjongkok agar bisa kontak mata dengan bocah mungil itu.
Tampak bocah itu mengajak Enzo Fernandez bercanda dengan menutup dan membuka matanya.
Sang pemain pun menuruti bocah itu dan keduanya tampak sama-sama ceria hingga berpelukan.
"Anak saya diundang untuk menonton latihan pemain Chelsea di Atlanta musim panas lalu.
Ini adalah salah satu momen tak terlupakan hari itu saat Enzo bertemu anak saya. Dia membuat anak saya bahagia hari itu, seperti yang bisa dilihat di video.
Enzo berjongkok untuk bisa melakukan kontak mata dengan anak saya, gesturnya menandakan dia peduli," tulis Obi Uchendu.
Adapun video itu juga diunggah kembali oleh rekan setimnya, Nicolas Jackson, yang berada di pihak Enzo Fernandez.
Video unggahan Obi Uchendu itu kini sudah dilihat lebih dari 3 juta akun X.
Namun, sejumlah pihak tetap mencibir upaya Obi Uchendu untuk membela Enzo Fernandez.
Mereka berpikir satu interaksi saja dengan orang berkulit hitam tidak cukup membuktikan bahwa Enzo Fernandez bukan sosok rasis.
@scor**: "Saya satu kali bicara dengan bocah kulit hitam, maka saya tidak rasis"
@syne**: Jangan mau dibodohi oleh gestur kecil ini dan mengabaikan konteks yang lebih besar
@ansa**: Orang-orang bisa bertindak apapun di depan kamera, kita tahu karakter aslinya saat mereka di zona nyaman, dan itulah yang kita tonton di dalam bus
@afcm**: Jangan mentang-mentang punya teman kulit hitam lalu tidak rasis
Rodrigo de Paul Sindir Wesley Fofana
Bintang Atletico Madrid, Rodrigo de Paul menyindir bek Chelsea, Wesley Fofana.
Hal ini menyusul sikap Wesley Fofana terhadap Enzo Fernandez yang dianggap kurang bijak.
Enzo Fernandez yang dituduh mengucap lagu bernada rasisme seharusnya diajak bicara bukan malah diprotes di media sosial.
Mengingat keduanya adalah rekan satu tim, sehingga penyelesaian masalah bisa dilakukan secara internal.
Alih-alih mengirim pesan protes kepada Enzo Fernandez, Wesley Fofana tak hanya mengunggah ulang video bintang Argentina itu tapi juga meng-unfollow akunnya.
Dan diikuti setidaknya 10 pemain Chelsea lainnya, terutama mereka yang berkebangsaan Prancis.
"Saya paham kalau orang-orang yang pernah menjadi korban rasisme pasti tidak suka itu. Tapi saya rasa kalau ada salah satu rekan setim Enzo yang tersinggung, caranya adalah untuk meneleponnya, bukan mengunggah di media sosial."
"Saya rasa ada niat jahat dalam hal ini, mereka mencoba membangun sesuatu yang padahal bukan itu maslaahknya. Ini sangat aneh, seperti menendang orang yang sudah jatuh."
"Meng-unfollow akunnya bagi saya tidak ada gunanya. Kamu bisa menelepon dia dan bilang 'Ini tidak benar, kenapa kamu tidak mengunggah permintaan maaf?', maka masalahnya selesai di situ," paparnya via olgaenvivo.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.