Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Inggris

Sudah Tinggalkan Chelsea tapi Masih Bikin Bangga, Thiago Silva Bangkitkan Fluminense: Sang Legenda

Meskipun bek Brasil, Thiago Silva, sudah meninggalkan Chelsea, namun para fans masih membanggakannya.

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Instagram.com/@thiagosilva
Bek Fluminense, Thiago Silva. Meskipun bek Brasil, Thiago Silva, sudah meninggalkan Chelsea, namun para fans masih membanggakannya. 

TRIBUNTERNATE.COM - Meskipun bek Brasil, Thiago Silva, sudah meninggalkan Chelsea, namun para fans masih membanggakannya.

Bagaimana tidak, Thiago Silva langsung memberi dampak positif untuk klub masa kecilnya, Fluminense.

Di bursa transfer musim panas ini, Thiago Silva memutuskan untuk mengakhiri kariernya di Chelsea dan kembali ke Fluminense.

Baca juga: Ngerinya Efek Thiago Silva di Fluminense, Ex Bek Chelsea Jadi Kapten Langsung Ubah Klub 180 Derajat

Baca juga: Lesley Ugochukwu Jadi MOTM Chelsea vs Wrexham, Fans Debat: Bagusan Marc Guiu atau Romeo Lavia

Dua kali main untuk Fluminense di Serie A, Thiago Silva langsung memberi pengaruh yang signifikan.

Dalam musim ini, Fluminense baru satu kali menang yakni saat melawan Vasco da Gama pada 20 April 2024 lalu.

Selain itu hanya diisi kekalahan serta hasil imbang dan belum pernah sama sekali mencatatkan clean sheet.

Saat Thiago Silva masuk, ia dipilih menjadi kapten skuad dan langsung membawa dua kemenangan sekaligus clean sheet.

Yakni hasil 1-0 saat melawan Cuiaba serta Palmeiras pada akhir Juli 2024 ini.

Saat ini, Fluminense berada di urutan ke-19 klasemen hanya dengan 14 poin.

Melihat pencapaian sang mantan bek, fans Chelsea langsung membanjirinya dengan pujian.

@curt**: Dia itu sang maestro

@juan**: Inilah efek TS

@neut**: Itulah pemimpin sejat

@eats**: Dia itu benar-benar legenda dalam pertandingan

Lesley Ugochukwu MOTM

Gelandang Chelsea, Lesley Ugochukwu, terpilih menjadi Man of the Match laga melawan Wrexham.

Terpilihnya Lesley Ugochukwu sebagai MOTM itu menimbulkan pro dan kontra bagi sejumlah fans Chelsea.

Ada yang beranggapan bahwa sang pemain baru, Marc Guiu, lebih pantas mendapat gelar itu.

Ada juga yang menganggap Romeo Lavia yang musim lalu hanya bermain satu kali lebih bagus.

Diketahui, Lesley Ugochukwu baru masuk pada babak kedua menggantikan Noni Madueke.

Ia menyumbangkan gol penyeimbang melalui assist Armando Broja pada menit ke-82.

Sedangkan Marc Guiu yang menjadi starter menyumbangkan assist untuk gol pembuka dari Christopher Nkunku.

Namun, mantan pemain muda Barcelona itu digantikan Armando Broja pada babak kedua.

Sementara itu, Romeo Lavia digantikan Andrey Santos di babak kedua.

Mantan pemain Southampton itu dianggap tampil bagus berdampingan dengan Reece James.

Dengan keunggulan masing-masing pemain, tidak heran jika para fans menganggap Lesley Ugochukwu bukanlah yang terbaik.

@azee**: Lavia dan Guiu dirampok, Lesley main bagus juga tapi dia tidak layak 'The Man of the Match'

@ifbe**: Cuma karena dia gol? Dia terus kehilangan bola dan berperan dalam salah satu kebobolan

@care**: Romeo Lavia itu MVP sesungguhnya, tanpa diragukan, tapi tolong jangan cedera lagi

@fred**: Apa Guiu kemarin main tenis?

Fans Chelsea Kesal

Sejumlah fans Chelsea kesal kala pelatih Wrexham, Phil Parkinson, menyinggung soal pengeluaran The Blues yang begitu banyak.

Setelah Wrexham menahan imbang Chelsea 2-2, Phil Parkinson mengungkapkan rasa bangga timnya menghadapi klub raksasa Liga Inggris itu.

"Kami telah menghadapi tim yang mungkin telah menghabiskan sekitar satu miliar pound selama beberapa jendela transfer terakhir, dan kami telah berhadapan langsung dengan mereka."

"Kami semakin membaik seiring berjalannya pertandingan – babak pertama, penguasaan bola yang baik, kami merasa kami bisa bermain lebih baik dalam penguasaan bola, dan di babak kedua saya pikir kami menggabungkan kedua bagian permainan dengan sangat baik dan mencetak dua gol."

"Bisakah kami lebih baik? Tentu saja kami bisa memenangkannya. Tapi itu adalah perubahan luar biasa yang dilakukan para pemain dan mereka sangat senang,” tuturnya via YouTube Wrexham.

Sejumlah fans Chelsea terpancing rasa kesalnya gara-gara ucapan Phil Parkinson.

Apalagi mengingat Wrexham juga menjadi klub pengeluaran terbanyak saat masih di League Two.

Ditambah begitu bangganya Phil Parkinson kepada Wrexham padahal baru pramusim.

@cfcd**: Haha, kok dia yang bicara?

@lawa**: Haha, lebih baik dia mengumpulkan energi setelah keluar dari League 2

@toml**: Bersikap seolah Wrexham tidak menghabiskan banyak uang di National League pada 2022/2023 dan League Two pada 2023/2024

@minh**: Chelsea memainkan tim C di babak kedua, dia ini habis makan apa sih?

@emma**: Kebanyakan ngomong untuk laga pramusim

@para**: Ayolah, ini kan cuma laga pramusim. Chelsea ingin lihat di mana mereka harus menempatkan para pemain ini untuk musim depan

Levi Colwill vs James McClean

Bek Chelsea, Levi Colwill, menjadi sorotan gara-gara nyaris baku hantam dengan penyerang Wrexham, James McClean.

Komentator laga Chelsea vs Wrexham yang digelar di Levi's Stadium, California, Amerika Serikat itu pun sampai terkejut.

Dikabarkan mirror.co.uk, cekcok itu seolah tanpa dasar lantaran baik Chelsea maupun Wrexham memulai laga dalam kondisi aman.

Pertengkaran itu diawali saat Levi Colwill memberikan bola kepada Benoit Badiashile.

James McClean yang hendak merebut bola dari sisi kiri menyenggol Levi Colwill hingga badan sang bek terdorong.

Hanya gara-gara hal itu, Levi Colwill kemudian dengan agresif menarik kerah jersey James McClean.

Bek Inggris itu terus mendorong lawannya sampai penyerang Irlandia itu kesulitan untuk melepaskan diri.

James McClean berusaha mendorong bagian dada Levi Colwill namun bintang Chelsea itu sudah mencengkeram bajunya dengan kuat.

Tampak wasit langsung meniup peluit sembari berusaha melerai keduanya.

Romeo Lavia datang dari belakang dan berusaha menarik Levi Colwill.

Sedangkan Christopher Nkunku menarik James McClean.

Saat keduanya sudah dipegangi sejumlah orang pun masih saja sulit dipisahkan.

Komentator laga itu pun langsung terkejut, tak menyangka baru dua menit langsung terjadi cekcok di laga persahabatan.

"Oh, pertengkaran langsung terjadi antara Colwill dan James McClean? Laga persahabatan? Apa itu persahabatan?" ujar sang komentator.

Setelah berhasil dipisahkan, tampak keduanya sama-sama ditenangkan oleh pemain The Blues.

Wasit tidak memberi sanksi kepada keduanya dan pertandingan dilanjutkan.

Laga itu berakhir 2-2 dengan gol pembuka oleh Christopher Nkunku (35') yang dibalas Luke Bolton (58').

Kemudian Wrexham sempat unggul dengan tambahan gol dari Jack Marriott (71') hingga diimbangi oleh Lesley Ugochukwu (82').

Cekcok itu memancing reaksi dari sejumlah fans Chelsea yang heran gara-gara Levi Colwill bisa sebegitu emosi.

@papa**: Colwill, ini hanya laga persahabatan (emoji tertawa)

@cfc_f**: Bro, ini baru laga persahabatan pramusim (emoji tertawa) santailah

@lion**: Apa yang terjadi antara Colwill dan McClean? (emoji tertawa) Saya sangat jarang nonton pemain berkelahi saat laga persahabatan

@half**: Levi Colwill, ini tuh hanya laga persahabatan

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved