Fans Chelsea Sumpahi Todd Boehly Lepas Conor Gallagher ke Atletico Madrid: Kalian Bakal Nyesel

TRIBUNTERNATE.COM - Sejumlah fans Chelsea kesal dengan perlakuan para petinggi klub seperti Todd Boehly dan jajarannya terhadap pemain bintang lulusan akademinya, Conor Gallagher.

Conor Gallagher yang menjadi kapten musim lalu kini benar-benar dilepas ke Atletico Madrid.

Setelah Chelsea memberinya ultimatum dan bahkan mengusirnya dari skuad utama.

Baca juga: Conor Gallagher Resmi Setuju ke Atletico Madrid, Bintang Chelsea Dikontrak 5 Tahun Rival Real Madrid

Baca juga: Angelo Gabriel Ga Sabar Chelsea vs Real Madrid: Saya Terinspirasi Vinicius Jr dan Rodrygo Teman Saya

Kabar dari pakar transfer Fabrizio Romano menyebut, Conor Gallagher sudah secara verbal setuju untuk merapat ke Atletico Madrid.

Pengumuman transfer rival Real Madrid itu muncul pada Senin 5 Agustus 2024 siang WIB.

Menurut Fabrizio Romano, Conor Gallagher akan dikontrak 5 tahun.

Atletico Madrid membayar sebesar 40 juta euro atau Rp 705 miliar ke Chelsea.

Mendengar kabar sang jagoan pergi, sejumlah fans Chelsea mengungkapkan kekesalannya.

@manl**: Para pemilik Chelsea bakal menyesali ini

@star**: Conor Gallagher setuju secara verbal ke Atletico Madrid, lebih seperti bocah lokal yang datang dari akademi dipaksa keluar dari klub masa kecilnya agar bisa mengambil keuntungan darinya

@irun**: Cara Chelsea memperlakukan dia sangatlah buruk. Dia itu legenda Chelsea, sama seperti Drogba dan Hazard

@krus**: Chelsea akan menyesal kehilangan Conor Gallagher

Gara-gara Enzo Maresca

Sebelumnya dikabarkan bahwa pelatih Chelsea, Enzo Maresca, secara tidak langsung menjadi penyebab untuk The Blues memilih antara sang bos atau Conor Gallagher.

Chelsea ternyata lebih memilih Enzo Maresca yang baru saja bergabung dari Leicester City.

Conor Gallagher kini dilepas, bahkan sampai dilarang bergabung dengan skuad utama.

Seperti diketahui, Chelsea sudah menawari Conor Gallagher kontrak baru dengan durasi dua tahun plus satu tahun.

Bintang 24 tahun itu sudah ditawari dua kali pada awal Juni 2024 dan baru-baru ini dan kedua tawaran itu langsung ditolaknya.

Bukan tanpa alasan, Chelsea menawari kontrak pendek itu gara-gara Enzo Maresca.

Pasalnya, Conor Gallagher dianggap tidak cocok dengan gaya bermain sang pelatih baru.

Hal ini dikabarkan jurnalis Ben Jacobs, di mana seperti sia-sia jika sang gelandang berlama-lama di klub jika jarang dimainkan.

"Ada kekhawatiran dengan sistem Enzo Maresca yang sangat mengutamakan penguasaan bola tidak cocok dengan Gallagher dan dia bisa jarang dimainkan seperti musim lalu."

"Chelsea yakin bahwa menawari kontrak panjang kepada Gallagher adalah kesalahan dalam hal sepak bola dan finansial."

"Dan jika terjadi demikian maka bisa berisiko pada kesempatan (Gallagher) untuk mewakili Inggris di Piala Dunia 2026," terangnya.

Conor Gallagher Diusir

Conor Gallagher harus mengambil langkah cepat untuk masa depannya.

Pasalnya, setelah Inggris kalah di final EURO, kini Conor Gallagher pun tak bisa begitu saja kembali ke Chelsea.

Setelah menolak tawaran perpanjangan kontrak dari Chelsea, kini Conor Gallagher dilarang bergabung ke skuad utama asuhan Enzo Maresca.

Pada Jumat 2 Agustus 2024, Conor Gallagher diberitahu dalam sebuah rapat bahwa dia tidak diizinkan masuk ke gedung skuad utama dan berlatih dengan mereka.

Dikabarkan The Sun, bintang 24 tahun harus latihan dengan tim "buangan" bersama Trevoh Chalobah.

Sementara itu jurnalis Ben Jacobs menyebut bahwa Conor Gallagher baru bisa masuk skuad jika mau menerima perpanjangan kontrak dua tahun plus setahun.

Chelsea memberi penawaran kontrak pendek lantaran sang gelandang dianggap tidak cocok dengan gaya bermain Enzo Maresca.

Sementara itu, Chelsea sendiri sudah menyepakati penawaran dari Atletico Madrid untuk pemain kuncinya itu.

Jamie O'Hara Kecam

Mantan pemain Tottenham Hotspur, Jamie O'Hara, mengkritik perlakuan Chelsea terhadap Conor Gallagher.

Diketahui, Chelsea kini seolah sudah sepenuhnya melepas Conor Gallagher setelah dua kali penawaran perpanjangan kontrak ditolak sang pemain.

Chelsea melarang Conor Gallagher untuk bergabung ke skuad utama.

Jamie O'Hara menyebut Chelsea memalukan dengan perlakuannya terhadap Conor Gallagher yang menjadi kapten dalam mayoritas laga musim lalu.

"Saya rasa ini memalukan. Mereka membiarkan dia pergi. Dia itu kapten dari klub mereka, bekerja keras, cinta timnya."

"Semua orang suka dia dan dia memberikan segalanya di lapangan. Kalian tidak pernah kan melihat dia menghilang di lapangan."

"Kalau pun kualitas dia kurang bagus, tapi dia punya cinta dan tekad kuat. Saya pikir mereka membuat kesalahan dengan melepas pemain seperti itu," kritiknya via talkSPORT.

Conor Gallagher ke Atletico Madrid

Beberapa pekan lalu, sejumlah fans Chelsea dan fans rival menyebut bahwa sang gelandang, Conor Gallagher, cocok dengan gaya bermain Atletico Madrid.

Mengingat Atletico Madrid adalah klub terdekat yang mengincar Conor Gallagher.

Kini, pendapat itu juga dibenarkan oleh legenda Aston Villa, Gabriel Agbonlahor.

Dikabarkan pakar transfer Fabrizio Romano, Atletico Madrid adalah klub yang paling mendambakan Conor Gallagher pada musim panas ini.

Atletico Madrid juga sudah mengontak Chelsea untuk berdiskusi soal transfer Conor Gallagher.

Transfer ini tidak akan mudah karena The Blues membanderol harga tinggi untuk sang wakil kapten.

Sejumlah fans dan rival menganggap, Conor Gallagher cocok dengan gaya bermain 'haram football' atau sepak bola haram Diego Simeone.

Biasanya, formasi tim adalah 5-5-0 demi membuat frustasi lawan yang lebih kuat.

@utdj**: Gallagher itu cocok banget jadi rekrutan Atletico Madrid

@adfo**: Saya bisa bayangkan dia jadi pemain Atletico dan gaya bermain Simeone sempurna baginya

@moe_**: Dia cocok main bola haram

@twot**: Atletico adalah klub yang bisa rekrut pemain untuk main bola haram, ini masuk akal

Gabriel Agbonlahor pun sependapat dengan para fans tersebut.

"Itu (Atletico) cocok untuknya. Benar-benar cara dia main itu ya cara main Atletico Madrid selama bertahun-tahun ini," ujarnya via talkSPORT.

Kemudian Gabriel Agbonlahor mengungkit soal para gelandang Atletico Madrid melawan bintang-bintang Barcelona seperti Lionel Messi hingga Xavi Hernandez dengan kasar.

Menurutnya, gaya bermain yang seperti itu cocok dengan sang bintang Inggris.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)