Liga Inggris
Bromance Cole Palmer dan Nicolas Jackson Disorot, Fans Chelsea: Senang Lihat Mereka Kembali
Dua pemain Chelsea, Cole Palmer dan Nicolas Jackson akhirnya kembali ke skuad.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Dua pemain Chelsea, Cole Palmer dan Nicolas Jackson akhirnya kembali ke skuad.
Cole Palmer baru saja selesai liburan setelah berlaga di EURO 2024, sedangkan Nicolas Jackson cedera selama pramusim.
Marc Cucurella juga tampak sudah kembali setelah Spanyol memenangkan EURO 2024.
Baca juga: Fans Capek Minta Chelsea Diblokir dari Jendela Transfer, Kini Punya 11 Kiper: Here We Go Setiap Hari
Baca juga: Micah Richards Dapat Chat dari Ex Chelsea gegara Conor Gallagher ke Atletico, Ex Man City: Memalukan
Terekam momen keakraban antara Cole Palmer dan Nicolas Jackson saat hendak latihan di Cobham Training Centre.
Tampak Cole Palmer sudah mengenakan seragam latihan, sedangkan Nicolas Jackson baru bersiap-siap memakai kaosnya sembari berjalan.
Mantan pemain Manchester City itu terlihat menyentuh kepala Nicolas Jackson lalu kepalanya sendiri sambil tetap berjalan.
Di depan mereka, ada Enzo Fernandez, Moises Caicedo, dan Marc Cucurella yang tampak serius.
Para fans pun menyorot keakraban antara dua top-scorer itu dan optimis hubungan mareka bisa berdampak positif dalam permainan.
@tahy**: Saya suka bromance mereka
@onye**: Saya suka kemistri tim ini
@drag**: Kami butuh mereka kembali segera
@geeb**: Senang mereka kembali, pertahanan kita sangat mengkhawatirkan
@lawr**: Lihat bromance mereka. Palmer sentuh kepala Jackson lalu menyentuh kepalanya sendiri. Bersiap-siaplah untuk sinergi mereka
Romeo Lavia Trauma Cedera
Gelandang Chelsea, Romeo Lavia, seperti trauma lantaran menghabiskan sepanjang musim dengan absen karena cedera.
Musim lalu, Romeo Lavia hanya bermain satu kali dengan total 32 menit.
Mantan pemain skuad muda Manchester City itu mengalami cedera pergelangan kaki, hamstring, hingga masalah kesehatan.
Menyambut musim 2024/2025, pemain Belgia itu berusaha keras agar tidak cedera lagi.
Dikabarkan The Athletic, usaha keras mantan gelandang Southampton ini ada berbagai macam.
Di antaranya adalah olahraga dengan intensitas sangat tinggi yang tidak dijalani pemain umumnya.
Laporan itu juga menyebut bahwa Romeo Lavia rutin memakai headset VR untuk simulasi momen-momen yang biasa dihadapi di lapangan.
Sejauh ini saat diandalkan Enzo Maresca di pramusim, Romeo Lavia berhasil mengesankan para fans Chelsea.
Raheem Sterling soal Timnas Inggris
Winger Chelsea, Raheem Sterling, seperti tersinggung saat ditanya soal Timnas Inggris.
Raheem Sterling terakhir dipanggil ke Timnas Inggris sekitar dua tahun lalu oleh Gareth Southgate.
Mantan pemain Manchester City itu sempat menjadi pemain kunci dalam Piala Dunia 2018 di Rusia dan EURO 2020 (yang digelar pada 2021).
Namun, pemain 29 tahun itu tidak pernah dilibatkan lagi sejak Piala Dunia Qatar 2022.
Raheem Sterling mengaku masih berharap bakal dipanggil Timnas Inggris lagi.
"Kalau kesempatannya ada, ini adalah hal yang selalu saya impikan sejak kecil dan usahakan untuk bisa meraihnya."
"Saya punya kenangan hebat dengan tim nasional. Kalian ini bertanya seperti saya sudah umur 38 tahun."
"Saya tentu saja menanti untuk bisa kembali ke Timnas Inggris," ujarnya via nytimes.com.
Prediksi Nasib Enzo Maresca
Sejumlah fans Chelsea tidak terima kala legenda Liverpool, Jamie Carragher, memprediksi nasib pelatih Chelsea, Enzo Maresca.
Jamie Carragher menyebut, dirinya bakal terkejut jika Enzo Maresca bisa tidak dipecat suatu saat nanti.
Jamie Carragher mengomentari soal buruknya penampilan Chelsea di pramusim.
Ditambah laga pembuka nantinya akan berhadapan dengan Manchester City.
Chelsea sejauh ini baru menang satu kali dari lima laga pramusim.
Chelsea meraih hasil imbang 2-2 melawan Wrexham, kalah 4-1 melawan Celtic, menang 3-0 melawan Club America, serta kalah 4-2 melawan Manchester City.
Laga terakhir nantinya adalah menghadapi Inter Milan.
"Dilihat dari mainnya Chelsea di pramusim, apalagi mereka harus hadapi Man City di laga pertama musim ini."
"Saya bakal kaget kalau Maresca masih menjadi pelatih di akhir musim, bakal sangat kaget," ujarnya via The Overlap.
@myka**: Dia harusnya fokus saja klubnya Liverpool ketimbang bahas Chelsea.
@fahd**: Bukannya ini terlalu dini untuk memprediksi begini?
@curt**: Kenapa dia tidak fokus saja ke Liverpool?
@emma**: Dia selalu terobsesi dengan Chelsea, seolah Chelsea mengambil istri dia
Chelsea Setara Degradasi
Baru menjalani laga pramusim saja Chelsea sudah menuai banyak kritikan baik dari para tokoh atau para fansnya sendiri.
Dari laga-laga uji coba yang telah dijalani di bawah Enzo Maresca, Chelsea disebut memasuki era paling buruk.
Bahkan, saking buruknya, era Chelsea yang sekarang nyaris bisa disamakan dengan masa-masa degradasi.
Dikabarkan bbc.com, hal ini disampaikan oleh seorang fans bernama Darryl yang sudah 70 tahun membela The Blues.
Bbc.com mengutip komentar sejumlah fans pada lamannya setelah kekalahan 2-1 dari Real Madrid di Amerika Serikat.
Sejak diambil alih oleh Todd Boehly dari Roman Abramovich, Chelsea memang mengalami perubahan besar-besaran.
Sejumlah pelatih dari Graham Potter hingga kini Enzo Maresca diharapkan bisa menahkodai Chelsea ke arah kejayaan.
Namun, Chelsea malah pertama kalinya berakhir di luar enam besar sejak 1996/1997, yakni pada musim 2022/2023 dengan peringkat 12.
Dari peringkat mengerikan itu lalu berhasil merangkak naik ke peringkat 6 di bawah asuhan Mauricio Pochettino.
Chelsea terakhir mengalami degradasi di musim 1987/1988, keenam kalinya harus keluar dari Liga Premier.
Darryl menyinggung soal degradasi dan membandingkannya dengan masa pramusim saat ini.
"Saya ini suporter Chelsea sudah 70 tahun dan selain masa-masa kita degradasi, saya tidak bisa memikirkan masa terburuk dibanding yang kita jalani sekarang."
"Satu kemenangan dari lima laga pramusim bukanlah pertanda baik di musim mendatang."
"Sepertinya tidak ada orang yang tahu bagaimana caranya memperbaiki masalah yang mengerikan ini."
"Apakah sang pelatih baru bisa memperbaikinya? Siapa yang tahu," komentarnya.
Chelsea Incar Kiper
Chelsea menjadi sorotan gara-gara lagi-lagi ingin menggaet kiper baru.
Padahal, Chelsea baru saja merekrut kiper Villarreal, Filip Jorgensen, yang debut di laga pramusim.
Dikabarkan The Sun, kini Chelsea melirik calon kiper ke-11 mereka, yakni Mike Penders.
Mike Penders adalah pemain klub Belgia, KRC Genk.
Kabar menyebut, Chelsea akan membeli kapten Timnas Belgia U19 itu seharga 17 juta poundsterling atau Rp 346 miliar.
Rencananya, kemudian Mike Penders akan kembali ke KRC Genk dengan status peminjaman.
Chelsea saat ini sudah punya Robert Sanchez, Djordje Petrovic, Marcus Bettinelli, Lucas Bergstrom, dan Eddie Beach di skuad utama.
Ditambah Filip Jorgensen yang baru gabung serta Kepa Arrizabalaga yang baru kembali dari Real Madrid.
Serta tiga kiper yang masih dipinjamkan, di antaranya Luke Campbell, Ted Curd, dan Teddy Sharman-Lowe.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.