Liga Inggris
Prediksi Skor Chelsea vs Crystal Palace, Chris Sutton: Tim Enzo Maresca Ga Pernah Lepas dari Krisis
Simak prediksi skor laga Chelsea vs Crystal Palace yang digelar pada Minggu, 1 September 2024 pukul 19.30 WIB.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Simak prediksi skor laga Chelsea vs Crystal Palace yang digelar pada Minggu, 1 September 2024 pukul 19.30 WIB.
Mantan penyerang Chelsea, Chris Sutton, menyebut bahwa skuad The Blues tidak pernah terhindar dari krisis.
Meski kini Enzo Maresca sudah mengambil alih.
Baca juga: Benoit Badiashile Bikin Fans Chelsea Ngamuk, Ampas seperti Biasa: Usir Dia, Jangan Trevoh Chalobah
Baca juga: Enzo Maresca Sebenarnya Sudah Prediksi Hal Ini Bikin Chelsea Menderita sebelum Lawan Servette
Chelsea baru saja merasakan kemenangan hebat, yakni 6-2 melawan Wolves.
Sedangkan Crystal Palace mengalami dua kekalahan berturut-turut.
"Chelsea tidak pernah jauh-jauh dari krisis dan mereka membuat semua orang menyorot cara mereka berbisnis di bursa transfer dengan skuad mereka yang sangat besar."
"Namun, Noni Madueke dan Cole Palmer bekerja sama dengan sangat baik minggu lalu."
"Palace akan cukup ekspansif tetapi saya pikir itu akan bisa diimbangi oleh Chelsea."
"Chelsea sedang dalam kondisi yang baik, saya pikir mereka akan mengalahkan Eagles," prediksinya via BBC.
Prediksi Skor Chris Sutton: Chelsea 2-1 Crystal Palace
Benoit Badiashile Ampas
Bek Chelsea, Benoit Badiashile, membuat para fans emosi gara-gara penampilannya melawan Servette.
Benoit Badiashile tidak menunjukkan kekuatan yang meyakinkan dalam menghalau lawan.
Chelsea akhirnya kalah 1-2 dalam laga leg 2 play-off Liga Konferensi tersebut.
Meski kalah, setidaknya Chelsea unggul dengan agregat 2-3.
Diketahui, Christopher Nkunku mencetak gol pembuka melalui penalti pada menit ke-14.
Tuan rumah kemudian membalas dua gol dari Jeremy Guillemenot (32') dan Enzo Crivelli (72').
Benoit Badiashile berperan sangat besar untuk membuat Chelsea kebobolan di gol pertama.
Meski Filip Jorgensen juga pantas disalahkan, namun Benoit Badiashile seperti enggan untuk lebih berusaha.
Tidak heran sejumlah fans Chelsea mengamuk di media sosial.
Apalagi kala teringat bahwa Benoit Badiashile lebih diprioritaskan ketimbang Trevoh Chalobah yang didepak dari skuad sejak pramusim.
@will**: Badiashile dan Disasi harus pergi sebelum Chalobah. Trevoh 100 kali lebih bagus dibanding mereka berdua
@cfc_**: Chelsea ingin menjual Chalobah di saat Badiashile jelas-jelas bek terburuk dalam sejarah Chelsea
@cfc_d**: Saya mewakili semua fans Chelsea, Enzo Maresca harus mendepak Badiashile keluar Chelsea dan mempertahankan Trevoh Chalobah
@cfcs**: Lihatlah Disasi dan Badiashile, ini lini pertahanan level Championship
Enzo Maresca Sudah Prediksi
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, sudah memprediksi bahwa skuadnya akan mengalami kesulitan saat melawan Servette.
Sebelum laga, Enzo Maresca, sudah menyampaikan sebuah keluhan soal kondisi di Stade de Geneve, Swiss.
Benar saja, Chelsea akhirnya kalah 1-2 dalam laga leg 2 play-off Liga Konferensi tersebut.
Meski kalah, setidaknya Chelsea unggul dengan agregat 2-3.
Diketahui, Christopher Nkunku mencetak gol pembuka melalui penalti pada menit ke-14.
Tuan rumah kemudian membalas dua gol dari Jeremy Guillemenot (32') dan Enzo Crivelli (72').
Enzo Maresca mengungkit bahwa di babak pertama, sebenarnya ada tiga sampai kesempatan gol lagi.
"Kami malah kebobolan satu gol, jadi normal saja kalau kami agak menderita," ujarnya via football.london.
Lebih lanjut, mantan bos Leicester City itu mengungkit soal keluhannya mengenai kondisi lapangan.
"Saya bilang pada kalian kemarin tapi saya sangat, sangat, khawatir untuk laga ini karena ini laga yang sulit."
"Bagi mereka, ini mungkin laga biasa di musim mereka. Kalau untuk kami, lapangannya tidak bagus, lingkungannya juga, suhu 30 derajat dan saya sangat khawatir kondisi laga ini," paparnya.
Sebelum laga, Enzo Maresca juga sudah menyampaikan keluhan serupa.
Mantan bos Leicester City itu khawatir jika para pemain tidak segera beradaptasi dengan kondisi lapangan akan kesulitan.
"Saya barus aja melihat lapangannya. Tidak tampak seperti lapangan yang bagus."
"Kami harus beradaptasi, kalau tidak maka kami akan kesulitan," ujarnya via football.london.
Raheem Sterling Sakit Hati
Legenda Arsenal, Paul Merson, menyorot perlakuan bos Chelsea, Enzo Maresca, terhadap sang winger, Raheem Sterling.
Paul Merson berpendapat, Enzo Maresca sudah menyakiti hati Raheem Sterling.
Bagaimana tidak, Raheem Sterling yang selama ini selalu menjadi starter reguler sejak bergabung dari Manchester City kini tiba-tiba dikeluarkan dari skuad.
Diketahui, Raheem Sterling didepak dari skuad Enzo Maresca karena tidak ada kecocokan gaya permainan.
Nomor punggung 7 milik Raheem Sterling saja sudah diberikan kepada Pedro Neto yang bergabung dari Wolves.
Menjelang ditutupnya jendela bursa transfer, Raheem Sterling dikait-kaitkan dengan sejumlah klub.
Yang terbaru adalah Manchester United untuk ditukar dengan Jadon Sancho.
Namun, Jadon Sancho sepertinya lebih memilih untuk merapat ke Juventus.
Chelsea sampai memaksa agen mantan winger Manchester City itu untuk mencari klub yang minat.
Sementara itu, Enzo Maresca menegaskan bahwa keputusannya tidak ada hubungannya dengan pencapaian Raheem Sterling.
Raheem Sterling hanya tidak cocok saja dengan gaya permainan mantan bos Leicester City itu.
"Saya sudah bilang berkali-kali, dia itu orang yang hebat. Hanya saja setiap pelatih kan punya ide berbeda-beda."
"Dia bukanlah jenis winger yang saya suka. Itu bukan berarti menggambarkan Raheem."
"Sejarah dan angkanya sendiri yang bicara untuk Raheem," tegasnya via football.london.
Mendengar alasan itu, Paul Merson mengasihani Raheem Sterling.
"Hanya akan ada sedikit kebanggaan, juga sedikit ego yang akan melukai perasaannya."
"Dia itu pemain yang bagus dan sang pelatih tiba-tiba datang dan bilang kata-kata seperti itu, kamu tidak akan main lagi, kamu tidak akan mendapat menit bermain," kata Paul Merson via Sky Sports.
Pedro Neto dan Malo Gusto
Sejumlah fans Chelsea panik saat mengetahui dua pemainnya, Pedro Neto dan Malo Gusto, absen latihan menjelang lawan Servette.
Chelsea akan menghadapi Servette di leg 2 play-off Liga Konferensi pada Jumat, 29 Agustus 2024 pukul 01.30 WIB.
Memang, Pedro Neto dan Malo Gusto masuk dalam daftar pemain yang tidak akan dimainkan dalam laga itu.
Sebelumnya, sudah ada Reece James dan Romeo Lavia yang memang masih cedera.
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, mengonfirmasi bahwa Romeo Lavia dan Reece James masih absen karena cedera.
Sedangkan, pemain andalan seperti Malo Gusto dan sang winger baru, Pedro Neto, juga bakal absen.
Bukan karena cedera, kemungkinan Malo Gusto dan Pedro Neto memang diistirahatkan agar bisa siap di laga berikutnya.
"Romeo masih belum bergabung, Reece masih belum bergabung. Pedro dan Malo tidak di skuad, hanya untuk perlindungan saja," ujarnya via football.london.
Setelah berhasil melibas Servette di Stamford Bridge 2-0, Enzo Maresca ogah sesumbar.
"Ini akan menjadi pertandingan yang sulit. Saya tidak ada keraguan. Tapi saya juga tidak merasa puas diri. Kami harus siap," tandasnya.
Meski sudah ada penjelasan bahwa Pedro Neto dan Malo Gusto tidak cedera, sejumlah fans masih ada yang belum mengetahui kabar itu.
Tidak heran sebagian dari mereka menyesalkan mengapa badai cedera masih melanda Chelsea.
@iamn**: Klub kok isinya cedera terus
@nios**: Kalau sampe mereka semua cedera maka tamatlah kita
@great**: Lagi-lagi cedera
@legi**: Mereka cedera?
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.