Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga 1

Kepemimpinan Thoriq Alkatiri di Mata Bernardo Tavares, Usai PSM Makassar Kalah 0-1 dari Amrema FC

Head Coach PSM Makassar, Bernardo Tavares beri penjelasan usai timnya kalah dari Arema FC pada matchday kelima Liga 1 2024-2025

Editor: Munawir Taoeda
Dok vidio.com
KOMPETISI: Tangkapan layar vidio.com antara PSM Makassar vs Arema FC di matchday kelima Liga 1 2024-2025. Usai kalah, Pelatih Juku Eja, Bernardo Tavares speak up atas kepemimpinan wasit Thoriq Alkatiri 

TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE - PSM Makassar baru saja tumbang di tangan Arema FC dalam lanjutan Liga 1, Minggu (15/9/2024).

Laga yang berlangsung di  Stadion Batakan Balikpapan, Kalimantan Timur berakhir 1-0 untuk kemenangan Arema FC.

Kekalahan dalam laga tersebut sekaligus jadi kekalahan perdana PSM Makassar di musim ini.

Sementara kemenangan Arema FC jadi kemenangan perdana, buat tim kebanggaan Aremania itu di Liga 1 2024-2025.

Baca juga: Klasemen Liga 1, Jika Menang dari Borneo FC, Malut United Bakal Salip Raksasa Liga 1 Persib Bandung

Dilansir TribunKaltara.com, Head Coach PSM Makassar, Bernardo Tavares speak up soal kekalahan tersebut.

Dalam keterangannya, Bernardo Tavares menyoroti kinerja wasit Thoriq Alkatiri di laga sore kemarin.

Yang mana Thoriq Alkatiri tak memberikan hadiah penalti saat kapten Arema FC, Johan Alafarizie dianggap menyentuh bola di kotak penalti.

"Saya tidak ingin mengucapkan kita kalah karena wasit. Menurut saya, insiden tadi (Johan Alfarizi handball) memang penalti, "ungkapnya saat konferensi pers usai laga.

Mengutip TribunTimur.com, pada Senin 16 September 2024, Juru taktik berlisensi UEFA Pro ini menilai.

Tangkapan layar vidio.com
Tangkapan layar vidio.com antara PSM Makassar vs Arema FC di Liga 1 2024-2025 yang dipimpin wasit Thoriq Alkatiri

Harusnya PSM Makassar mendapat hadiah penalti di menit 32, setelah Johan Alfarizi handball di dalam kotak penalti.

Tangan Johan Alfarizi menyentuh bola usai berupaya memblok sepakan Latyr Fall.

Namun, setelah Thoriq Alkatiri meninjau ulang lewat VAR, kapten Arema itu dianggap tak sengaja menyentuh bola.

Lantaran bola lebih dulu mengenai perut Johan Alfarizi, lalu kemudian mengenai tangannya.

"Sangat jelas terlihat bola mengenai tangan. Saya tidak mengerti apa yang harus dilakukan."

"Apa yang harus dilihat agar PSM Makassar dapatkan penalti, sementara kejadian tersebut sangat jelas, "keluhnya.

Sumber: Tribun Ternate
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved