Guardiola Ngotot Mau Bayar Spanduk Raksasa dari Fans, Bakal Dikibarkan di Laga Man City vs Fulham

TRIBUNTERNATE.COM - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, ternyata sudah mendengar kabar soal akan dikibarkannya spanduk raksasa bergambar dirinya.

Komunitas suporter Manchester City dari akun We Are 1984 mengoordinasi para fans untuk menyumbang dana guna mencetak spanduk raksasa itu.

Kini, Pep Guardiola ingin membayar spanduk tersebut.

Baca juga: Alasan Paul Merson Pilih Jack Grealish Ketimbang Doku di City, Legenda Arsenal: Lebih dari yang Lain

Baca juga: Chris Sutton Prediksi Man City vs Fulham, Ex Chelsea: Bakal Menderita tapi Tidak Separah Dulu

Dikabarkan sebelumnya, spanduk itu akan dikibarkan saat laga Manchester City vs Fulham, Sabtu 5 Oktober 2024.

Berdasarkan City Report, spanduk itu bergambar animasi Pep Guardiola dengan latar belakang biru muda.

Spanduk itu juga bertuliskan pesan dalam bahasa Katalunya.

Pesan itu adalah 'PEP GUARDIOLA, KAMI INGIN ANDA BERTAHAN'.

Adapun spanduk itu dipesan dari uang donasi yang dikumpulkan para suporter.

Terkumpul 1.000 poundsterling atau Rp 20 juta dalam waktu 24 jam dan dibuatlah spanduk raksasa tersebut.

Rencananya, spanduk itu akan dikibarkan di bangku penonton Etihad Stadium sisi selatan.

Mendengar kabar itu, Pep Guardiola tidak akan membiarkan para fans mengeluarkan uang untuk dirinya.

"Mereka harus berikan saya notanya, saya akan bayar untuk spanduk itu, saya tidak mau mereka mengeluarkan uang untuk alasan itu," tegasnya.

Prediksi Paul Merson

Simak prediksi skor laga Manchester City vs Fulham dari legenda Arsenal, Paul Merson.

Paul Merson menyebut, situasi Manchester City saat ini harusnya bisa dimanfaatkan oleh Arsenal dan Liverpool.

Diketahui, Manchester City akan menjamu Fulham pada Sabtu, 4 Oktober 2024 pukul 21.00 WIB.

Paul Merson menganggap Fulham saat ini lebih kuat dengan adanya dua pemain dari Arsenal.

Yakni Emile Smith Rowe yang sudah dilepas permanen serta Reiss Nelson yang dipinjamkan.

"Keduanya dianggap tidak cukup baik untuk masuk starter XI Arsenal, tapi mereka jelas membuat perubahan di Fulham," ujarnya via sportskeeda.

Lebih lanjut, Paul Merson membahas soal ketiadaan Rodri yang cedera yang mana cukup berpengaruh bagi Manchester City.

"Kalau kalian pemain Arsenal atau Liverpool, cederanya Rodri adalah keuntungan besar."

"Ini adalah momen tepat untuk mereka menekan City, manfaatkan peluang selagi ada."

"Kalau mereka tidak memanfaatkan kesempatan ini, saya tidak tahu apakah mereka bisa menang Liga Premier musim ini," tuturnya.

Untuk lini depan tim tamu, Paul Merson berharap Pep Guardiola lebih mengutamakan Jack Grealish ketimbang Jeremy Doku.

"Satu hal yang orang-orang lupa tentang dia (Grealish) adalah dia bekerja sangat keras, mungkin lebih keras dari pemain lain di posisinya."

"Jujur saja saya kurang suka dengan Jeremy Doku dan saya lebih memilih Grealish ketimbang dia untuk melawan Fulham," ungkapnya.

Untuk skornya, Paul Merson menganggap Manchester City masih bisa unggul, setidaknya 2-0.

Prediksi Chris Sutton

Simak prediksi skor untuk laga Manchester City vs Fulham dari mantan penyerang Chelsea, Chris Sutton.

Sang pundit memprediksi akan ada kubu yang menderita namun tidak separah musim lalu.

Chris Sutton beranggapan dirinya kerap merendahkan Fulham saat membuat prediksi skor dan berakhir salah karena The Cottagers ternyata tampil di atas ekspektasi.

Meski demikian, jika dibandingkan Manchester City, Fulham tetap tidak lebih unggul.

"Saya salah prediksi Fulham beberapa kali musim ini karena memandang rendah mereka."

"Tapi saya tetap tidak akan mendukung mereka untuk bisa mendapatkan apa-apa di Etihad Stadium," ujarnya via BBC.

Sang pundit juga berkaca pada laga Newcastle United vs Manchester City yang berakhir 1-1.

Di mana skuad Pep Guardiola tampak tidak tampil maksimal.

"Manchester City tampil kurang saat melawan Newcastle akhir pekan lalu, entah ini karena Rodri absen atau tidak, dan mereka harus main lebih bagus kali ini, yang mana saya harapkan itu akan terjadi," tambahnya.

Chris Sutton juga menyorot laga musim lalu, di mana Fulham kalah 5-2 gara-gara hattrick Erling Haaland.

"Mereka (Fulham) sekarang bakal menderita tapi tidak separah dulu, saya cuma bisa membayangkan satu hasil (kemenangan City)."

"Pertanyaan besarnya bagi saya adalah apakah City mampu menjaga clean sheet," tandasnya.

Chris Sutton memprediksi Manchester City unggul 3-0 atas Fulham.

Ilkay Gundogan Harus Starter

Gelandang Manchester City, Ilkay Gundogan, harus menjadi starter saat laga melawan Fulham.

Manchester City akan menjamu Fulham pada Sabtu, 4 Oktober 2024 pukul 21.00 WIB.

Matheus Nunes sempat dimainkan 90 menit penuh melawan Slovan Bratislava.

Meski mantan pemain Wolves itu menciptakan dua peluang, namun ia masih kehilangan possession 14 kali.

Ia juga kalah enam dari 10 duel dalam laga yang digelar di Slovakia itu.

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, harus kembali memainkan Ilkay Gundogan di lini tengah.

Sama-sama dimainkan di tengah, Ilkay Gundogan mendapat rating 8.6/10 dari Sofascore, sedangkan Matheus Nunes 7.4/10.

Ketimbang Matheus Nunes, Pep Guardiola bisa mengandalkan Mateo Kovacic yang sempat menikmati bangku cadangan di laga Liga Champions itu.

Pemain Manchester City Tercepat

Winger Manchester City, Jack Grealish, menyebut rekan setimnya yang sekuat dan secepat sang kapten, Kyle Walker.

Kyle Walker selama ini memang dikenal sebagai salah satu pemain bola tercepat.

Namun, ternyata di Manchester City tidak hanya Kyle Walker yang memiliki kecepatan itu.

Bagi Jack Grealish, Manuel Akanji juga merupakan pemain yang kuat dan cepat.

"Dia seperti Walks, dia cepat dan sangat kuat. Dia sangat sulit untuk ditembus," komentarnya via Pro Direct Soccer.

Winger Inggris itu baru-baru ini juga memuji sang bek Swiss setelah kemenangan 4-0 melawan Slova Bratislava.

Dalam unggahan terbaru Manuel Akanji, Jack Grealish memberi komentar "pemain yang hebat".

Pep Guardiola ke Vladimir Weiss

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, tampak terharu kala mengetahui bahwa kapten Slovan Bratislava, Vladimir Weiss, adalah mantan pemain Manchester City.

Pep Guardiola menyempatkan diri untuk mengobrol dengan Vladimir Weiss setelah laga Slovan Bratislava vs Manchester City yang berakhir 0-4.

Meski tidak pernah melatih Vladimir Weiss, mantan bos Bayern Munich itu menyebut pintu Manchester City terbuka lebar untuk Vladimir Weiss jika ingin berkunjung.

Mengingat Vladimir Weiss juga merupakan produk akademi Manchester City.

"Dia bertanya apakah bisa mengunjungi kami di Manchester, kami akan senang!"

"Dia dulu adalah bagian dari klub ini dan saya bertanya apa rencana selanjutnya (setelah pensiun)."

"Dan dia bilang 'Mungkin menjadi pelatih di masa depan, kita lihat saja nanti'," ujar Pep Guardiola via cityxtra.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)