Liga Inggris
Enzo Maresca Samakan Nottingham Forest dengan Crystal Palace, Bos Chelsea: Sudah Sekuat Tenaga
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, ditanya soal skuadnya yang baru menang satu kali dari empat laga kandang.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, ditanya soal skuadnya yang baru menang satu kali dari empat laga kandang.
Chelsea mengawali musim dengan kekalahan 0-2 melawan Manchester City.
Kemudian hasil imbang 1-1 melawan Crystal Palace dan kemenangan 4-2 melawan Brighton.
Baca juga: Akhirnya Mykhailo Mudryk Ga Kena Marah, Enzo Maresca Puji Bintang Chelsea Gantikan Jadon Sancho
Baca juga: Levi Colwill Kesakitan dan Noni Madueke Jalan Pincang saat Chelsea vs Forest, Maresca Ungkap Cedera
Serta yang terakhir kembali imbang 1-1 melawan Nottingham Forest.
Enzo Maresca menganggap, laga melawan Nottingham Forest dengan Crystal Palace hampir mirip.
Di mana dalam dua laga kandang itu Chelsea sudah mengerahkan sekuat tenaga namun tetap harus berbagi poin.
"Saya rasa hari ini kami sudah melakukan segalanya untuk memenangkan laga dan kami berhak untuk menang laga ini."
"Terkadang kita tidak bisa untuk mencetak gol. Saat melawan Palace kurang lebih mirip dengan hari ini dan saya rasa tidak ada alasan (spesifik) kenapa kami menang tandang tapi tidak banyak menang di kandang," jelasnya via football.london.
Puji Mykhailo Mudryk
Winger Chelsea, Mykhailo Mudryk, beberapa kali menjadi sasaran amarah sang pelatih, Enzo Maresca.
Namun tidak saat laga Chelsea vs Nottingham Forest yang berakhir 1-1.
Mykhailo Mudryk baru masuk pada menit ke-90 menggantikan Jadon Sancho.
Laga yang berlangsung panas itu mendapat tambahan waktu 13 menit.
Enzo Maresca menganggap performa Mykhailo Mudryk itu membanggakan.
"Jadon sangat bagus, Noni juga sangat bagus, saat Misha masuk dia juga sangat bagus."
"Saya senang untuk mereka semua. Jadon, seperti yang saya bilang, tampil sesuai ekspektasi," pujinya via football.london.
Kabar Cedera
Dua pemain Chelsea, Levi Colwill dan Noni Madueke, tampak tidak sedang baik-baik saja saat laga melawan Nottingham Forest.
Levi Colwill terlihat kesakitan saat digantikan Tosin Adarabioyo di waktu tambahan.
Sedangkan Noni Madueke tampak berjalan pincang saat digantikan Pedro Neto pada menit ke-90.
Setelah laga, pelatih Chelsea, Enzo Maresca, menjelaskan kondisi dua bintang Inggris itu.
Menurutnya, tidak ada cedera berarti yang dialami kedua pemainnya.
"Saya rasa mereka baik-baik saja setelah masuk ke ruang ganti. Kami akan pantau tapi saya rasa tidak ada masalah pada mereka," jawabnya via football.london.
Sindiran ke Noni Madueke
Ucapan pelatih Chelsea, Enzo Maresca, untuk sang winger, Noni Madueke, ternyata berdampak.
Diketahui, Noni Madueke adalah pemain Chelsea pertama yang mencatatkan hattrick musim ini.
Noni Madueke mencetak tiga gol dalam laga melawan Wolves yang berakhir kemenangan 6-2.
Sejak laga di akhir Agustus 2024 itu, sang winger Inggris belum mencatatkan gol lagi di Liga Premier.
Hingga akhirnya Noni Madueke membukukan satu gol dalam laga melawan Nottingham Forest yang berakhir imbang 1-1.
Ternyata, Noni Madueke termotivasi dari kata-kata "sindiran" sang pelatih.
"Saya senang untuk Noni karena seminggu ini saya bilang ke dia bahwa dia sudah mencetak tiga gol melawan Wolves lalu dia berhenti mencetak gol."
"Hari ini dia mencetak gol, Noni tampil fantastis," ujar Enzo Maresca via football.london.
Bahkan, Enzo Maresca turut selebrasi di tepi lapangan untuk gol sang winger kanan itu.
Enzo Maresca Terjengkang
Terjadi sebuah insiden dalam laga Chelsea vs Nottingham Forest yang berakhir 1-1.
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, terjengkang yang disusul keributan antara dua kubu pemain.
Keributan itu berawal saat Marc Cucurella dijatuhkan oleh Neco Williams hingga sang bek membuat Enzo Maresca terjatuh.
Sontak, keributan tak dapat dihindarkan melibatkan banyak pemain.
Setelah laga, Enzo Maresca ditanya perasaan dan kondisinya setelah jatuh di tepi lapangan.
Mantan bos Leicester City itu menyorot posisinya yang berada di tempat sebenarnya, sehingga tidak ada yang perlu dikhawatirkan.
"Saya kan berdiri di sana, di area yang seharusnya. Itulah yang paling penting. Kalau hal-hal seperti ini terjadi saat kalian tidak di area yang seharusnya, mungkin orang bakal bilang 'Dia tidak berada di tempat yang seharusnya'."
"Setidaknya saya berada di area saya, hal itu baisa terjadi, saya baik-baik saja, terima kasih," jelasnya via football.london.
Enzo Maresca Bela Nicolas Jackson
Enzo Maresca membela sang striker, Nicolas Jackson, yang terlibat keributan.
Tak hanya ribut dari bangku cadangan, Nicolas Jackson juga kedapatan menampar bek Nottingham Forest, Morato.
Di tengah keributan itu, Nicolas Jackson yang sudah mengenakan jaket tiba-tiba berada di tenagh-tengah keributan itu.
Nicolas Jakcson tampak berusaha mendorong para pemain Nottingham Forest hingga tangannya malah menampar Morato.
Tamparan itu membuat situasi semakin kacau, terlihat Jadon Sancho, Tosin Adarabioyo, Renato Veiga, dan Christopher Nkunku, berusaha melerai.
Saat insiden itu terjadi, wasit dan VAR tidak menjatuhkan hukuam apa pun kepada bintang Senegal itu.
Beberapa jam setelah laga, muncul kabar bahwa Nicolas Jackson dinyatakan tidak perlu mendapat hukuman.
Menanggapi kelakuan Nicolas Jackson, Enzo Maresca cenderung membelanya, menganggap tak cuma sang penyerang yang ikut ribut di lapangan dari bangku cadangan.
"Kalau kalian tanya apakah saya memilih sesuatu seperti itu terjadi, saat pemain dari luar terlibat, saya suka semangat dari tim kami. Saya tidak melihat ada masalah," ujarnya via football.london.
Selain itu, mantan bos Leicester City itu juga mengungkit bahwa dirinya ikut dirugikan karena dibuat jatuh oleh anak asuh Nuno Espirito Santo.
"Iya (Jackson salah) tapi seseorang juga mencoba untuk menendang saya. Saat saya jatuh, saya ada di sana di posisi berdiri, dan seseorang muncul (membuat jatuh)," jelasnya.
Enzo Maresca menyadari jika kontrol diri memang penting, namun ia lebih menyorot pada semangat tim yang ia banggakan.
Malo Gusto vs Marc Cucurella
Bek Chelsea, Malo Gusto, membuat sejumlah fans kesal gara-gara keputusan sang pelatih, Enzo Maresca, terhadapnya.
Enzo Maresca memainkan Malo Gusto sebagai inverted right-back.
Sedangkan yang biasanya dimainkan dengan posisi inverted adalah Marc Cucurella di bek kiri.
Ternyata penampilan Malo Gusto di posisi itu dianggap kurang memuaskan.
Sejumlah fans merasa Malo Gusto tidak seharusnya di posisi itu dan lebih baik menyerahkan posisi inverted hanya pada sang bek Spanyol.
@offi**: Penampilan sampah, mainkan Cucu sebagai inverted LB dan kita akan memasak
@cfc_**: Jangan mainkan dia di posisi inverted lagi
@pete**: Cucu pemain inverted yang lebih baik
@chok**: Kita butuh Reece James kembali, kita tidak butuh Gusto inverting, posisinya tidak bagus kalau dia yang main, meski dia sudah berusaha tapi Cucurella yang terbaik
@real**: Jangan coba-coba lagi, ini bukan Gusto yang kita kenal musim lalu
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.