Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Inggris

Baru Saja Diomongin Enzo Maresca, Joao Felix dan Mykhailo Mudryk Langsung Gacor Gol dan Assist

Chelsea menang 4-1 di laga tandang melawan Panathinaikos di matchday 2 Liga Konferensi Eropa.

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Instagram.com/@chelseafc
Pemain Chelsea, Mykhailo Mudryk dan Joao Felix. Chelsea menang 4-1 di laga tandang melawan Panathinaikos di matchday 2 Liga Konferensi Eropa. 

TRIBUNTERNATE.COM - Chelsea menang 4-1 di laga tandang melawan Panathinaikos di matchday 2 Liga Konferensi Eropa.

Dua pemain yang tampil bersinar adalah Joao Felix dan Mykhailo Mudryk.

Padahal, dua pemain itu baru saja dibicarakan dan diharapkan oleh sang pelatih, Enzo Maresca, sebelum laga.

Baca juga: Nasib Sama Joao Felix dan Mykhailo Mudryk di Chelsea, Enzo Maresca: Kami Sudah Berusaha

Baca juga: Enzo Maresca Bantah Chelsea Kerap Kebobolan gegara Ceroboh: Perasaan Kami Sama Saja dengan yang Lain

Diketahui, gol tim tamu dibukukan oleh Joao Felix (22', 55'), Mykhailo Mudryk (48'), dan Christopher Nkunku (penalti 59').

Sedangkan tim tamu hanya mampu membalas satu gol dari Facundo Pellistri (69').

Tak cuma menyumbang gol, Mykhailo Mudryk juga sosok yang memberikan assist pada brace Joao Felix.

Enzo Maresca mengaku sangat senang untuk sang winger.

"Sangat senang, bukan untuk saya tapi untuk dia (Mudryk). Kami sebagai staf, kami menghabiskan waktu yang sangat lama untuk membantu para pemain, tidak cuma Misha tapi seluruh skuad."

"Sejak kami mulai, kami bekerja dengan Misha dan para winger untuk bisa masuk ke kotak, ke posisi di mana Misha mencetak gol," ujarnya via football.london.

Mantan bos Leicester City itu mengaku Mykhailo Mudryk memang lebih lamban namun ia mulai menunjukkan perkembangan dan pembuktian bahwa dirinya adalah pemain penting di tim.

Nasib Joao Felix dan Mykhailo Mudryk

Dua pemain Chelsea, Joao Felix dan Mykhailo Mudryk, dianggap senasib.

Hal ini diungkapkan oleh pelatih Chelsea, Enzo Maresca, sebelum laga menghadapi Panathinaikos.

Diketahui, Joao Felix yang bergabung permanen musim ini mencatatkan tujuh penampilan dengan sumbangan satu gol dan satu assist.

Sedangkan Mykhailo Mudryk mencatatkan delapan penampilan dengan kontribusi tiga assist.

Keduanya sama-sama bukan pemain yang biasa diandalkan sebagai starter.

"Joao itu sejak dia gabung, dia bekerja sangat baik bersama kami. Dia itu fantastis. Saya tidak ada komentar buruk soal Joao. Semua yang saya bilang adalah hal-hal baik."

"Sayangnya adalah kami punya Joao, tapi kami juga punya para pemain lain yang sayangnya tidak dimainkan, bukan karena mereka tidak bagus selama seminggu ini."

"Ini karena mereka yang dimainkan itu main dengan sangat bagus. Satu-satunya yang bisa dilakukan Joao adalah terus bekerja seperti biasanya dan semoga kami segera bisa memberikan kesempatan lebih," ujarnya via football.london.

Sementara itu, untuk Mykhailo Mudryk atau Joao Felix, mantan bos Leicester City itu mengaku sudah berusaha.

"Yang bisa saya katakan adalah kami berusaha untuk bekerjasama dengan Misha setiap hari dan semoga dia semakin baik hari demi hari bersama kami."

"Kurang lebih ini sama saja dengan Joao, dia juga bagus, masalahnya karena ada pemain yang lebih bagus."

"Yang penting di momen ini untuk mereka dan semuanya adalah saat mereka ada kesempatan, mereka memanfaatkannya," tegasnya.

Enzo Maresca Bantah

Chelsea beberapa kali menuai kritikan terkait lini pertahanan yang buruk sehingga kerap kebobolan gara-gara kecerobohan para pemain.

Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, membantah bahwa pemainnya ceroboh sehingga kerap kebobolan gol.

Bagi Enzo Maresca, cara Chelsea kebobolan sama saja dengan klub-klub lain dan tidak ada gol yang mudah bagi lawan.

Hal itu diungkapkan sang bos menjelang laga menghadapi Panathinaikos di matchday 2 Liga Konferensi Eropa pada Kamis, 23 Oktober 2024.

"Saya tidak setuju kalau kami disebut kebobolan gol yang mudah. Saya pikir kami kebobolan gol dengan cara yang sama seperti klub lain."

"Semoga besok dengan stadion yang padat, kami tidak akan kebobolan gol," harapnya via football.london.

Pedro Neto ke Axel Disasi

helsea akan menghadapi Panathinaikos di matchday 2 Liga Konferensi Eropa pada Kamis, 23 Oktober 2024.

Menjelang laga di Athens Olympic Stadium itu, bek Chelsea, Axel Disasi, mengungkapkan momen yang terjadi di laga sebelumnya saat melawan Gent.

Dalam laga yang berakhir kemenangan 4-2 itu, Axel Disasi memberikan assist untuk gol Pedro Neto pada menit ke-46,

Ternyata, Pedro Neto dan Axel Disasi sudah janjian sejak babak pertama.

“Sepanjang babak pertama, ia meminta saya melakukan umpan seperti ini. Namun, saya tidak melihat ia berlari dengan benar atau memiliki cukup ruang."

"Kami membahas hal itu di babak pertama, dan saya mengatakan kepadanya, 'Saya akan melakukan apa pun yang kamu inginkan saat saya mendapat bola pertama saya'."

“Jadi, setelah melakukan sentuhan pertama, saya melihat bahwa larinya lebih tajam daripada di babak pertama dan saya mengumpan bola kepadanya. Kemudian, penyelesaiannya sangat bagus."

“Gol itu terjadi beberapa detik setelah babak kedua dimulai. Kalian benar-benar dapat melihat dari selebrasinya bahwa kami baru saja membahasnya kurang dari lima menit sebelumnya."

"Itulah sebabnya ia langsung berlari ke arah saya, dan ia sangat senang. Ia sosok yang baik, dan saya juga ikut senang untuknya," jelasnya via chelseafc.com.

Pesan Legenda untuk Chelsea

Duo legenda, Gary Neville dan Jamie Carragher, memberi pesan kepada Chelsea jika ingin berjaya lagi atau setidaknya masuk ke empat besar.

Legenda Manchester United dan Liverpool itu sepakat bahwa Chelsea harus memperbaiki lini pertahanan, dalam hal ini adalah dengan mengganti kiper.

Sedangkan Gary Neville juga berharap Chelsea juga memperbaiki lini depan.

Gary Neville setuju bahwa kiper perlu ditingkatkan, namun ia juga memprioritaskan lini depan yang biasa diisi Nicolas Jackson atau Christopher Nkunku.

Hal itu diungkapkan sang legenda setelah Chelsea kalah 2-1 melawan Liverpool.

Di mana bagi Gary Neville, Chelsea sudah banyak perbaikan dan Enzo Maresca mulai bisa membangkitkan kekuatan The Blues.

"Mereka masih membuat kesalahan di beberapa bagian dalam laga tapi itu kan wajar terjadi di semua tim."

"Saya masih akan tetap menekankan dua posisi paling sulit di lapangan bola, yaitu penyerang tengah dan kiper."

"Mereka adalah dua posisi paling berpengaruh di lapangan dan kalau saja mereka punya pemain kelas dunia di pusisi itu, saya rasa mereka bisa jadi ancaman nyata bagi tim-tim papan atas lain di tahun-tahun mendatang kalau mereka bisa bertumbuh dan terus memperbaiki diri," tuturnya via football.london.

Sementara itu, Jamie Carragher menyorot kekurangan skuad Enzo Maresca dalam hal penjaga gawang.

Robert Sanchez dianggap menghambat Chelsea untuk berkembang.

"Kalau mau mengejar gelar musim depan mereka harus tetap memperbaiki situasi kiper."

"Kalian bisa membangun skuad untuk berada di tempat kalian sekarang berada dan menjadi empat besar."

"Tapi kalian butuh sosok pembawa perubahan dan Liverpool sudah melakukan itu dengan cara merekrut Alisson, itu memberi perbedaan sangat besar bagi tim," jelasnya via football.london.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved