Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Inggris

Guardiola Akui Tidak Imbang Bikin Man City Dikalahkan Bournemouth: Sering Main dan Tidak Pernah Main

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengakui skuadnya yang tidak imbang membuatnya dikalahkan oleh Bournemouth.

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Instagram.com/@mancity - @afcb
Pemain Man City dan pemain Bournemouth. Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengakui skuadnya yang tidak imbang membuatnya dikalahkan oleh Bournemouth. 

TRIBUNTERNATE.COM - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengakui skuadnya yang tidak imbang membuatnya dikalahkan oleh Bournemouth.

Manchester City tampil tertatih-tatih dengan setidaknya 10 pemain cedera dan harus diistirahatkan hingga kalah 2-1.

Diketahui, skuad tuan rumah membukukan dua gol dari Antoine Semenyo (9') dan Evanilson (64').

Baca juga: Perang Fans Man City gegara Kyle Walker, Bikin Kalah Lawan Bournemouth, Ada yang Bela: Kapten Kita

Baca juga: Alasan Pilih Moises Caicedo dan Romeo Lavia ketimbang Enzo Fernandez, Bos Chelsea Maresca: Fisiknya

Sedangkan tim tamu hanya sanggup membalas di menit-menit akhir dari sundulan Josko Gvardiol (82').

Saking banyaknya yang cedera, para bek seperti Kyle Walker, Nathan Ake, dan Manuel Akanji yang sebenarnya belum layak dimainkan terpaksa turun ke lapangan.

Pemain yang musim ini menjadi starter reguler dan mereka yang baru berkesempatan main beberapa kali jadi harus digabungkan.

"Mau bagaimana lagi (soal cedera). Kami punya pemain dengan menit bermain yang banyak dan banyak pemain yang menit bermainnya masih nol, untuk menyeimbangkan mereka itu rasanya tidak enak."

"Kami main bagus melawan Spurs tapi hari ini kami tidak bisa menghadapi intensitas yang mereka (Bournemouth) bawa dan itulah kenapa kami kalah laga ini," jelasnya via Mail Sport.

Kyle Walker Bikin Debat

Sejumlah fans Manchester City menjadi terpecah di media sosial gara-gara sang bek, Kyle Walker.

Kyle Walker dianggap menjadi salah satu penyebab Manchester City tampil buruk sampai kalah 2-1 melawan Bournemouth.

Kyle Walker dimainkan 90 menit penuh setelah sempat absen dua laga gara-gara cedera.

Namun, bek Inggris itu tampil buruk dan memperoleh rating paling rendah dan tidak bisa menghadapi Milos Kerkez.

Gara-gara hal itu, sejumlah fans di media sosial berdebat antara ingin mantan pemain Aston Villa itu pergi dari klub atau mempertahankannya.

Mengingat Kyle Walker juga berjasa untuk kemenangan Manchester City yang sudah-sudah.

@gold**: Orang ini harus segera meninggalkan klub saya

@mcfc**: Keluarkan dia dari klub saya

@stro**: Setiap kali Kyle Walker jadi starter, setiap malaikat kehilangan sayapnya

@cono**: Kyle Walker, mending kamu pensiun saja

@juli**: Ini memalukan, bisa-bisanya kalian sebut diri kalian fans, kalian pasti tidak ada saat dulu kita main buruk, kita tidak selalu menang semua laga, apalagi separuh tim cedera

@manc**: Walker itu belum pulih tapi dipaksa main meski kondisinya begitu, kalian bersikap tidak pantas, dia itu kapten kita

@mark**: Kyle itu tidak latihan 19 hari tapi tidak bisa menolak disuruh main, pergi saja kalian dukung klub lain dasar fans manja

Manchester City Badai Cedera

Manchester City saat ini tengah diterpa badai cedera dengan total delapan pemain yang harus absen.

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, sempat ditanya soal kondisi skuadnya.

Diketahui, nama-nama seperti Rodri, Kevin De Bruyne, dan Oscar Bobb memang diprediksi belum bisa kembali dalam waktu dekat.

Bahkan, Rodri sang pemenang Ballon d'Or harus absen sampai musim depan karena cedera ACL.

Meski Kevin De Bruyne sudah ikut latihan tim utama, namun ia dianggap masih belum layak karena kurangnya ketajaman dalam bermain, menurut Pep Guardiola.

Yang terbaru, di laga 16 besar Carabao Cup melawan Tottenham Hotspur, Savinho sampai menangis saat ditandu oleh tim medis keluar lapangan.

Sedangkan sang bek, Manuel Akanji, memang dianggap tidak layak main sejak sebelum laga ini.

Kyle Walker masih harus absen gara-gara cedera lutut saat mewakili Inggris pada bulan Oktober.

Sementara Jeremy Doku dan Jack Grealish sama-sama cedera saat latihan setelah kemenangan 2-1 melawan Wolves.

Setelah kekalahan melawan Tottenham Hotspur, Pep Guardiola menjelaskan kondisi para pemain yang tidak cedera namun tidak dalam kondisi fit juga.

Seperti Ruben Dias dan Josko Gvardiol yang dikabarkan mengalami 'masalah' hingga Rico Lewis yang 'luar biasa kelelahan'.

"Ketika kalian berada pada situasi seperti ini dengan semua anggota skuad baik-baik saja, tapi besok kami cuma punya dua kiper dan Erling Haaland untuk sesi latihan dan kami tidak punya siapa-siapa lagi," ujarnya via MEN Sport.

"Kami ada 13 pemain. Kami berada dalam situasi sangat sulit tapi kami harus berusaha."

"Semua pemain yang main (hari ini), rata-rata mengakhiri laga dengan permasalahan, kami bakal pantau bagaimana mereka pemulihan," tambahnya.

Manchester City Senang Terdepak

Bukan rahasia lagi jika Manchester City adalah salah satu klub dengan jadwal pertandingan paling sibuk.

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, sempat mengakui bahwa dirinya lebih ingin fokus ke Liga Premier dan Liga Champions.

Tidak heran jika Pep Guardiola serta dua pemain Manchester City, Erling Haaland dan Manuel Akanji, kedapatan cengar-cengir setelah kalah 2-1 melawan Tottenham Hotspur.

Terekam ketiganya senyam-senyum dalam detik-detik menjelang laga berakhir, tepatnya 47 detik sebelum pluit tanda berakhirnya laga ditiup.

Tampak Erling Haaland dan Manuel Akanji yang duduk di bangku cadangan saling pandang sambil tersenyum lebar.

Sementara itu, Pep Guardiola yang masih berada di tepi lapangan juga tampak tersenyum.

Diketahui, Manchester City dinyatakan tersingkir dari EFL Cup setelah hanya mampu membalas satu untuk dua gol.

Gol pembuka dibukukan oleh Timo Werner (5') dan Pape Matar Sarr (25'), sedangkan tim tamu hanya mampu membalas dari Matheus Nunes (45+4').

Dengan tersingkirnya The Citizens dari Carabao Cup, setidaknya jadwal pertandingan menjadi lebih longgar.

Meski gara-gara laga itu, harus ada yang dikorbankan seperti Savinho yang cedera.

Pengakuan Voter Ballon d'Or

Salah satu jurnalis yang memberikan suara atau vote untuk bintang Manchester City, Rodri, di Ballon d'Or akhirnya angkat bicara.

Voter asal Polandia itu membeberkan apa alasan dirinya memilih Rodri.

Sedangkan calon terkuat yang digadang-gadang bakal menang adalah bintang Real Madrid, Vinicius Jr.

Dikabarkan Footy Accumulators, voter tersebut menganggap bahwa Rodri lebih memenuhi kriteria.

Baik dari penampilannya di lapangan bersama Manchester City dan Spanyol atau dari kehidupan pribadinya.

Sang voter mengaku kagum pada kerendahan hati mantan pemain Villarreal itu.

Ia juga menyindir soal para pendukung Vini Jr yang baginya tidak benar-benar melihat penampilan sang idola.

"Saya memilih Rodri karena ia berkelas dan ketaatannya pada aturan permainan."

"Dia tidak punya media sosial, sudah lulus kuliah, dan rendah hati."

"Rodri paling diapresiasi dengan menontonnya selama 90 menit."

"Di era sekarang, anak-anak muda hanya menonton cuplikan untuk mengagumi aksi spektakuler Vinicius," bebernya.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved