Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Pilgub Maluku Utara 2024

3 Fakta Sherly Tjoanda dalam Debat Pilkada Maluku Utara: Janji Sofifi hingga Permintaan ke Rakyat

Simak sejumlah fakta dari pasangan Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Maluku Utara nomor urut 4, Sherly Tjoanda - Sarbin Sehe

|
Penulis: Fizri Nurdin | Editor: Ifa Nabila
Tangkapan layar Tribunternate.com
PILKADA: Pasangan Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Maluku Utara nomor urut 4 Sherly Tjoanda dan Sarbin Sehe pada debat publik kedua, Selasa (19/11/2024). Simak sejumlah fakta dari pasangan Sherly Tjoanda - Sarbin Sehe. 

Mengawali pernyataan, Sherly mengatakan bersama Wakilnya Sharbin Sehe akan menjalankan program Presiden Prabowo Subianto yakni Indonesia Emas.

"Sesuai dengan progam Pak Presiden Prabowo menuju Indonesia emas. Untuk itu mulai dari sini, Maluku Utara emas pada 2035, untuk itu Maluku Utara harus bangkit, maju, sejahtera, adil dan bermartabat," ucapnya. 

Ia pun dengan tegas menyampaikan agar diberikan kesempatan bersama Sharbin Sehe, memimpin Maluku Utara.

"Berikan kami peluang untuk mewujudkan harapan dan gagasan, yang sudah kami sampaikan selama ini."

"Berikan kami kesempatan untuk menyelamatkan masa depan daerah yang kami cinta ini, untuk memberikan yang terbaik bagi seluruh rakyat tanpa terkecuali," katanya dengan tegas.

Bahkan Sherly dengan suara lantang mengatakan, jika terpilih dan memimpin Maluku Utara, ia akan membangun infrastruktur secara merata.

"Tidak boleh ada satupun yang tertinggal, terpinggirkan dalam pembangunan, pemerintah harus hadir untuk melindungi rakyat, bukan membiarkan mereka berjuang sendirian."

"Untuk itu, jika kalian menginginkan pemerintahan yang lebih baik, pemerintahan yang bersih, yang pro-rakyat, maka jangan ragu, pada tanggal 27 November 2024 nanti, pilih nomor 4, coblos yang cantik, Sharangeoo!,"pungkasnya.

3. Janji untuk Sofifi

Sherly Tjoanda dan Sarbin Sehe punya strategi khusus.

Yang mana strategi khusus itu adalah menjadikan Kota Sofifi sebagai Kota Metropolitan di Maluku Utara.

Perihal itu diungkapkan pada debat publik kedua di Aula Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMM) di Kota Ternate, Selasa (19/11/2024) malam.

Pada sesi tanya jawab antara mereka, dengan Paslon nomor urut 1 Husen Alting Sjah dan Asrul Rasyid Ichan.

"Untuk sebuah kota menjadi ibukota metropolitan, maka dibutuhkan Airport, dibutuhkan dermaga yang besar yang berdekatan."

"Dan dibutuhkan layanan dasar seperti sekolah, kesehatan. Semua itu harus salig terintegrasi," kata Sherly.

Halaman
123
Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved