Libatkan Pelajar dan Mahasiswa, PLN UIW MMU Gelar Workshop Konversi Motor Listrik di Ambon

TRIBUNTERNATE.COM - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) secara konsisten menciptakan ekosistem kendaraan listrik seperti mobil dan motor listrik.

Salah satu upaya yang dilakukan PLN UIW MMU, yakni proses transisi yang penting dari penggunaan kendaraan bahan bakar fosil menuju era elektrifikasi.

Untuk itu, pada Kamis (12/12/2024), PLN UIW MMU menggelar Workshop Konversi Motor Listrik di Politeknik Negeri Ambon. Kegiatan workshop ini menyasar 38 peserta, yang terdiri dari siswa dan mahasiswa.

Baca juga: Harga Rempah di Ternate, Jumat 13 Desember 2024 : Kopra Rp14 Ribu per Kilogram, Cengkeh Masih Stabil

General Manager PLN UIW MMU Awat Tuhuloula menyampaikan, workshop Konversi Motor Listrik bertujuan mendukung program Pemerintah, dalam mewujudkan Net Zero Emission tahun 2060 yang berdampak pada tercapainya transisi energi menjadi energi bersih.

"Kegiatan ini diupayakan untuk meningkatkan ekosistem kendaraan Listrik berbasis baterai di Maluku dan Maluku Utara, serta secara langsung PLN memperkenalkan konsep Electrifying Lifestyle atau gaya hidup serba Listrik kepada masyarakat, sehingga kita sama-sama wujudkan energi bersih di masa sekarang dan akan datang,” tutur Awat.

Melalui workshop itu, lanjut Awat, PLN UIW MMU memberikan pelatihan teknis kepada peserta terkait program konversi motor listrik.

Tak hanya itu, PLN UIW MMU juga memberikan informasi terkait Regulasi dan Perizinan Konversi motor Berbasis BBM ke Motor Berbasis Baterai, Demonstrasi Tuning Motor Listrik, maupun Praktik Konversi Motor BBM ke Motor Listrik.

Baca juga: Harta Kekayaan Kepala Disnakertrans Malut Marwan Polisiri Capai Rp1,3 Miliar, Hanya Punya Satu Mobil

Dengan melibatkan berbagai pihak, seperti Bengkel Nasional yang tersertifikasi di Kementerian ESDM RI, Politeknik Negeri Ambon, SMK Negeri 4 Ambon, dan Direktorat Lalu Lintas Polda Maluku, PLN UIW MMU optimis akan ada peningkatan jumlah pengguna kendaraan listrik.

“Kami berharap kegiatan ini dilaksanakan secara kontinyu, sehingga gaungan program electrifying lifestyle dalam hal penggunaan kendaraan listrik akan menjadi lebih masif di kalangan masyarakat,” harap Awat.

Sesuai data yang terangkum, jumlah motor listrik yg akan dikonversikan, yakni 24 Unit, terdiri dari 9 Motor Matic dan 15 Motor Manual.

Perlu diketahui, program konversi motor Listrik ini akan berdampak pada beberapa hal, seperti pengurangan emisi karbon dioksida, sehingga komitmen PLN terhadap transisi energi bersih akan direalisasikan secara bertahap. (*)