Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Inggris

Prediksi Optimis dan Pesimis Jamie Carragher untuk Chelsea: Sebenarnya Layak Saingan Gelar

Legenda Liverpool, Jamie Carragher, memberikan prediksi optimis sekaligus pesimis untuk Chelsea musim ini.

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
X ChelseaInPhotos
Bintang Chelsea, Moises Caicedo dan Cole Palmer. Legenda Liverpool, Jamie Carragher, memberikan prediksi optimis sekaligus pesimis untuk Chelsea musim ini. 

TRIBUNTERNATE.COM - Legenda Liverpool, Jamie Carragher, memberikan prediksi optimis sekaligus pesimis untuk Chelsea musim ini.

Banyak pihak yang menyebut Chelsea bakal menjadi kandidat perebut gelar.

Mengingat di bawah Enzo Maresca ini Chelsea mulai bisa bangkit dari keterpurukan dua musim terakhir.

Baca juga: Omongan Enzo Maresca Ga Masuk Akal, Ex Liverpool Steve Nicol: Padahal Chelsea Tinggal 2 Poin

Baca juga: Klarifikasi Chelsea soal Tuduhan Mykhailo Mudryk Pakai Doping: Kami Cari Siapa Penyebabnya

Dengan keberadaan Chelsea di urutan kedua klasemen, hanya jarak dua poin dengan Liverpool di puncak, Jamie Carragher menyebut The Blues layak ikut persaingan gelar.

Meski demikian, Jamie Carragher menyorot kekurangan Chelsea yang baginya bisa membuat The Blues gagal juara.

"Mereka layak ikut saingan gelar. Hal itu tidak diragukan. Tapi saya secara pribadi tidak berpikir mereka akan memenangkan liga musim ini," jelasnya via Sky Sports.

"Saya cuma berpikir untuk area bek tengah dan kiper Arsenal serta Liverpool lebih kuat."

"Saya pikir kalian benar-benar butuh kiper yang sangat bagus dan dua bek tengah jika kalian ingin menang liga."

"Pikiran saya mungkin salah, tapi saya harap tidak," tambahnya.

Jamie Carragher soal Chelsea di Liga Konferensi

Legenda Liverpool, Jamie Carragher, ogah mengakui bahwa Chelsea bisa dibilang turut berlaga di tingkat Eropa.

Pasalnya, Chelsea saat ini masih berlaga di Liga Konferensi dan bahkan memuncaki klasemen.

Laga terakhir adalah melawan Astana di Kazakhstan, di mana Chelsea menang 3-1.

Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, memang memainkan tim pelapis untuk laga itu.

Bahkan, melihat dari daftar nama pemain yang diajak ke Kazakhstan saja para fans menyimpulkan tim itu sudah bukan Tim B namun Tim C alias pelapis ketiga.

Jamie Carragher menyebut, Chelsea tidak terhitung berlaga di Eropa gara-gara tidak memainkan skuad utamanya.

"Kalian bilang mereka ikut main sepak bola Eropa, tapi mereka memainkan tim pelapis di Liga Konferensi dan mengistirahatkan skuad utama, itu rasanya seperti mereka tidak memainkan sepak bola Eropa," ujarnya via Sky Sports.

Meski demikian, Jamie Carragher berpendapat bahwa Chelsea memang layak ikut rebutan gelar Liga Premier.

Meski mantan bintang Inggris itu tetap meyakini Chelsea belum bisa juara musim ini.

Thierry Henry Ragukan Chelsea

Sejumlah tokoh beranggapan bahwa Chelsea sangat layak dalam perebutan gelar Liga Premier.

Mengingat Chelsea satu-satunya klub yang bisa mempertahankan tren kemenangan dalam beberapa pekan terakhir.

Chelsea yang kini berada di urutan kedua klasemen dengan 34 poin ternyata masih diragukan oleh legenda Arsenal, Thierry Henry. 

Thierry Henry memberi tantangan kepada Enzo Maresca untuk bisa mengalahkan klub-klub rival besar.

Seperti Arsenal, Manchester City, dan Liverpool.

Diketahui, Chelsea kalah 4-2 melawan Manchester City di laga pembuka.

Kemudian kalah 2-1 melawan Liverpool dan imbang 1-1 melawan Arsenal.

"Tunjukkan pada saya bahwa kalian bisa mengalahkan Arsenal, City, Liverpool. Mereka belum bisa mengalahkan tim besar," ujar Thierry Henry via PYS.

Nicolas Jackson Merendah

Penyerang Chelsea, Nicolas Jackson, mengaku tidak peduli posisi skuadnya dibanding Liverpool atau klasemen Liga Premier secara keseuluruhan.

Para fans menganggap sikap rendah hati para pemain Chelsea ini adalah ajaran dari sang manajer, Enzo Maresca.

Padahal, Chelsea saat ini sedang menjadi sorotan karena pencapaiannya di bawah Enzo Maresca

Bagaimana tidak, Chelsea yang dua tahun terakhir terseok-seok dan menjadi bahan tertawaan kini nyaris di puncak.

Chelsea berada di urutan kedua klasemen dengan poin 34 dan tren kemenangan.

Hanya jarak dua poin saja dari Liverpool yang memuncaki klasemen.

Enzo Maresca yang selalu berkata Chelsea belum layak untuk ikut perebutan gelar sepertinya sudah menularkan ilmu rendah hati kepada anak-anak asuhnya.

Misalnya Nicolas Jackson yang mengaku tidak peduli dengan klasemen.

Bintang Senegal itu mengaku tidak tahu jika Chelsea hanya jarak dua poin saja dengan sang pemuncak klasemen.

"Benarkah? Tidak, saya tidak tahu," jawabnya sambil tersenyum via Sky Sports.

"Jujur saja saya tidak benar-benar tahu apa makna dari perebutan gelar. Bahkan saya tidak melihat klasemen," tambahnya.

Jawaban Nicolas Jackson itu langsung memancing tawa dan komentar positif para fans.

@elen**: Maresca betul-betul menanamkan kepada para pemain cara menjawab soal rebutan gelar

@akub**: Kami hanya peduli untuk menang di laga selanjutnya, itu yang paling penting

@cfc_**: Rebutan gelar itu apa sih?

@then**: Rebutan gelar itu memangnya apa? Apakah ini ada kompetisi?

@samp**: Kami para fans juga tidak tahu itu apa

@kach**: Pelatihan media Maresca itu hebat, semuanya kompak

Enzo Maresca Tetap Akui Belum Pantas

Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, masih saja bersikeras jika skuadnya belum pantas berebut gelar.

Padahal pekan ini, Chelsea membuktikan penampilan yang begitu gacor saat melawan Brentford 2-1.

Chelsea yang berada di urutan kedua klasemen dengan 34 poin menjadi satu-satunya yang mencatatkan tren kemenangan.

Chelsea menang 2-1 melawan Brentford, sedangkan Liverpool sang pemuncak klasemen dengan 36 poin ditahan imbang Fulham 2-2.

Arsenal di urutan ketiga juga sama-sama tak sanggup mencetak gol seperti Everton hingga berakhir 0-0.

Sementara Manchester City di urutan kelima baru saja dikalahkan Manchester United 2-1.

Enzo Maresca yakin, mau seberapa banyak laga yang dimenangkan, tidak mengubah Chelsea menjadi perebut gelar yang layak.

Hal ini disebabkan tim lain yang ia anggap lebih berpengalaman.

"Tidak peduli berapa laga yang akan kami menangkan, saya rasa kami tidak siap untuk rebutan gelar."

"Salah satu alasannya kenapa, karena saya rasa tim (lain) tahu cara berebut gelar."

"Mereka tidak akan kebobolan gol yang kami kebobolan," jelasnya via football.london.

Thiago Silva Ikut Nonton

Bek Fluminense, Thiago Silva, ternyata ikut menonton laga mantan klubnya, Chelsea, saat mengalahkan Brentford.

Kehadiran Thiago Silva di Stamford Bridge membuat rindu para fans Chelsea.

Diketahui, Thiago Silva turut hadir menonton bersama putra sulungnya, Isago da Silva.

Setelah kembali ke klub masa kecilnya di Brasil, Thiago Silva memang terpaksa menjalin hubungan jarak jauh dengan anak dan istrinya di London, Inggris.

Mengingat Isago dan Iago tergabung dengan akademi Chelsea di Cobham.

Sehingga momen Thiago Silva kembali ke Stamford Bridge menjadi spesial.

Thiago Silva mengunggah momen itu di akun X miliknya.

Tampak beberapa foto dan video momen mantan bek PSG itu bersama putranya, serta momen yang terjadi dalam laga.

"Kenangan yang indah," tulis Thiago Silva.

Sontak, unggahan Thiago Silva memancing komentar kerinduan para suporter The Blues.

Unggahan itu sudah ditonton lebih dari 600 ribu pengguna X.

@ceef**: Sang legenda

@ther**: Kamu akan selalu disambut di rumah

@aden**: Ya Tuhan aku sangat merindukannya

@emen**: Senang menerimamu kembali, kapten

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved