Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Inggris

Alasan Aaron Anselmino Dibawa Enzo Maresca ke Chelsea Sekarang, Begini Rencana Sang Bos: Biar Betah

Apa alasan pelatih Chelsea, Enzo Maresca, memboyong Aaron Anselmino ke Cobham sekarang juga?

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Instagram.com/@aaron.anselmino
Pemain Chelsea, Aaron Anselmino. Apa alasan pelatih Chelsea, Enzo Maresca, memboyong Aaron Anselmino ke Cobham sekarang juga? 

TRIBUNTERNATE.COM - Apa alasan pelatih Chelsea, Enzo Maresca, memboyong Aaron Anselmino ke Cobham sekarang juga?

Aaron Anselmino sebentar lagi resmi berdomisili di London, Inggris, seperti kebanyakan para pemain Chelsea lainnya.

Pemain muda yang sudah dibeli Chelsea sejak musim panas 2024 itu resmi meninggalkan Boca Juniors.

Baca juga: Ternyata Enzo Maresca yang Bawa Aaron Anselmino ke Chelsea Januari 2025 Ini: Dia Lagi Cari Rumah

Baca juga: Kenapa Aaron Anselmino Tidak Bisa Gabung Chelsea tapi Juga Dilarang ke Strasbourg, Ada Syarat

Sempat muncul rumor bahwa Aaron Anselmino berpeluang kecil langsung masuk skuad utama Enzo Maresca.

Bahkan, ada yang menyebut pemain Argentina itu bisa dipinjamkan lagi ke Strasbourg.

Namun, kini Enzo Maresca menegaskan bahwa pemain 19 tahun itu sedang mengurus tempat tinggal di London.

"Dia itu talenta yang hebat, dia adalah pemain yang bagus, sekarang yang penting adalah dia sudah datang ke sini dan mulai beradaptasi, mulai cari rumah, agar bisa segera betah," jelasnya via football.london.

Enzo Maresca tidak menjelaskan kapan Aaron Anselmino masuk ke skuad.

Namun, mantan bos Leicester City itu menegaskan akan memberi waktu untuk beradaptasi dulu.

"Lalu kita perlu memberinya waktu, karena saat kamu datang dari belahan dunia lain, kamu perlu untuk beradaptasi."

"Kamu perlu melihat dunia yang baru, budaya yang baru, tapi jelas kami akan berusaha untuk membantunya beradaptasi sesegera mungkin," tambahnya.

Rumor Sebelumnya

Aaron Anselmino disebut-sebut berpotensi untuk tidak bisa langsung bergabung dengan skuad utama Chelsea.

Namun, Aaron Anselmino juga tidak bisa bergabung ke Strasbourg.

Dikabarkan jurnalis Ben Jacobs, mantan pemain Boca Juniors itu akan segera mengikuti latihan di Cobham di bulan Januari 2025 ini.

Chelsea memang sudah berencana untuk memboyong sang bek di awal tahun ini.

Namun, masih ada potensi bahwa pemain 19 tahun itu bakal dipinjamkan dulu demi kesiapannya di Liga Premier.

Strasbourg yang biasa menjadi tujuan pemain dipinjamkan tidak mungkin menerima Aaron Anselmino.

Pasalnya, Strasbourg sekarang sudah menampung angka maksimal angka peminjaman.

Yakni tiga pemain dari Chelsea; Andrey Santos, Djordje Petrovic, dan Caleb Wiley.

Aaron Anselmino bisa merapat ke klub Prancis itu hanya jika para pemain yang dipinjamkan kembali ke klub induknya.

Juan Roman Riquelme Prediksi Aaron Anselmino

Legenda Argentina, Juan Roman Riquelme, memprediksi nasib pemain baru Chelsea, Aaron Anselmino.

Aaron Anselmino baru saja resmi bergabung dengan Chelsea.

Mantan pemain Boca Juniors itu diprediksi akan menjadi sosok yang hebat untuk Argentina.

"Dia sudah berkembang pesat. Dengan pertumbuhannya, pemikiran yang dia miliki dan keinginan untuk belajar yang dia tunjukkan, dia itu dalam perjalanan menjadi seorang pemain bola yang hebat."

"Dia akan menjadi pemain di tim nasional. Dia akan berkompetisi dengan para bek tengah lainnya," prediksi Juan Roman Riquelme via ESPN.

Malo Gusto Tak Dianggap

Bek Chelsea, Malo Gusto, dianggap mirip dengan mantan bek The Blues, Cesar Azpilicueta.

Malo Gusto adalah salah satu pemain yang konsisten di Chelsea, mirip seperti bek Atletico Madrid tersebut.

Hal ini diungkapkan oleh legenda Chelsea, John Obi Mikel.

Tidak heran John Obi Mikel mempertanyakan keputusan pelatih Chelsea, Enzo Maresca.

Pasalnya, Enzo Maresca malah memprioritaskan Axel Disasi ketimbang Malo Gusto di laga melawan Ipswich Town yang berakhir kekalahan 2-0.

Dalam laga itu, Malo Gusto baru masuk pada menit ke-77 menggantikan Axel Disasi.

John Obi Mikel beranggapan, Malo Gusto jauh lebih bagus ketimbang rekan senegaranya itu.

Malo Gusto memang sempat tersingkir dari starter reguler gara-gara cedera di awal musim.

Kemudian pemain Prancis itu tergantikan Reece James yang sempat pulih dari cedera.

Meski kini Reece James kembali cedera, ternyata Malo Gusto kesulitan untuk kembali ke skuad utama.

Padahal, John Obi Mikel menyebut, Malo Gusto adalah salah satu pemain paling konsisten.

"Saya suka Malo Gusto. Bagi saya, dia itu si paling konsisten, agak seperti (Cesar) Azpilicueta kan?"

"Tapi saya tidak tahu kenapa pelatih terkadang mengabaikan dia dan malah memainkan Disasi di sana," protesnya via podcast.

Suasana Ruang Ganti Chelsea

Begini suasana ruang ganti Chelsea setelah dikalahkan Ipswich Town 2-0.

Bek Chelsea, Marc Cucurella menjelaskan kekecewaan besar dari skuad Enzo Maresca.

Chelsea pulang dengan tangan kosong setelah dilibas melalui gol penalti Liam Delap (12') dan gol Omari Hutchinson (53').

Marc Cucurella membeberkan suasana ruang ganti yang penuh rasa frustasi.

"Ini membuat kami frustasi, jelas saja. Ini adalah salah satu laga di mana saya pikir kami menciptakan banyak peluang tapi ternyata kami tidak bisa memanfaatkannya."

"Dan sayangnya kami malah kebobolan dua gol mudah, itu dari pandangan kami," ujarnya via football.london.

Meski demikian, mantan bek Brighton itu menolak untuk terpuruk dan berusaha bangkit untuk laga selanjutnya.

"Kami kecewa tapi kami tidak boleh terpuruk, dan kami harus kerja keras untuk laga selanjutnya."

"Selama bulan ini memang sulit karena kami memainkan banyak laga, dan sekarang kami harus menatap ke depan dan mencoba kembali ke jalur kemenangan," harapnya.

Christopher Nkunku Marah

Apakah alasan pemain Chelsea, Christopher Nkunku, marah kepada rekannya, Joao Felix?

Momen itu terjadi dalam laga Ipswich Town vs Chelsea yang berakhir kekalahan 2-0.

Skuad tamu sempat memanas gara-gara kesalahan yang dilakukan oleh Joao Felix.

Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, berani memainkan Cole Palmer, Noni Madueke, Christopher Nkunku, dan Joao Felix sebagai starter.

Namun, keempat pemain itu seperti tidak ada kemistri satu sama lain, menurut football.london.

Setelah Chelsea kebobolan dari penalti Liam Delap di menit ke-12, Joao Felix sebenarnya ada peluang besar.

Joao Felix bisa saja memberikan bola kepada Christopher Nkunku yang posisinya lebih berpotensi untuk mencetak gol.

Namun, mantan pemain Barcelona itu malah menembak sendiri dan dengan mudah dihalau Christian Walton.

Mantan bintang RB Leipzig itu sontak marah. Ia tampak mengangkat tangan sambil meneriaki Joao Felix.

Joao Felix yang juga membuat Enzo Maresca frustasi akhirnya diganti Nicolas Jackson pada menit ke-55.

Sedangkan Christopher Nkunku yang gagal mengesankan sang pelatih juga diganti Jadon Sancho apda menit ke-65.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved