Timnas Indonesia
Mumpung Shin Tae-yong Dipecat, Marc Klok Ingin Gabung Skuad Patrick Kluivert di Timnas Indonesia
Pemain Persib Bandung, Marc Klok, adalah salah satu sosok yang setuju dengan pemilihan Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia.
TRIBUNTERNATE.COM - Pemain Persib Bandung, Marc Klok, adalah salah satu sosok yang setuju dengan pemilihan Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia.
Setelah Shin Tae-yong dipecat, kini Marc Klok berkeinginan untuk kembali ke skuad Garuda.
Menurutnya, Patrick Kluivert merupakan sosok pelatih yang sangat dihormati karena pengalaman sebagai pesepakbola maupun saat menjadi pelatih.
Baca juga: Marc Klok Bongkar Borok Shin Tae-yong, Kapten Persib Sebut Ex Pelatih Timnas Indonesia Diktator
Baca juga: Liam Delap Didatangkan jika Christopher Nkunku Tinggalkan Chelsea, Ex City Saingan Nicolas Jackson
Untuk itu, pemain naturalisasi asal Belanda tersebut menyebut bahwa penunjukkan Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia adalah langkah yang tepat.
“Saya pikir semua orang memiliki rasa hormat atas apa yang telah dia lakukan,” kata Klok seperti dikutip dari media Belanda, espn.nl, Kamis (9/1/2025).
“Semua orang mengenal Kluivert, tetapi juga ada hasil yang harus dicapai. Ini adalah risiko yang besar ketika seseorang yang baru masuk tapi akan selalu terbiasa. Saya yakin bahwa ini adalah langkah yang tepat untuk sepakbola Indonesia,” terangnya.
Ditunjuknya Kluivert sebagai pelatih pun membuat Klok semakin termotivasi untuk bisa kembali memperkuat skuad Garuda.
Seperti diketahui, Klok sempat menjadi pemain pilar Timnas Indonesia.
Namun, dirinya sudah tak lagi dipanggil Shin Tae-yong saat skuad Garuda tampil pada putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia grup F.
Ia tak mengetahui pasti kenapa dirinya tak dipanggil lagi, yang jelas ia sebelumnya membeberkan pernah berseteru dengan Shin Tae-yong dan ia pun menyebut bahwa Shin Tae-yong merupakan pelatih yang diktator.
“Sekarang ini babak baru, kesempatan baru. Saya tambahan yang bagus, baik di dalam maupun di luar lapangan. Kartu dikocok lagi, semua dari nol lagi. Terserah pelatih untuk memilih pemain terbaik,” pungkasnya.
Marc Klok Ungkap Keburukan Shin Tae-yong
Marc Klok membongkar keburukan mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Marc Klok sendiri sempat menjadi pemain pilar skuad Garuda di bawah racikan Shin Tae-yong, bahkan kerap dipercaya sebagai kapten.
Namun, entah kenapa Marc Klok sudah tak lagi diandalkan Shin Tae-yong.
Kapten Persib Bandung itu tercatat terakhir dimainkan saat di Piala Asia 2023 melawan Irak, ia bermain selama 14 menit. Setelah itu dirinya dicadangkan.
Marc Klok bahkan sudah tak dipanggil ke Timnas lagi sejak skuad Garuda tampil pada grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 20246 Zona Asia.
Kepada Media Belanda, Espn.nl, Marc Klok membeberkan sisi lain Shin Tae-yong yang menurutnya sangat diktator saat melatih Timnas Indonesia.
“Dia benar-benar seorang diktator dan dia berada di atas grup,” kata Marc Klok seperti dikutip dari laman berita Espn.nl.
Klok juga membenarkan alasan PSSI yang memecat Shin Tae-yong karena salah satunya kendala bahasa dengan pemain.
Shin Tae-yong yang tak bisa bahasa inggris dan Indonesia – menggunakan penerjemahan, dikatakan Klok itu juga jadi penyebab konflik dengan pemain.
Bahkan, Klok sendiri mengaku sempat berkonflik dengan pelatih asal Korea Selatan tersebut.
“Kendala bahasa adalah masalah dengan pelatih nasional sebelumnya, yang mengganggu banyak pemain. Hal itu menyebabkan gesekan dengan pelatih nasional sebelumnya, saya terlibat konflik,” beber Klok.
“Jika Anda bertengkar dengannya, nama Anda sudah pasti bisa dicoret,” terangnya.
Meskipun demikian, Klok juga tidak bisa memungkiri bahwa pemecatan Shin Tae-yong membuat para pecinta sepakbola Indonesia kaget, karena Shin Tae-yong dinilai sudah membuat kualitas skuad Garuda menjadi lebih baik.
“Tapi ini sedikit ganda ya, karena di satu sisi masyarakat di Indonesia memuji Shin Tae-yong yang berada di sana selama lima tahun. Pemecatan Shin Tae-yong sangat mengejutkan karena dia telah memberikan sesuatu untuk perkembangan para pemain dan negara,” pungkasnya.
Prediksi Susunan Pemain
Bagaimana prediksi susunan pemain Timnas Indonesia racikan Patrick Kluivert, sang pelatih baru?
Patrick Kluivert telah resmi diumumkan oleh PSSI menjadi pelatih kepala pengganti Shin Tae-yong pada Rabu (8/1/2025) kemarin.
Rencananya, Patrick Kluivert akan terbang ke Indonesia pada Sabtu (11/1) mendatang.
Nantinya pelatih berpaspor Belanda dihadapkan pada perjuangan Timnas Indonesia di ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Kluivert akan membersamai empat laga di grup C yang akan dihelat pada periode FIFA Matchday Maret serta Juni 2025.
Lantas, apakah formasi ideal yang dibawa oleh Patrick Kluivert sebagai pelatih anyar Timnas Indonesia? Simak ulasan di bawah ini.
Dilansir melalui Transfermarkt, Patrick Kluivert gemar menggunakan formasi 4-2-3-1.
Skema tersebut kerap digunakan oleh Kluivert saat menangani Timnas Curacao hingga klub Adana Demirspor (Liga 1 Turki).
Kendati demikian, belum ada catatan yang memuaskan dari hasil strategi tersebut.
Karier kepelatihan Patrick Kluivert bisa dibilang singkat, dengan enam caps bersama Curacao (Mei-Oktober 2021) serta separuh musim di Adana Demirspor (Juli-Desember 2023).
Adapun dengan skema tersebut juga bakal menimbulkan satu perubahan besar yang berpotensi menyebabkan satu pemain tersisih dari formasi Timnas Indonesia era Shin Tae-yong.
Perlu diketahui, coach Shin sendiri gemar menggunakan skema 5-4-1 atau menggunakan lima bek ketika bertahan.
Skema tersebut juga dibawa di laga-laga terakhir ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026. Di mana sepeninggalan coach Shin, pasukan Garuda berhasil bertengger di peringkat ke-3 dengan catatan satu menang, dua kalah, dan tiga imbang.
Tak cukup di situ, skema andalan Shin Tae-yong juga mengantarkan tim U23 untuk menembus babak play-off Olimpiade Paris, Juni 2024.
Namun setelah kedatangan Patrick Kluivert, diprediksi cara bermain Timnas Indonesia bakal berubah.
Pasukan Garuda kemungkinan besar menggunakan format empat bek (dua tengah & dua sayap) dari yang sebelumnya lima (tiga tengah & dua sayap).
Kondisi tersebut juga bakal membuat satu pemain center-back tersisih, setelah rutin mengisi starting line-up.
Dari opsi-opsi pemain bek-tengah Timnas Indonesia, kemungkinan buruk itu bisa saja menimpa Jay Idzes, Justin Hubner, Rizky Ridho, maupun Mees Hilgers.
Adapun melalui prediksi Tribunnews, hanya Jay Idzes yang sudah pasti tidak tergeserkan di jantung pertahanan Timnas Indonesia.
Pasalnya selain memiliki level kompetisi klub yang paling tinggi (Serie A), Jay Idzes juga menjabat kapten dari Timnas Indonesia.
Sementara untuk satu pemain pendamping Jay Idzes di posisi bek tengah akan diisi secara opsional, tergantung lawan yang dihadapi. Ataukah tipikal mengandalkan bola atas dan permainan umpan-umpan pendek.
Yang jelas untuk Justin Hubner bakal absen di laga terdekat Timnas Indonesia karena skorsing kartu merah ketika menaklukkan Arab Saudi, November 2024.
Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia
Formasi: 4-2-3-1
Kiper: Maarten Paes
Belakang: Kevin Diks (RB), Jay Idzes (CB), Rizky Ridho (CB), Calvin Verdonk (LB)
Tengah: Thom Haye (DMF), Ivar Jenner (DMF), Marselino Ferdinan (AMF)
Depan: Ragnar Oratmangoen (LMF), Yakob Sayuri (RMF), Rafael Struick (CF)
(Tribunnews.com/Majid/Giri/Bayu Panegak)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kepada Media Belanda Marc Klok Umbar Sisi Lain Shin Tae-yong: Dia Benar-Benar Seorang Diktator
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.