Red Sparks
Rahasia Rekor Unbeaten Megawati Cs Diungkap Ko Hee-jin dan Kapten Red Sparks, Siapkan Kekuatan Fisik
Pelatih Ko Hee-jin serta Kapten red Sparks Yeum Hye-seon mengungkap rahasia rekor unbeaten terpanjang tersebut
TRIBUNTERNATE.COM - Berikut rahasia rekor unbeaten Megawati Hangestri dan kolega mengawali putaran keempat Liga Voli Putri Korea 2024-2025.
Pelatih Ko Hee-jin serta Kapten red Sparks Yeum Hye-seon mengungkap rahasia rekor unbeaten terpanjang tersebut.
Megawati cs incar unbeaten ke-10 di duel IBK Altos vs Red Sparks, pada Selasa (14/1/2025).
Baca juga: Megawati Cs Incar Unbeaten ke-10 di Duel IBK Altos vs Red Sparks, Jadwal Liga Voli Korea Pekan Ini
Rekor unbeaten kesemebilan ini merupakan yang terpanjang sepanjang sejarah tim Red Sparks meraih kemenangan.
Merangkum Sport Chosun melalui Tribunnews.com, juru taktik telah menyiapkan kekuatan fisik anak didiknya selama masa jeda.

Adapun masa jeda yang didapat oleh Red Sparks adalah ketika batalnya gelaran All-Star gegara masa berkabung kecelakaan pesawat Jeju Air.
Sekira ada satu pekan tidak bertanding, Ko Hee-jin menggenjot kekuatan fisik tim besutannya dengan latihan beban.
Latihan tersebut adalah pondasi bagi Red Sparks untuk bisa tampil lebih solid sepanjang mengarungi Liga.
"Selama masa jeda, saya fokus pada latihan beban. Saya memastikan bahwa kekuatan saya tidak berkurang," buka Ko Hee-jin.
"Ini seperti menumpuk gandum di lumbung. Anda harus berlatih secara konsisten untuk dapat menggunakannya selama musim."
"Kekuatan fisik bukanlah sesuatu yang bisa dibangun secara tiba-tiba. Tubuh manusia perlu dilatih."
"Saya terus menekankan hal ini kepada para pemain, dan mereka mengikutinya dengan baik. Saya rasa itulah mengapa kami masih dalam kondisi yang baik," tegasnya menjelaskan.
Senada dengan sang pelatih, kapten Red Sparks, Yeum Hye-seon menyetujui cara Ko Hee-jin menguatkan fisik.
Pasalnya dari kacamata Hye-seon, dengan solidnya fisik rekan setimnya, akan lebih mudah untuk memupuk pertahanan ketika bertanding.
Terlebih sorotan pelatih tim lain memuji Red Sparks bukan hanya gempuran serangannya yang mematikan.
Tapi secara permainan bertahan pun Megawati cs terbilang solid dan konsisten.
"Anda harus memiliki kekuatan fisik untuk bertahan. Saya pikir kekuatan fisik untuk bertahan itu ditunjukkan dalam situasi-situasi penting," papar Hye-seon.

Sebelum akhirnya Red Sparks bangkit dengan garang dan mencatatkan 9 kemenangan beruntun, tim asal Daejeon sempat terpuruk.
Catatan empat kekalahan beruntun bikin Megawati cs dalam kondisi mengkhawatirkan.
Karena itu Hye-seon selaku kapten mengajak rekan setimnya untuk memperbaiki kekurangan.
Hasil minor empat kekalahan beruntun jadi pelecut Hye-seon dan kolega untuk tampil lebih mematikan.
"Saya merasa senang ketika saya menang, dan itu mengurangi stres, tetapi saya marah ketika saya kalah. Namun, saya berpikir bahwa saya harus memperbaiki kekurangan saya untuk menang. Saya pikir (empat kekalahan beruntun) adalah obat yang bagus," kata Hye-seon.
Berkat kebangkitan dan rekor unbeaten yang tercipta menurut Hye-seon baik untuk kekompakan tim.
"Ketika segala sesuatunya tidak berjalan dengan baik atau hal-hal seperti itu terjadi, kami adalah tim yang mudah berantakan pada awalnya," terang Hye-seon saat Red Sparks terpuruk.
"Sekarang, kami memiliki kekuatan untuk saling percaya satu sama lain. Ketika seorang pemain tidak bermain dengan baik, kami berkata, 'Jangan khawatir. Saya akan menggantikannya,' dankami saling membantu satu sama lain."
"Saya rasa kami bisa bermain dengan baik berkat hal tersebut," ujarnya.
Bagi sang pelatih, kemenangan beruntun adalah satu pencapaian kecil. Dia ingin mencapai yang lebih tinggi bersama anak asuhnya.
"Kemenangan beruntun klub adalah hal yang kecil. Saya ingin mengubah sejarah V-League. Saya ingin berlari menuju tujuan yang lebih besar bersama para pemain. Para pemain juga tidak akan puas dengan hal ini," tandasnya.
Ungkapan sang juru taktik tentu menyiratkan untuk meraih gelar juara Liga Voli Putri Korea musim ini.
Hanya saja untuk menuju hal itu, Red Sparks masih harus mengarungi jalan terjal serta mempertahankan konsistensi bermain.
Dalam laga selanjutnya, Red Sparks akan bertemu dengan rival terdekatnya, IBK Altos, besok pada hari Selasa (14/1/2025).
Jadwal Liga Voli Putri Korea Pekan Ini

- Selasa (14/1/2025)
Pukul 17.00 WIB: IBK Altos vs Red Sparks - Rabu (15/1/2025)
Pukul 17.00 WIB: Hi-Pass vs GS Caltex - Kamis (16/1/2025)
Pukul 17.00 WIB: Ai Peppers vs Pink Spiders - Jumat (17/1/2025)
Pukul 17.00 WIB: Hyundai Hillstate vs IBK Altos - Sabtu (18/1/2025)
Pukul 14.00 WIB: Red Sparks vs Hi-Pass - Minggu (19/1/2025)
Pukul 14.00 WIB: GS Caltex vs Ai Peppers
Klasemen Liga Voli Korea Putri 2024/2025
Per Minggu (12/1/2025)
- Pink Spiders | 20 | 15 | 5 | 50-25 | 45 |
- Hyundai Hillstate | 20 | 14 | 6 | 51-28 | 43 |
- Red Sparks | 19 | 13 | 6 | 46-31 | 36 |
- IBK Altos | 19 | 12 | 7 | 39-33 | 32 |
- AI Peppers | 20 | 7 | 13 | 33-46 | 24 |
- Hi-Pass | 20 | 6 | 14 | 30-50 | 18 |
- GS Caltex | 20 | 2 | 18 | 21-57 | 9 |
Keterangan: Nomor|Nama Tim|Jumlah Main|Menang|Kalah|Rasio Set|Poin|
Daftar Top Skor Liga Voli Korea Putri 2024/2025
- Viktoria Danchak (IBK Altos) - 489 poin
- Gyselle Silva (GS Caltex) - 469 poin
- Laetitia Moma Bassoko (Hyunda Hillstate) - 460 poin
- Megawati Hangestri Pertiwi (Red Sparks) - 437 poin
- Vanja Bukilic (Red Sparks) - 413 poin
- Kim Yeon-koung (Pink Spiders) - 375 poin
- Nikolova Merelin (Hi-Pass) - 354 poin
- Kang So-hwi (Hi-Pass) - 322 poin
- Park Jeong-ah (AI Peppers) - 270 poin
- Tutku Burcu Yuzgenc (Pink Spiders) - 269 poin. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ko Hee-jin dan Kapten Red Sparks ungkap Rahasia Mengawati Cs Ukir Rekor Unbeaten
(Tribunnews.com/NikenThalia)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.