Liga Inggris
Cole Palmer Cedera tapi Enzo Maresca Nekat Mainkan Laga Wolves, Fans Chelsea: Apa Gunanya Joao Felix
Keputusan pelatih Chelsea, Enzo Maresca, untuk tetap memainkan Cole Palmer di laga melawan Wolves, menimbulkan protes.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Keputusan pelatih Chelsea, Enzo Maresca, untuk tetap memainkan Cole Palmer di laga melawan Wolves, menimbulkan protes.
Pasalnya, Enzo Maresca sendiri sudah mengonfirmasi bahwa Cole Palmer mengalami permasalahan pergelangan kaki.
Cole Palmer sampai absen latihan gara-gara cedera yang dialaminya dalam laga Bournemouth.
Baca juga: Kekecewaan Pedro Neto saat Diganti Jadon Sancho di Laga Wolves, Winger Chelsea Peluk Enzo Maresca
Baca juga: Enzo Maresca Dituduh Depak Renato Veiga gegara Mau Gabung Dortmund, Bos Chelsea Jawab Begini
"Cole punya masalah ankle. Dia ditendang di babak pertama di laga sebelumnya."
"Dia tidak latihan hari ini, dan kami belum tahu pasti apakah dia bisa latihan besok atau dalam beberapa hari ke depan."
"Kami menggantungkan pada Cole karena dia pemain yang penting," kata Enzo Maresca sehari sebelum laga Wolves, via talkSPORT.
Meski tahu kondisi Cole Palmer mengkhawatirkan, Enzo Maresca tetap nekat memainkan mantan pemain Manchester City itu.
Cole Palmer menjadi starter dan baru digantikan oleh Joao Felix pada menit ke-84.
Keputusan Enzo Maresca itu membuat kesal fans Chelsea.
Pasalnya, sang pelatih seperti enggan memanfaatkan pemain lain seperti Joao Felix atau Christopher Nkunku.
Belum lagi dampak pada kondisi Cole Palmer yang bisa memperparah cederanya sedangkan ada laga melawan Manchester City di depan mata.
@owol**: Sebenarnya kenapa dia tidak bisa memainkan Nkunku atau Felix?
@sime**: Dia mempertaruhkan Palmer melawan Wolves. Bagaimana kalau anklenya meradang dan dia tidak bisa main melawan City?
@swan**: Kamu ini sulit sekali mempercayai pemain lain, terutama Felix dan Nkunku di posisi nomor 10
@chel**: Bisa-bisanya dia memainkan Palmer lebih dari 80 menit? Gunanya untuk apa?
Trevoh Chalobah Disambut Fans
Sebegitu dicintainya bek Chelsea, Trevoh Chalobah, oleh para fans.
Trevoh Chalobah akhirnya kembali ke Chelsea setelah separuh musim membela Crystal Palace.
Bek Inggris itu tampil perdana di bawah asuhan Enzo Maresca dalam laga kemenangan melawan Wolves.
Dalam debut come back itu, Trevoh Chalobah menyumbangkan assist untuk gol ketiga dari Noni Madueke.
Setelah laga selesai, tampak Trevoh Chalobah mendapatkan momen spesial dari para fans di Stamford Bridge.
Para fans menyanyikan lagu nama Trevoh Chalobah sambil bertepuk tangan untuk bek 25 tahun itu.
Terlihat Trevoh Chalobah membalas dengan tepuk tangan sebagai tanda terima kasih atas sambutan itu.
Kekecewaan Pedro Neto
Winger Chelsea, Pedro Neto, sepertinya merasakan kekecewaan mendalam dalam laga melawan Wolves.
Meski Chelsea menang 3-1, namun tetap saja Pedro Neto kecewa dalam laga itu.
Bagaimana tidak, Pedro Neto yang dijadikan starter oleh Enzo Maresca gagal membawa pengaruh dari sayap kiri saat melawan mantan klubnya.
Hingga akhirnya pada menit ke-62, Pedro Neto digantikan oleh Jadon Sancho.
Terlihat saat Pedro Neto kembali ke tepi lapangan, wajahnya menunjukkan kekecewaan mendalam.
Bintang Portugal itu memeluk Enzo Maresca sembari sang pelatih memberinya nasihat.
Penyebab Chelsea Menang Lagi
Apa alasan yang membuat Chelsea akhirnya bisa menang lagi setelah tanpa kemenangan dalam lima laga berturut-turut?
Chelsea baru saja menang 3-1 melawan Wolves dengan gol dari Tosin Adarabioyo (24'), Marc Cucurella (60'), dan Noni Madueke (65').
Sedangkan skuad tamu hanya mampu membalas dari gol Matt Doherty (45+5').
Chelsea akhirnya kembali ke empat besar dengan perolehan 40 poin.
Setelah laga, pelatih Chelsea, Enzo Maresca menjelaskan penyebab skuadnya akhirnya bisa menang lagi.
Enzo Maresca menyebut bahwa masalah utama adalah kurang klinisnya penyelesaian di dalam kotak.
Skuad Chelsea nyaris saja mengulangi kesalahan dalam lima laga terakhir, yakni berubahnya permainan setelah kebobolan.
"Di babak pertama, 40 menit, tim kami bermain brilian. Mencetak gol, menciptakan peluang, lalu terjadi lagi."
"Hal yang sama yang terjadi dalam empat atau lima laga terakhir, saat kami kebobolan, kami agak kehilangan kepercayaan diri."
"Lalu, di babak kedua, kami kembali mengendalikan permainan, kami mencetak dua gol, kami sebenarnya bisa tambah gol lagi, tapi kami senang dengan tiga poin yang didapat," jelasnya via football.london.
Enzo Maresca Ogah Salahkan
Enzo Maresca ogah menyalahkan sang penyerang, Nicolas Jackson, yang tampil ampas baru-baru ini.
Enzo Maresca lebih memilih berharap kepada dua winger, yakni Pedro Neto dan Jadon Sancho.
Diketahui, Nicolas Jackson mencatatkan gol terakhirnya dalam laga melawan Brentford pada pertengahan Desember 2024.
Jika ditotal dari 21 penampilannya untuk Chelsea, bintang Senegal itu menyumbang sembilan gol dan empat assist.
Sementara itu, Pedro Neto yang bukan termasuk starter reguler Liga Premier mencatatkan 24 penampilan dengan tiga gol dan lima assist.
Kemudian Jadon Sancho yang merupakan starter reguler mencatatkan 18 penampilan dengan dua gol dan enam assist.
Chelsea selama ini selalu dikait-kaitkan akan kebutuhan mereka untuk merekrut penyerang baru.
Sedangkan Enzo Maresca merasa pencapaian Nicolas Jackson bukanlah masalah besar bagi Chelsea.
"Ini tidak hanya soal Nico. Nico sudah menciptakan banyak peluang, meski dia juga melewatkan beberapa."
"Mungkin dalam pembahasan winger, kami harusnya bisa mencetak lebih banyak gol dilihat dari seringnya kami masuk dan menaruh winger kami satu lawan satu di dalam kotak seperti Pedro dan Sancho."
"Semoga mereka bisa mencetak lebih banyak gol," harap Enzo Maresca via Blue Footy.
Enzo Maresca soal Winger
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, kini tengah mengotak-atik opsi winger kanan dan kiri setelah Mykhailo Mudryk terjerat kasus doping.
Mykhailo Mudryk yang biasa bermain di sayap kiri kini digantikan penuh oleh Jadon Sancho.
Enzo Maresca juga masih punya opsi pemain muda dari akademi, Tyrique George.
Serta Pedro Neto yang bisa dimainkan baik di kanan atau kiri.
"Pedro bisa bagus di kedua sisi. Terkadang kami berusaha untuk menemukan solusi yang berbeda."
"Sekarang Misha sedang terkena masalah, Jadon yang selalu dimainkan di sana, jadi semoga dia bisa berkompetisi dengan cara yang sama."
"Kami juga punya Tyrique, sang pemain muda, bersama kami. Ini cuma soal menemukan solusi dari laga ke laga," ujarnya via Blue Footy.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.