Liga Champions
Segitu Yakin Guardiola Man City Bisa Bangkit dengan Marmoush, Khusanov, dan Vitor Reis: Kami Membaik
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menaruh keyakinan besar kepada Omar Marmoush, Abdukodir Khusanov, dan Vitor Reis.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menaruh keyakinan besar kepada para pemain barunya.
Seperti Omar Marmoush, Abdukodir Khusanov, dan Vitor Reis.
Manchester City mengalami perjalanan terjal musim ini di semua kompetisi.
Baca juga: Man City Hadapi Madrid atau Bayern di UCL, Fans Lelah: Seperti Tradisi, Selalu Lawan Tim Ancelotti
Baca juga: Alasan Fans Chelsea Malah Senang Gagal Dapat Jhon Duran, Striker Aston Villa Pilih ke Al Nassr
Skuad Pep Guardiola bersusah payah untuk bisa mengalahkan Club Brugge 3-1 untuk kemudian melaju ke babak play-off.
Pep Guardiola menyadari situasi di Liga Champions kini semakin sulit.
Dengan rekrutan baru mereka yang sudah mulai bisa dimainkan di babak play-off, Pep Guardiola berharap banyak.
Sedangkan Manchester City berpeluang melawan Real Madrid atau Bayern Munich sebelum ke babak 16 besar.
"Kami melakukannya. Kami ada di sana. Dalam dua minggu kami akan membaik karena para pemain baru yang sudah kami rekrut."
"Kami akan bermain melawan salah satu dari dua raksasa itu dan kita akan lihat nanti," ujarnya via MEN Sport.
Fans Manchester City Lelah
Manchester City lolos ke babak play-off Liga Champions 2024/2025.
Dua lawan potensial Manchester City adalah Real Madrid atau Bayern Munich.
Sejumlah fans Manchester City tampaknya sudah bosan dan lelah lantaran setiap tahun harus berhadapan dengan skuad Carlo Ancelotti.
Diketahui, Manchester City hanya mendapat tiket play-off lantaran tidak masuk delapan besar tim teratas yang otomatis lolos 16 besar.
Tim yang otomatis lolos ke 16 besar adalah Liverpool, Barcelona, Arsenal, Inter Milan, Atletico Madrid, Bayer Leverkusen, Lille, dan Aston Villa.
Sedangkan klub yang masuk play-off fase gugur ada Atalanta, Borussia Dortmund, Real Madrid, Bayern Munich, AC Milan, PSV, Paris St-Germain, Benfica, Monaco, Brest, Feyenoord, Juventus, Celtic, Manchester City, Sporting, dan Club Brugge.
Sementara tim yang tersingkir adalah Dinamo Zagreb, Stuttgart, Shakhtar Donetsk, Bologna, Sparta Prague, Leipzig, Girona, Red Star Belgrade, Sturm Graz, Salzburg, Slovan Bratislava, dan Young Boys.
Undian babak play-off akan digelar apda Jumat, 31 Januari 2025 pukul 18.00 WIB.
Setiap tim berpeluang melawan satu dari dua pilihan, seperti Manchester City bisa melawan Real Madrid atau Bayern Munich.
@_kri**: Ini sudah menjadi tradisi untuk melawan Madrid setiap tahun
@xrhi**: Lagi-lagi lawan mereka, kenapa kita selalu berhadapan dengan Real Madrid setiap tahun?
@hkms**: City vs Madrid selalu ditunggu-tunggu
@choz**: Kok Madrid lagi?
Penyebab Manchester City Menang
Inilah alasan Manchester City akhirnya bisa menang melawan Club Brugge di matchday kedelapan Liga Champions 2024/2025.
Pasalnya, pelatih Manchester City, Pep Guardiola sendiri mengakui bahwa babak pertama skuadnya tampil buruk.
Manchester City sempat ketinggalan di babak pertama dengan gol pembuka dari Raphael Onyedika (45').
Barulah di babak kedua Manchester City pelan-pelan bangkit.
Tiga gol dibukukan oleh Mateo Kovacic (53'), Joel Ordonez (62' GBD), dan Savinho (77').
"Saya pikir babak pertama kami kehilangan semangat. Savinho membantu kami seperti di sepanjang musim saat dia main di sana."
"Dia yang mengubah laga karena setelah lima atau 10 menit dia menciptakan dua atau tiga tendangan sudut dan para suporter bereaksi, lalu kami jadi punya beberapa peluang," jelasnya via MEN Sport.
Pep Guardiola menyebut, skuad tamu sebenarnya menciptakan lebih banyak peluang di babak kedua.
"Mungkin kami merasakan tekanannya. Terkadang kamu takut untuk menang apa yang kamu menangkan."
"Dan saat kamu ketinggalan 1-0 maka kamu keluar dari Liga Champions, tapi di waktu yang tepat kami bisa mencetak gol," tambahnya.
Kabar Andrea Cambiaso
Inilah penyebab Manchester City kemungkinan besar belum bisa memboyong bek Juventus, Andrea Cambiaso, di jendela transfer saat ini.
Manchester City kini malah peluangnya lebih besar untuk merekrut gelandang Juventus, Douglas Luiz.
Rencananya, Andrea Cambiaso sebenarnya direkrut sebagai pengganti Kyle Walker yang merapat ke AC Milan.
Sedangkan Douglas Luiz dikait-kaitkan sebagai pengganti Rodri yang absen karena cedera ACL sampai akhir musim.
Dikabarkan Mail Sport, Manchester City ingin langsung mengajukan kontrak peminjaman untuk Douglas Luiz di jendela transfer Januari 2025.
Sedangkan untuk rekan setimnya, Andrea Cambiaso, mungkin baru bisa diboyong pada musim panas tahun ini.
Manchester City pesimis untuk bisa merekrut sang bek bulan ini.
Andrea Cambiaso saat ini juga tengah mengalami cedera pergelangan kaki.
Cedera itu sudah dialami selama lebih dari sebulan, namun sang bek bertahan dengan injeksi obat penawar nyeri.
Penyebab lain adalah harga tinggi dari Juventus untuk sang bek.
Pasalnya, Manchester City mengajukan 54,5 juta poundsterling atau Rp 1,1 triliun.
Sedangkan Juventus meminta 75,7 juta poundsterling atau Rp 1,5 triliun.
Sementara itu, Douglas Luiz kemungkinan akan dilepas Juventus dengan peminjaman disertai kewajiban untuk membeli di akhir musim.
Kabar James McAtee
Gelandang Manchester City, James McAtee sempat disebut-sebut para fans sebagai Cole Palmer jilid dua.
Pasalnya, keduanya sama-sama pemain muda dari akademi yang tidak dimanfaatkan secara maksimal oleh sang pelatih, Pep Guardiola.
Sejumlah fans yang puas dengan penampilan James McAtee berpikir bahwa ia akan seperti Cole Palmer, yakni gacor di klub lain jika dilepas.
Namun, kini para fans mendukung kabar terbaru transfer James McAtee.
James McAtee dihadapkan dua pilihan, yakni bertahan di Manchester City atau hengkang ke Bayer Leverkusen.
Pemain lulusan akademi Manchester City itu sudah dikait-kaitkan dengan kabar hengkang sejak bursa transfer belum dibuka.
Kini di penghujung jendela transfer, James McAtee harus memilih.
Dikabarkan Telegraph, Pep Guardiola bicara secara privat dengan Manchester City bahwa ia ingin mempertahankan anak asuhnya itu.
Namun, bos Bayer Leverkusen, Xabi Alonso, juga merupakan penggemar berat pemain 22 tahun itu.
Kabar terakhir, James McAtee terbuka untuk pindah ke Bundesliga.
Pemain muda Inggris itu tertarik untuk dipinjamkan sampai akhir musim.
James McAtee sendiri masih punya kontrak di Etihad Stadium sampai Juni 2026.
Musim ini, ia telah mencatatkan 14 penampilan dengan sumbangan lima gol di semua kompetisi.
Sejumlah fans kini mendukung dan berpikir James McAtee bisa mengasah potensinya jika dipinjamkan separuh musim di Bundesliga.
Meski masih ada sebagian suporter yang keberatan melepas pemain Inggris itu.
@rion**: Transfer yang menarik untuk McAtee, bisa jadi kesempatan hebat baginya di Leverkusen
@khan**: Kalau McAtee dipinjamkan, ini bakal jadi transfer saga yang menarik
@ayis**: Ini bisa menjadi kesempatan emas bagi McAtee
@marm**: Kalau dipinjamkan tidak apa-apa, tapi jangan jual dia
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.