Graham Potter Sebut Chelsea Cuma Beruntung Bisa Kalahkan West Ham 2-1: Harusnya Ga Begini

TRIBUNTERNATE.COM - Pelatih West Ham United, Graham Potter, merasa Chelsea tertolong oleh faktor keberuntungan bisa memenangkan laga 2-1.

Diketahui, Chelsea unggul dua gol dari Pedro Neto (64') dan gol bunuh diri Aaron Wan-Bissaka (74').

Sedangkan skuat tamu mencetak gol pembuka dari Jarrod Bowen (42').

Baca juga: Ternyata Tottenham Hotspur 2 Kali Gagal Rayu Axel Disasi, Bek Chelsea Pilih ke Aston Villa

Baca juga: Mundur Rebutan Mathys Tel yang Pilih Tottenham Hotspur, Chelsea Gaet Mathis Amougou

Gol penyeimbang dari Pedro Neto dianggap cukup kontroversial lantaran diduga ada pelanggaran terhadap Jarrod Bowen oleh Levi Colwill.

Belum lagi dugaan posisi Marc Guiu yang dianggap offside.

Aaron Wan-Bissaka juga kurang beruntung lantaran posisinya membuat gol bunuh diri.

"Kami merasa kurang beruntung dengan gol pertama. Kami merasa ada pelanggaran kepada Jarrod."

"Saya belum melihatnya lagi (Guiu offside)," ujarnya via Mail Sport.

"Gol yang kedua itu pantulan. Kami harus fokus kepada apa yang kami lakukan serta semangat dan performanya."

"Para suporter menghargai performa tim. Kamu butuh sedikit keberuntungan. Kami merasa kurang beruntung meski sudah mencetak gol pembuka. Harusnya tidak seperti itu," tambahnya.

Marc Guiu Dipuji

Penyerang Chelsea, Marc Guiu, panen pujian dari para fans dalam laga kemenangan 2-1 atas West Ham United.

Marc Guiu dianggap jauh lebih baik ketimbang sang starter reguler, Nicolas Jackson.

Tidak biasanya pelatih Chelsea, Enzo Maresca, membuat pergantian pemain di menit awal babak kedua.

Untunglah keputusan tepat dilakukan Enzo Maresca dengan membawa masuk sejumlah pemain.

Marc Guiu menggantikan Nicolas Jackson serta Pedro Neto menggantikan Jadon Sancho pada menit ke-52.

Christoper Nkunku menggantikan Noni Madueke serta Malo Gusto menggantikan Reece James pada menit ke-61.

Para pemain yang datang dari bangku cadangan itu membawa perubahan dalam permainan.

Sejumlah fans menyebut Marc Guiu langsung memberi dorongan energi yang selama ini tidak bisa dilakukan oleh Nicolas Jackson.

Tidak heran sejumlah fans berharap mantan pemain Barcelona itu harus menjadi starter reguler.

@futb**: Saya mau Guiu main di semua laga, Jackson bisa main di Liga Konferensi

@gawo**: Sentuhan Guiu lebih baik ketimbang Jackson

@bibi**: Guiu harusnya jadi starter, Jackson bisa masuk kalau permainan terbuka dan ada ruang untuk bergerak

@cfc_**: Marc Guiu, jadikan dia starter di laga selanjutnya, dia sangat bertolak belakang dengan Jackson, dan kami lebih membutuhkan dia

@hunk**: Saya tidak mau lihat Jackson di lini serang lagi, beri Guiu kesempatan yang sama yang Anda berikan kepada pemain buruk yang bernama Jackson itu.

Prediksi Skor Chelsea vs West Ham United

Simak prediksi skor laga Chelsea vs West Ham United, dari dua pundit, Paul Merson dan Chris Sutton.

Diketahui, laga Chelsea vs West Ham United akan digelar di Stamford Bridge pada Selasa, 4 Januari 2025 pukul 03.00 WIB.

Paul Merson merasa, skuat Graham Potter punya cukup modal untuk menyerang balik Chelsea.

Menjelang laga, Chelsea berada di posisi keenam klasemen dengan 40 poin.

Sedangkan West Ham United di urutan ke-15 hanya dengan 27 poin.

Paul Merson menyebut, Chelsea tampil begitu buruk saat dikalahkan 3-1 oleh Manchester City.

Melawan West Ham United adalah kesempatan emas bagi Chelsea untuk bangkit.

Jika West Ham United memulai laga seperti saat melawan Aston Villa, maka Chelsea akan dengan mudah menjatuhkannya.

"Tapi kalau West Ham bisa beradaptasi dengan cepat, mereka punya sejumlah pemain yang cukup di level ini untuk melukai tuan rumah di Stamford Bridge," prediksinya via sportskeeda.

Maka dari itu, Paul Merson memprediksi laga akan berakhir Chelsea 3-1 West Ham United.

Sementara itu, mantan penyerang Chelsea, Chris Sutton, menyorot kembalinya Graham Potter ke Stamford Bridge.

Baginya, Graham Potter melakukan kerja bagus setelah menggantikan Julen Lopetegui.

Kemudian, skuat tuan rumah masih pada kekurangan selama semusim ini, yakni kiper dan penyerang.

"Chelsea butuh kiper baru dan mungkin penyerang tengah lainnya juga kalau mereka berniat untuk menekan."

"Tapi meski dengan apa yang mereka miliki, saya masih berpikir mereka akan terlalu kuat untuk West Ham," prediksinya.

Mantan penyerang Chelsea itu memprediksi skor Chelsea 2-1 West Ham United.

Joao Felix dan Ben Chilwell

Masa depan dua pemain Chelsea, Joao Felix dan Ben Chilwell, mungkin bisa terselamatkan dalam beberapa jam ke depan.

Joao Felix yang belum bisa masuk ke skuat reguler untuk Liga Premier kini bakal bergabung AC Milan.

Sedangkan Ben Chilwell yang situasinya begitu suram di Chelsea dengan satu permainan saja mungkin bisa kembali bermain di Crystal Palace.

Kabar soal Joao Felix ini  diungkapkan oleh jurnalis Italia, Gianluca Di Marzio.

Dari situs resminya, ia memberitakan bahwa AC Milan memang pekan lalu belum ada pergerakan yang berarti untuk Joao Felix. 

Namun, pada Senin 3 Februari 2025, AC Milan bakal mengejar kesepakatan dalam beberapa jam ke depan.

Mantan pemain Barcelona itu sendiri sudah setuju jika memang harus hijrah ke Italia.

Keyakinan pihak Joao Felix yang membuat AC Milan yakin untuk melanjutkan transfer ini.

AC Milan ingin segera menyelesaikan karena tidak mau ada saingan dari klub Liga Premier.

Namun, sikap Chelsea yang kerap mengubah-ubah syarat peminjaman membuat AC Milan terus waspada.

Sementara itu, Ben Chilwell dijadwalkan untuk tes medis sebagai pemain Crystal Palace pada Selasa 4 Januari 2025 waktu setempat.

Dikabarkan Mail Sport, Crystal Palace memang ingin menambah kekuatan pertahanan.

Ben Chiwell bisa menguatkan sebagai bek tengah atau bek kiri serta menjadi cover untuk Tyrick Mitchell.

Chelsea harus berkorban dalam melepas Ben Chilwell dengan status peminjaman.

Pasalnya, The Blues masih harus turun tangan untuk membayar sebagian gaji sang bek yang termasuk tertinggi di Stamford Bridge.

Crystal Palace sendiri baru saja melepas Trevoh Chalobah yang kembali dipanggil oleh Chelsea dan kini masuk skuad Enzo Maresca.

Sedangkan Ben Chilwell yang sudah separuh musim bersama Enzo Maresca baru dimainkan sekali selama 45 menit melawan Barrow.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)