Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Inggris

Enzo Maresca Ulang Tahun ke-45, Fans Chelsea Debat: Ultah Tahun Depan Latih Plymouth

Ulang tahun pelatih Chelsea, Enzo Maresca, mendapat beragam reaksi dari para fans.

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
AFP/JUSTIN TALLIS
MARESCA ULANG TAHUN - Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, kala memberikan arahan dalam laga Liga Inggris 2024-2025 antara Wolves vs Chelsea di Stadion Molineux, 25 Agustus 2024. Ulang tahun Enzo Maresca mendapat beragam reaksi dari para fans.(AFP/JUSTIN TALLIS) 

TRIBUNTERNATE.COM - Ulang tahun pelatih Chelsea, Enzo Maresca, mendapat beragam reaksi dari para fans.

Diketahui, Enzo Maresca merayakan ulang tahun ke-45 pada Senin, 10 Februari 2025.

Pelatih asal Italia itu kini sudah separuh musim bersama Chelsea.

Baca juga: Joao Felix Sindir Enzo Maresca, Ungkap di AC Milan Bisa Lakukan yang Disebut Mustahil Bos Chelsea

Baca juga: Pro Kontra Joao Felix Sindir Enzo Maresca saat Bahas AC Milan: Bos Chelsea Mana Mampu Begini

Bersama Enzo Maresca, Chelsea masih mengalami pasang surut dan inkonsistensi.

Meski di awal sempat ada harapan hingga Chelsea disebut-sebut bakal ikut rebutan gelar dengan pemuncak klasemen.

Kini, Chelsea berada di urutan keempat klasemen dengan 43 poin, selisih 13 poin dengan Liverpool di puncak.

Tidak heran sejumlah fans Chelsea ada yang masih mendukungnya, namun ada pula yang kecewa dengannya dan berharap mantan bos Leicester City itu segera tersingkir.

@ziye**: Selamat ulang tahun Pak Pelatih

@cfc_**: Sang Pelatih, saya benar-benar mencintainya. Semoga dia bisa membuktikan salah orang yang sudah mengkritiknya

@peak**: Semoga dia bisa membawa kita ke empat besar

@tove**: Kita harus mendukungnya

@fawa**: Di usia yang sekarang, Mourinho sudah menang 13 trofi

@cfcm**: Ulang tahun selanjutnya bakal latih Plymouth

@eval**: Selamat ulang tahun, sekarang saatnya pecat dia

@ray8**: Saya jadi teringat dulu kita pernah punya Tuchel dan sekarang malah punya dia, betapa rendahnya para pemilik mengantarkan kita

Pro Kontra Joao Felix

Ucapan penyerang AC Milan, Joao Felix, menimbulkan pro dan kontra dari sejumlah fans Chelsea.

Pasalnya, Joao Felix dituduh menyindir pelatih Chelsea, Enzo Maresca.

Enzo Maresca selalu menyebut tidak bisa memainkan Joao Felix karena menganggap bisa mengurangi daya pertahanan.

Sedangkan kini Joao Felix bagaikan kuartet lini serang bersama Christian Pulisic, Rafael Leao, dan Santiago Gimenez.

Penampilan keempatnya terbukti membantu lini serang saat melawan AS Roma dan Empoli.

Joao Felix sempat ditanya mengenai empat sekawan itu apakah akan bisa terus dimainkan.

"Kami berempat di lapangan? Iya, kami bisa terus seperti ini. Main dengan empat penyerang tidak berarti kami tidak bisa bertahan."

"Kami juga melakukan tugas dalam pertahanan, seperti yang kami lakukan saat melawan Empoli," ujarnya via Blue Footy.

Menanggapi ucapan Joao Felix, ada fans Chelsea yang setuju sang pemain.

Sedangkan sebagian lainnya tetap membela mantan bos Leicester City itu.

@iamb**: Sesuatu yang Maresca tak mampu melakukan

@gian**: Sindiran untuk Maresca, orang ini ogah main untuk kita lagi

@allc**: Ini lemparan batu untuk Maresca?

@pres**: Masak si pelatih buruk bernama Maresca

@cfcd**: Tapi kok kata Maresca itu mustahil?

@mr__**: Dia pikir dia hebat

@joe7**: Kok Joao Felix sekarang jadi terlalu vokal, waktu yang akan membuktikan

@b13l**: Sebagai fans saya mendukung Maresca, saya tidak suka dengan ini, sudah paling baik memang berpisah

Debut Gagal Carney Chukwuemeka

Gelandang baru Borussia Dortmund, Carney Chukwuemeka gagal debut di klub barunya.

Diketahui, Carney Chukwuemeka dipinjamkan dari Chelsea pada awal Februari 2025.

Borussia Dortmund membayar biaya peminjaman Rp 41,72 miliar untuk mendapatkan tanda tangan pemain Inggris itu.

Carney Chukwuemeka diagendakan untuk bisa debut dalam laga melawan VfB Stuttgart.

Namun, Carney Chukwuemeka malah mengalami cedera lutut saat latihan sebelum laga.

Kondisi semakin memburuk kala Borussia Dortmund malah kalah di kandang 1-2.

Kekalahan itu sekaligus menjadi kegagalan debut Niko Kovac yang merupakan pelatih baru Borussia Dortmund.

Diketahui, Carney Chukwuemeka di Chelsea hanya menjalani lima laga dengan total 130 menit tanpa sumbangan gol dan assist.

Pemain 21 tahun itu mengalami sejumlah kendala seperti cedera hamstring, pergelangan kaki, hingga sakit.

Enzo Maresca Dihujat

Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, menjadi bulan-bulanan fansnya sendiri dan rival gara-gara ucapannya.

Hal ini berawal dari kata-kata Enzo Maresca yang ingin mengambil sisi positif dari Chelsea yang tersingkir dari FA Cup.

Chelsea harus terdepak dari FA Cup setelah dikalahkan Brighton 2-1. 

Enzo Maresca mengaku masih ada hikmah di balik kekalahan itu.

Yakni Chelsea jadi bisa fokus ke Liga Premier dan Liga Konferensi Eropa.

"Dengan keluar dari FA Cup, ini sayang sekali, itu jelas," ujarnya via Mail Sport.

"Kalau ada hal positifnya, kami jadi bisa fokus di Liga Premier dan Liga Konferensi."

"Semoga kami bisa melanjutkan perjalanan kami di sana," tambahnya.

Sontak, pemikiran positif Enzo Maresca itu malah mendapat tanggapan negatif dari para fans.

Mereka menganggap seolah-olah Enzo Maresca menganggap Liga Konferensi lebih penting ketimbang FA Cup.

Serta memprediksi bahwa Chelsea memang hanya mempu memenangkan Liga Konferensi.

@eazy**: Perjalanan untuk memenangkan EPL? Liga Konferensi yang harusnya kamu menangkan dengan skuat 1 miliar poundsterling (emoji tertawa)

@baby**: "Fokus di Liga Konferensi" itu belum pernah jadi rencana Chelsea selama 10 tahun ini

@guap**: Tidak ada yang positif dari terdepak FA Cup melawan Brighton. Kata-kata yang memalukan dari pelatih. Tapi ini hanya menunjukkan bahwa si botak menurunkan standar di Chelsea

@indo**: Paling cuma Liga Konferensi

@urba**: Kamu mengakhiri musim ini tanpa trofi Baldresca

@tatt**: Kok bisa menempatkan Liga Konferensi di atas FA Cup?

Enzo Maresca Jelaskan

Chelsea mencatatkan mayoritas kalah atau imbang jika pihak lawan mencetak gol pembuka.

Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, tidak menganggap hal itu sebagai kebiasaan seperti saat dikalahkan Brighton hingga tersingkir dari FA Cup.

Enzo Maresca pun mengungkit kemenangan 2-1 melawan West Ham United, di mana skuat Graham Potter yang mencetak gol pembuka.

"Bagi saya jelas, kami perlu belajar cara memenangkan laga saat sudah 1-0, saya sudah bilang berkali-kali."

"Tidak diragukan lagi, tapi di saat yang bersamaan, laga terakhir melawan West Ham, kami sempat kalah 1-0 tapi lalu kami bisa 2-1."

"Itu menjadi bagian dari musim ini, bagian dari sepak bola, terkadang kalian kalah dulu lalu kalian menang dan terkadang terjadi seperti malam ini," bebernya via football.london.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved