Kelebihan Nico Gonzalez yang Bikin Guardiola Senang, Bos Man City: Posisi Ilkay Gundogan atau Rodri

TRIBUNTERNATE.COM - Gelandang baru Manchester City, Nico Gonzalez, memiliki kelebihan yang dibanggakan sang pelatih, Pep Guardiola.

Nico Gonzalez tampil gacor dalam pembantaian 4-0 Manchester City atas Newcastle United.

Mantan pemain FC Porto itu digadang-gadang bergabung sebagai pengganti Rodri yang cedera ACL.

Baca juga: Kronologi Man City Rekrut Omar Marmoush yang Kini Debut Hattrick, Guardiola: Bukan Ide Saya

Baca juga: Renato Veiga Dibahas Sehalaman Penuh Koran Italia, Bek Chelsea Dijuluki Tembok Baru Juventus

Namun, ternyata Nico Gonzalez tak cuma mampu untuk menggantikan Rodri, namun juga posisi Ilkay Gundogan.

Bagi Pep Guardiola, Nico Gonzalez bisa main posisi nomor 6 atau 8.

"Saya pikir dia bisa main dua-duanya. Di Barcelona, dia lebih bermain sebagai nomor 8, itu berarti dia adalah sosok yang datang ke kotak, berkemampuan untuk dirbble."

"Tapi saat dia datang, kami bertemu, kalian lupa soal itu bermain di posisi tersebut dan kalian harus persiapan mental untuk main di sana di depan para bek tengah."

"Tapi peran Gundo saat tahun Treble atau Quadruple, gelandang serang, gelandang bertahan, posisi dobel, dia (Nico) bisa melakukannya dengan sempurna."

"Dia bisa melakukan seperti Rodri, maju ke depan dan ke belakang," jelasnya via cityxtra.

Manchester City Ampas

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menyadari bahwa penampilan skuatnya melawan Newcastle United tidak berarti apa-apa.

Manchester City sanggup membantai Newcastle United 4-0 dengan hattrick dari Omar Marmoush dan satu gol penutup dari James McAtee.

Pep Guardiola disinggung soal penampilan gacor skuatnya itu dibanding penampilan buruk yang mendominasi musim ini.

"Kalau kalian bilang ke saya 'Kalau kalian tampil seperti hari ini (lawan Newcastle) apa kalian bakal berakhir di peringkat 22 UCL?'."

"Tentu saja tidak! Kami bakal berakhir di peringkat yang lebih tinggi!"

"Tapi kenyataannya, kami sangat sangat buruk musim ini dan hanya karena satu laga kami main sangat bagus bukan berarti itu akan mengubah opini dan kenyataan dari tim ini," ujarnya via cityxtra.

Manchester City Kejar Florian Wirtz

Pep Guardiola mengonfirmasi bahwa dirinya menginginkan bintang Bayer Leverkusen, Florian Wirtz.

Florian Wirtz akan dirancang sebagai pengganti sang maestro lini tengah, Kevin De Bruyne.

Kabar ini sudah dikonfirmasi oleh jurnalis Sky Sports Swiss, Sacha Tavolieri, pada Senin 17 Februari 2025.

Manchester City sudah sempat melakukan pendekatan pada sang pemain serta perwakilannya selama bursa transfer Januari 2025.

Namun, pemain 21 tahun itu menolak lantaran ingin mengakhiri musim ini di Bayer Leverkusen.

Adapun Florian Wirtz masih punya kontrak sampai Juni 2027.

Saat ini, ia sudah mencatatkan 15 gol dan 12 assist dari 35 penampilannya untuk skuat Xabi Alonso.

Manchester City harus membayar 100 juta euro atau Rp 1,7 triliun ditambah klausul pembelian jika menginginkan jasa bintang Jerman tersebut.

Maximo Perrone Ogah Kembali

Gelandang bertahan Como, Maximo Perrone, mengaku betah di klub peminjamnya saat ini.

Padahal, Maximo Perrone diagendakan kembali ke Manchester City pada musim panas nanti.

Namun, sepertinya bintang Argentina itu lebih memilih bertahan di Como.

Maximo Perrone mengaku bahagia dilatih oleh legenda Arsenal, Cesc Fabregas.

"Saya mau bertahan di sini, bertumbuh, dan belajar lebih banyak bersama Como."

"Saya mau membantu rekan-rekan saya dan saya senang untuk bertahan bersama Cesc."

"Saya punya hubungan yang luar biasa bersamanya. Saya harap masa depan saya di sini bersama Como," ujar Maximo Perrone via calcioline.

Candaan Joe Hart

Legenda Manchester City, Joe Hart, melontarkan ledekan di hadapan Gary Lineker saat membahas penerusnya, Ederson.

Ederson kini memecahkan rekor sebagai kiper dengan assist terbanyak di Liga Premier.

Dengan total enam assist, Ederson menyaingi Paul Robinson yang mencatatkan lima assist selama kariernya bersama Leeds United, Tottenham Hotspur, Blackburn Rovers, dan Burnley.

Urutan ketiga ada Pepe Reina (4), David Seaman (4), Alisson (3), Tim Howard (3), Peter Schmeichel (3), Jussi Jaasklelainen (3), dan Mark Corssley (3).

Dalam acara BBC, Joe Hart memuji kehebatan Ederson dengan umpan bola panjangnya bisa menjadi assist.

Saat melihat daftar top assist dari para kiper, Gary Lineker kemudian meledek Joe Hart.

"Kamu di mana (dalam daftar), Joe?" canda Gary Lineker.

"Saya pikir itulah kenapa dia yang main dan saya duduk di sini," canda Joe Hart sambil tertawa.

Mendengar candaan Joe Hart yang merendah, sejumlah fans Manchester City mengingatkan jika semasa kariernya pun sang legenda juga yang terhebat.

@omth**: Joe itu orang yang baik, dia juga shot stopper terhebat sepanjang sejarah Premier

@mieg**: Joe, klamu masih jadi shot stopper terbaik yang dimiliki Man City

@velo**: Joe Hart, kamu adalah legenda

@stev**: Saya suka candaan Joe, dia benar tapi saya tidak akan lupa dia shot stopper terhebat yang pernah saya lihat di City

Savinho Janji ke Omar Marmoush

Winger Manchester City, Savinho, ternyata sudah berniat untuk memberi assist kepada sang penyerang, Omar Marmoush.

Benar saja, dalam laga melawan Newcastle United yang berakhir kemenangan 4-0, Savinho memberikan assist untuk gol terakhir Omar Marmosuh dalam hattrick-nya.

Bintang Mesir itu mencatatkan gol dari assist Ederson, Ilkay Gundogan, dan Savinho.

Savinho merasa bersyukur Manchester City merekrut pemain segacor Omar Marmoush.

"Man City tidak sia-sia keluar uang banyak untuknya, dia salah satu dari top scorer di Bundesliga."

"Saya senang untuknya! Saya bilang ke dia di ruang ganti bahwa saya akan berikan assist, dan saya kini cuma bisa bersyukur kepada Tuhan," ujar Savinho via cityxtra.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)