Halmahera Timur

Sekda Halmahera Timur Minta Pimpinan OPD Stand By Selama Pemeriksaan Keuangan

Dok. Humas Pemkab Halmahera Timur
PEMERIKSAAN KEUANGAN - Bupati Halmahera Timur, Ubaid Yakub, dan Wabup Anjas Taher bersama sejumlah pimpinan OPD menggelar Entry Meeting Pemeriksaan Terinci Keuangan daerah tahun 2024, Jumat (11/4/2025). 

TRIBUNTERNATE.COM,MABA- Seluruh pimpinan OPD di lingkup Pemkab Halamhera Timur, Maluku Utara, diminta tidak meninggalkan tugas selama pemeriksaan keuangan oleh BPK RI.

Hal tersebut ditegaskan oleh Sekda Halmahera Timur Ricky Chairul Richfat saat ditemui TribunTernate.com, Jumat (11/4/2025).

"Sebagaimana permintaan Ketua tim BPK RI perwakilan Maluku Utara, Bapak Rocky, secara kepatuhan seluruh OPD di Halmahera Timur sudah harus melakukan pemberkasan SPJ," katanya.

Baca juga: Chelsea Baru Gacor di Babak Kedua saat Bantai Legia Warszawa 3-0, Enzo Maresca: Jauh Lebih Baik

Baca juga: Terkendala Stok Aspal, Perbaikan Jalan di Ternate Dilakukan Bertahap

Ricky mengatakan, terkait pemeriksaan terperinci ini sudah dibahas dalam rapat bersama BPK yang dipimpin Bupati Halmahera Timur Ubaid Yakub bersama Wakil Bupati Anjas Taher.

"Sebagaimana permintaan BPK itu, maka Pak Bupati berharap OPD agar selalu kooperatif dan menindaklanjuti atas permintaan itu," ujarnya.

Ricky mengatakan, Ubaid Yakub menegaskan kepada seluruh pimpinan OPD melalui dirinya untuk memgawas seluruh tahapan pemeriksaan.

"Pak Bupati juga menegaskan kepada Pimpinan OPD termasuk bendahara, PPK agar tidak meninggalkan Kota Maba apabila tidak memperoleh izin resmi dari Pak Bupati dan Pak Wakil," tandasnya. (*)