Liga Inggris
Banyak Blunder sampai Mau Copy Nicolas Jackson, Ini Situasi Enzo Maresca di Chelsea, Terancam Pecat?
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, sempat melakukan sejumlah blunder baik dalam keputusannya terhadap pemain atau dalam ucapan saat wawancara.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, sempat melakukan sejumlah blunder baik dalam keputusannya terhadap pemain atau dalam ucapan saat wawancara.
Posisinya di Chelsea pun diperdebatkan sejumlah fans, ada yang berharap Enzo Maresca tetap bertahan, tidak sedikit pula yang berharap sang manajer dipecat.
Terlebih setelah hasil imbang 2-2 Chelsea vs Ipswich Town yang notabene adalah tim zona degradasi.
Baca juga: Bukan Victor Osimhen atau Liam Delap Perkuat Chelsea, Enzo Maresca: Copy Paste Nicolas Jackson Cukup
Baca juga: Enzo Maresca Sebut Chelsea Normal Kehilangan Poin saat Lawan Ipswich, Fans: Kamu Pikir Ini Leicester
Sebelum dan sesudah laga itu, Enzo Maresca sempat mengucapkan hal-hal yang membuatnya semakin dipertanyakan.
Seperti ingin menggandakan sang penyerang, Nicolas Jackson, untuk memperkuat lini serangnya.
Padahal Nicolas Jackson sudah berbulan-bulan lamanya puasa gol dan assist serta kemampuan finishing yang buruk.
Setelah laga, Enzo Maresca juga menormalisasi soal kegagalan membawa pulang tiga poin.
Jurnalis Mail Sport, Kieran Gill, mengonfirmasi situasi mantan bos Leicester City itu di Chelsea.
Ia menegaskan, posisi Enzo Maresca aman dan tidak terancam dipecat.
Para petinggi klub tidak ada pemikiran untuk mengganti Enzo Maresca dan memilih fokus untuk laga di depan mata.
Chelsea Normal Kehilangan Poin
Enzo Maresca menyebut bahwa masih normal jika skuatnya kehilangan poin.
Hal itu diungkapkan Enzo Maresca setelah laga berakhir 2-2 saat melawan Ipswich Town.
Diketahui, gol pembuka dicatatkan oleh tim tamu, melalui Julio Enciso (19') dan Ben Johson (31').
Sementara itu, Chelsea mendapat gol bunuh diri dari Axel Tuanzebe (46') dan ditambah gol Jadon Sancho (79') sebagai penyeimbang.
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, membeberkan alasan mengapa The Blues bisa tampil payah melawan klub yang berada di zona degradasi.
Mantan bos Leicester City itu menyebut, kebobolan di awal menjadi penyebab.
"Untuk 20-25 menit awal, kami tidak cukup baik dan kebobolan dua gol. Lali di babak kedua kami kembali dalam permainan."
"Ini sulit karena meski dalam 20 menit pertama, di level seperti ini di musim ini, kalau kalian tidak bisa mencetak gol pertama maka laganya akan berubah secara keseluruhan," ujarnya via Blue Footy.
Lebih lanjut, Enzo Maresca masih optimis bahwa Chelsea nanti akan memenangkan laga.
"Saya rasa kami akan memenangkan laga, tapi di saat yang bersamaan kami juga akan kehilangan poin, karena itu normal."
"Jelas, mungkin hari ini kami tidak mengharapkan untuk kehilangan poin, apalagi dengan cara kami memulai laga," tambahnya.
Mendengar pernyataan Enzo Maresca soal kehilangan poin, sejumlah fans mempertanyakan mentalitas pemenang sang pelatih.
@mast**: Ini bukan Leicester, ini Chelsea. Kamu tidak jalan santai di Bridge dan bilang 'kami akan kehilangan poin' seolah ini masih pramusim, kita ini klub legenda, banyak trofi
@_blu**: Kita harus mempertanyakan mental pemenang Maresca, kok bisa bilang normal saat kita rebutan tempat Liga Champions
@jame**: Mentalitas macam apa ini?
@4ree**: Orang ini mindsetnya berisi omong kosong
Enzo Maresca soal Liam Delap
Enzo Maresca tidak mau terlalu banyak berkomentar untuk penyerang Ipswich Town, Liam Delap.
Hal itu disampaikan Enzo Maresca menjelang laga Chelsea vs Ipswich Town pada Minggu, 13 April 2025.
Enzo Maresca mengaku belum memikirkan soal penyerang baru untuk skuatnya musim depan.
Namun, Enzo Maresca diam-diam ternyata mengikuti perkembangan Liam Delap.
Tidak mengagetkan, mengingat Enzo Maresca adalah mantan pelatih Liam Delap saat masih di Manchester City U23.
Enzo Maresca tahu jika saat ini Liam Delap sudah mencatatkan 12 gol Liga Premier.
Meski demikian, mantan bos Leicester City itu tidak mau banyak berkomentar menjelang laga Chelsea vs Ipswich Town.
"Kalau soal angka, Liam Delap itu fantastis. Saya rasa dia sudah mencatatkan 12 gol Liga Premier."
"Caranya bermain dan berjuang, dia selalu siap. Tapi sekarang dia itu pemain Ipswich. Dia adalah musuh di hari Minggu nanti," ujarnya via football.london.
Copy Nicolas Jackson
Enzo Maresca saat ini mengaku belum ada pandangan penyerang untuk memperkuat lini serang The Blues musim depan.
Adapun Chelsea sempat dikait-kaitkan dengan sejumlah nama seperti Victor Osimhen hingga Liam Delap.
Pasalnya, Enzo Maresca mengaku sudah cukup puas dengan penyerangnya, Nicolas Jackson.
Bahkan, Enzo Maresca mengaku cukup andai bisa menggandakan Nicolas Jackson.
Meski Nicolas Jackson sebagai penyerang sudah terlalu lama puasa gol.
Bagaimana tidak, gol terakhirnya adalah melawan Brentford pada awal Desember 2024 lalu.
Sedangkan assist terakhirnya adalah saat melawan Manchester City pada akhir Januari 2025.
"Posisi nomor 9 yang sempurna bagi saya persis seperti Nico Jackson. Kita sudah punya pemain nomor 9."
"Ini juga belum musim panas sekarang. Kalau kami bisa menggandakan Nico, itu sudah cukup," pujinya via Mail Sport.
Christopher Nkunku Gagal Penalti
Gelandang serang Chelsea, Christopher Nkunku, gagal mengeksekusi penalti ke gawang Legia Warszawa.
Christopher Nkunku awalnya dilanggar oleh Augustyniak di kotak penalti.
Setelah pertimbangan wasit, Chelsea dihadiahi penalti.
Sayangnya, tendangan penalti Christopher Nkunku pada menit ke-73 dengan mudah dihalau oleh Tobiasz.
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca menyebut, mantan bintang RB Leipzig itu jadi kurang percaya diri.
"Mungkin saat ini dia kurang percaya diri dan alasannya adalah karena dia gagal mencetak gol atau penalti seperti malam ini."
"Tetapi satu-satunya cara untuk mengatasinya adalah bekerja keras setiap hari karena ketika kalian bekerja keras, pasti hasilnya akan memuaskan."
"Masalahnya adalah ketika kalian berhenti bekerja dan hal yang baik tentang Christoph adalah dia bekerja dengan baik setiap hari," ujarnya via football.london.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.