Liga Inggris
Anehnya Para Petinggi Chelsea, Ogah Jual Moises Caicedo ke Al Nassr tapi Pasang Harga
Betapa anehnya jajaran para petinggi Chelsea terkait rumor transfer sang gelandang, Moises Caicedo.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Betapa anehnya sikap jajaran para petinggi Chelsea terkait rumor transfer sang gelandang, Moises Caicedo.
Baru-baru ini, muncul kabar bahwa Moises Caicedo menjadi target transfer Al Nassr.
Dikabarkan The Telegraph, Al Nassr rela membeli Moises Caicedo seharga 100 juta poundsterling atau Rp2,2 triliun.
Baca juga: Alasan Benfica Ingin Cepat-cepat Bawa Pulang Joao Felix, Bintang Chelsea Harus Merapat Awal Juni
Baca juga: Sayang Moises Caciedo, Fans Chelsea Ogah Bintang Ekuador Dibeli Al Nassr Harga Selangit: Ga Dijual
Pemain Liga Premier terakhir yang bergabung dengan Al Nassr adalah John Duran dari Aston Villa.
John Duran dibeli seharga 64 juta poundsterling atau Rp1,4 triliun pada Januari 2025 lalu.
Adapun Moises Caicedo masih punya kontrak panjang sampai Juni 2031.
Bintang Ekuador itu dibeli seharga Rp2,01 triliun oleh Chelsea dari Brighton pada Agustus 2023.
Harga pasarannya saat ini di angka Rp1,3 triliun.
Jurnalis Nizaar Kinsella menyebut, Chelsea tidak tergoda dengan penawaran dari Al Nassr.
Chelsea dengan tegas menolak jika ada penawaran resmi yang diajukan oleh klub Saudi Pro League tersebut.
Meski menolak penawran Al Nassr, namun kabar lain menyusul, menyatakan bahwa Chelsea memasang harga untuk sang gelandang.
Jurnalis Ben Jacobs menyatakan, Chelsea membanderol mantan pemain Brighton itu dengan harga di atas 115 juta poundsterling atau Rp2,5 triliun.
Alasan Benfica
Inilah penyebab Benfica ingin cepat-cepat membawa kembali penyerang Chelsea, Joao Felix.
Joao Felix saat ini masih dalam masa peminjaman di AC Milan.
Bintang Portugal itu baru kembali ke klub induknya pada akhir Juni 2025.
Padahal, Benfica ingin memboyong Joao Felix pada awal Juni 2025.
Bukan tanpa alasan. Benfica ingin membawa bintang Portugal itu di awal Juni untuk Piala Dunia Antarklub.
Kini Benfica sedang berusaha untuk bisa membawa Joao Felix tepat waktu.
Pasalnya Piala Dunia Antarklub akan dimulai pada 14 Juni.
Benfica ingin membawa Joao Felix kembali dalam status peminjaman.
Diketahui, Joao Felix sempat bergabung Benfica pada tahun 2015.
Saat masih berumur 16 tahun, mantan pemain Barcelona itu sudah bergabung ke Benfica U17.
Hingga akhirnya semusim bergabung ke skuat senior Benfica sebelum akhirnya bergabung ke Atletico Madrid.
Adapun harga pasar pemain kelahiran Viseu itu saat ini adalah Rp434 miliar.
Joao Felix ke Galatasaray
Penyerang AC Milan, Joao Felix, ternyata tidak berharap untuk memperpanjang masa peminjamannya atau menjadi pemain tetap di klubnya sekarang.
Momen debut Joao Felix sempat tampak meyakinkan dengan bermain di Piala Italia melawan AS Roma.
Joao Felix langsung menyumbang gol meski itu menjadi satu-satunya gol yang tercatat hingga saat ini.
Joao Felix ternyata juga tidak berharap untuk bisa kembali bermain lagi untuk klub induknya, Chelsea.
Kabar terbaru menyebut, bintang Portugal itu malah ingin bergabung dengan Galatasaray.
Padahal, Chelsea masih mau merekrut Joao Felix jika memang tidak ada penawaran terbaik nantinya di musim panas.
Rumor ini diungkapkan oleh Sporx pada Rabu, 26 Maret 2025.
Kabar itu menyebut, agen Joao Felix, Jorge Mendes, sudah bilang ke Chelsea bahwa kliennya ingin hijrah ke Turki.
Mantan pemain Barcelona itu kini menunggu persetujuan dari Chelsea.
Sia-sia Bakat Pemain Chelsea
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, dianggap membuat bakat para pemainnya sia-sia.
Hal ini diungkapkan oleh komentator, Richard Keys.
Richard Keys memuji skuat Chelsea yang penuh dengan bakat.
Sayangnya para pemainnya sendiri seperti tidak menyadari bertapa pentingnya bakat mereka.
Diperburuk dengan Enzo Maresca yang tidak bisa mengarahkan talenta itu.
"Tidak diragukan lagi bahwa Chelsea memiliki skuat yang berbakat."
"Masalahnya, hal itu tampaknya tidak cukup penting bagi mereka."
"Dan Maresca tampaknya tidak tahu bagaimana cara 'menaklukkan' mereka," kritiknya via blog.
Rumor Enzo Maresca
Sejumlah fans Chelsea menolak percaya rumor yang beredar soal pelatih mereka, Enzo Maresca.
Enzo Maresca disebut-sebut lebih memprioritaskan juara Liga Konferensi Eropa ketimbang masuk lima besar Liga Premier.
Meski Enzo Maresca kerap membuat kesal dengan ucapan dan taktiknya, sejumlah fans Chelsea tidak percaya jika sang pelatih memilki pikiran yang dianggap aneh ini.
Enzo Maresca dirumorkan tidak memusingkan soal Chelsea lolos ke Liga Champions musim depan atau tidak.
Rumor ini diungkapkan oleh komentator, Richard Keys.
Richard Keys menyebut, Enzo Maresca punya prioritas yang berbeda dengan fans Chelsea.
Penyebabnya, mantan bos Leicester City itu disebut-sebut sudah memprediksi bahwa dirinya tidak akan di Stamford Bridge lagi musim depan.
Sehingga mungkin lebih baik mengakhiri masa jabatan dengan trofi Eropa daripada tidak sama sekali.
Richard Keys diberitahu sahabatnya yang merupakan fans Chelsea.
"Saya punya sahabat yang merupakan fans Chelsea dan mereka yakin bahwa Maresca ingin memenangkan itu (Liga Konferensi Eropa) lebih dari berakhir lima besar."
"Karena dia tidak akan di sini lagi musim depan," ujar Richard Keys melalui blog.
Menanggapi rumor ini, sejumlah fans Chelsea masih ada pemikiran positif bahwa Enzo Maresca tidak mungkin berpikir demikian.
@marc**: Sahabat Richard Keys mungkin ada gangguan otak, betapa bodohnya pemikiran ini?
@kivu**: Yang saya yakin adalah Maresca akan tetap di Chelsea musim depan, tidak peduli bagaimana pemikiran kita, makanya opini ini pasti murni dari Richard Keys
@tona**: Saya bakal syok kalau ini benar. Mengapa pelatih profesional berpikir seperti ini? Saya tidak percaya EM bakal se-tidak profesional ini
@jake**: Banyak omong kosong Richard Keys ini
Enzo Maresca Aman
Kabar terbaru soal situasi pelatih Chelsea, Enzo Maresca, membuat sejumlah fans serasa de javu.
Bagimana tidak, kabar yang sama juga pernah diberitakan soal Mauricio Pochettino sebelum akhirnya dipecat Chelsea.
Enzo Maresca sempat melakukan sejumlah blunder baik dalam keputusannya terhadap pemain atau dalam ucapan saat wawancara.
Posisinya di Chelsea pun diperdebatkan sejumlah fans, ada yang berharap Enzo Maresca tetap bertahan, tidak sedikit pula yang berharap sang manajer dipecat.
Terlebih setelah hasil imbang 2-2 Chelsea vs Ipswich Town yang notabene adalah tim zona degradasi.
Sebelum dan sesudah laga itu, Enzo Maresca sempat mengucapkan hal-hal yang membuatnya semakin dipertanyakan.
Seperti ingin menggandakan sang penyerang, Nicolas Jackson, untuk memperkuat lini serangnya.
Padahal Nicolas Jackson sudah berbulan-bulan lamanya puasa gol dan assist serta kemampuan finishing yang buruk.
Setelah laga, Enzo Maresca juga menormalisasi soal kegagalan membawa pulang tiga poin.
Jurnalis Mail Sport, Kieran Gill, mengonfirmasi situasi mantan bos Leicester City itu di Chelsea.
Ia menegaskan, posisi Enzo Maresca aman dan tidak terancam dipecat.
Para petinggi klub tidak ada pemikiran untuk mengganti Enzo Maresca dan memilih fokus untuk laga di depan mata.
Mendengar kabar posisi Enzo Maresca aman-aman saja, sejumlah fans mengungkit soal pemberitaan serupa soal Mauricio Pochettino.
Di mana pada Februari 2024, pelatih Timnas Amerika Serikat itu disebut aman-aman saja posisinya dan tidak terancam dipecat.
Namun kenyataannya, mantan bos PSG itu harus angkat kaki dari Stamford Bridge di akhir musim.
@sote**: Mereka juga bilang begini sesaat sebelum usir Pochettino
@okes**: Kalimat yang sama juga dikatakan soal Poch
@lord**: Kami sudah mendengar hal ini di era Potter dan Poch juga, mereka terus menunda dan kita semua yang jadi taruhannya
@plac**: Hal yang sama juga dikatakan soal Poch
@geor**: Sebenarnya mereka juga bilang begini soal Poch musim lalu, aku tidak mau baca seperti ini terus
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.