Malo Gusto Bela Christopher Nkunku, Bek Chelsea: Dia Sudah Berusaha Beri yang Terbaik

TRIBUNTERNATE.COM - Bek Chelsea, Malo Gusto, membela rekan seklub dan senegaranya, Christopher Nkunku.

Diketahui, Christopher Nkunku akhir-akhir ini panen kritik negatif gara-gara penampilannya.

Khususnya dalam laga melawan Brentford yang berakhir 0-0.

Baca juga: Joao Felix Dipanggil Benfica, Bintang Chelsea Bakal Digaet Secepatnya Langsung dari AC Milan

Baca juga: Moises Caicedo Mau Dibeli Al Nassr Rp2,2 Triliun, Apa Chelsea Mau Lepas Bintang Ekuador?

Performa Christopher Nkunku menimbulkan pro dan kontra dari para fans hingga pundit.

Ada yang berpendapat bahwa penampilan buruk mantan bintang RB Leipzig itu disebabkan oleh sang pelatih, Enzo Maresca.

Enzo Maresca dianggap salah menempatkannya dan tidak seharusnya mengisi posisi nomor 9.

Sedangkan ada juga yang berpendapat bahwa memang penampilan pemain Prancis itu yang buruk karena cenderung malas di lapangan.

Bagi Malo Gusto, Christopher Nkunku sebenarnya sudah tampil maksimal.

"Christo itu pemain papan atas, semua orang tahu itu. Saya tidak tahu apa lagi yang bisa saya katakan soal dia sekarang."

"Dia sudah berusaha memberikan yang terbaik," pujinya via Blue Footy.

John Obi Mikel Bela Christopher Nkunku

Legenda Chelsea, John Obi Mikel, didebat sejumlah fans gara-gara menganggap Christopher Nkunku bukan pemain yang buruk.

John Obi Mikel menganggap, Christopher Nkunku hanya salah penempatan posisi saja.

Sedangkan sejumlah fans beranggapan posisi tidak pengaruh dan mantan bintang RB Leipzig itu memang buruk.

John Obi Mikel merasa, Christopher Nkunku seperti orang yang tersesat ditempatkan Enzo Maresca di posisi nomor 9.

Tidak heran banyak kritikan untuk Christopher Nkunku dan Enzo Maresca dalam laga melawan Brentford yang berakhir 0-0.

"Dia bukan pemain nomor 9. Setiap kali dia bermain di sana, dia terlihat kebingungan."

"Saya menontonnya melawan Brentford, dia terlihat kebingungan setiap saat."

"Dia tidak bisa menahan permainan, tidak bisa berlari ke belakang, dan tidak bisa berlari ke dalam."

"Sepertinya dia tidak tahu apa yang dia lakukan di sana, karena itu bukan posisinya, dia pemain nomor 10. Dia bukan pemain yang buruk." 

"Iya, dia memang sering cedera, dan terkadang membuatnya agak melambat."

"Tapi dia masih muda, masih banyak yang bisa dia berikan. Dan saya yakin dia itu masih pemain yang hebat, tapi kita harus menemukan posisi terbaik untuknya," ucap John Obi Mikel via podcast-nya.

Ucapan John Obi Mikel ditentang sebagian fans yang menganggap bahwa pemain Prancis itu selalu buruk tidak peduli posisinya.

@itsk**: Nkunku sudah main semua posisi di depan musim ini tapi selalu gagal memberi kesan, ini bukan soal posisi, dia yang buruk dan kurang usaha

@mrsi**: Ini bukan soal posisi, Nico juga bukan striker tunggal di Villarreal, yang menganggu dari Nkunku adalah sikapnya

@onyx**: Neto bukan nomor 9 tapi dia memberikan yang terbaik dan seluruh energinya, bukan malah bersembunyi di balik kata-kata 'dia bukan nomor 9'

Joao Felix Dipanggil Benfica

Penyerang AC Milan, Joao Felix, menjadi incaran klub lamanya, Benfica.

Dikabarkan Record, Benfica akan mengambil langkah cepat untuk bisa segera membawa kembali Joao Felix.

Adapun Joao Felix diagendakan untuk kembali ke Chelsea pada akhir Juni 2025.

Sedangkan Benfica ingin membawa bintang Portugal itu di awal Juni untuk Piala Dunia Antarklub.

Kini Benfica sedang berusaha untuk bisa membawa Joao Felix tepat waktu.

Diketahui, Joao Felix sempat bergabung Benfica pada tahun 2015.

Saat masih berumur 16 tahun, mantan pemain Barcelona itu sudah bergabung ke Benfica U17.

Hingga akhirnya semusim bergabung ke skuat senior Benfica sebelum akhirnya bergabung ke Atletico Madrid.

Adapun harga pasar pemain kelahiran Viseu itu saat ini adalah Rp434 miliar.

Moises Caicedo Target Al Nassr

Gelandang Chelsea, Moises Caicedo, menjadi target transfer Al Nassr.

Lantas, sikap apakah yang diambil Chelsea menanggapi hal tersebut? Apakah Chelsea akan melepas Moises Caicedo?

Dikabarkan The Telegraph, Al Nassr rela membeli Moises Caicedo seharga 100 juta poundsterling atau Rp2,2 triliun.

Pemain Liga Premier terakhir yang bergabung dengan Al Nassr adalah John Duran dari Aston Villa.

John Duran dibeli seharga 64 juta poundsterling atau Rp1,4 triliun pada Januari 2025 lalu.

Adapun Moises Caicedo masih punya kontrak panjang sampai Juni 2031.

Bintang Ekuador itu dibeli seharga Rp2,01 triliun oleh Chelsea dari Brighton pada Agustus 2023.

Harga pasarannya saat ini di angka Rp1,3 triliun.

Jurnalis Nizaar Kinsella menyebut, Chelsea tidak tergoda dengan penawaran dari Al Nassr.

Chelsea dengan tegas menolak jika ada penawaran resmi yang diajukan oleh klub Saudi Pro League tersebut.

Sia-sia Bakat Pemain Chelsea

Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, dianggap membuat bakat para pemainnya sia-sia.

Hal ini diungkapkan oleh komentator, Richard Keys.

Richard Keys memuji skuat Chelsea yang penuh dengan bakat.

Sayangnya para pemainnya sendiri seperti tidak menyadari bertapa pentingnya bakat mereka.

Diperburuk dengan Enzo Maresca yang tidak bisa mengarahkan talenta itu.

"Tidak diragukan lagi bahwa Chelsea memiliki skuat yang berbakat."

"Masalahnya, hal itu tampaknya tidak cukup penting bagi mereka."

"Dan Maresca tampaknya tidak tahu bagaimana cara 'menaklukkan' mereka," kritiknya via blog.

Rumor Enzo Maresca

Sejumlah fans Chelsea menolak percaya rumor yang beredar soal pelatih mereka, Enzo Maresca.

Enzo Maresca disebut-sebut lebih memprioritaskan juara Liga Konferensi Eropa ketimbang masuk lima besar Liga Premier.

Meski Enzo Maresca kerap membuat kesal dengan ucapan dan taktiknya, sejumlah fans Chelsea tidak percaya jika sang pelatih memilki pikiran yang dianggap aneh ini. 

Enzo Maresca dirumorkan tidak memusingkan soal Chelsea lolos ke Liga Champions musim depan atau tidak.

Rumor ini diungkapkan oleh komentator, Richard Keys.

Richard Keys menyebut, Enzo Maresca punya prioritas yang berbeda dengan fans Chelsea.

Penyebabnya, mantan bos Leicester City itu disebut-sebut sudah memprediksi bahwa dirinya tidak akan di Stamford Bridge lagi musim depan.

Sehingga mungkin lebih baik mengakhiri masa jabatan dengan trofi Eropa daripada tidak sama sekali.

Richard Keys diberitahu sahabatnya yang merupakan fans Chelsea.

"Saya punya sahabat yang merupakan fans Chelsea dan mereka yakin bahwa Maresca ingin memenangkan itu (Liga Konferensi Eropa) lebih dari berakhir lima besar."

"Karena dia tidak akan di sini lagi musim depan," ujar Richard Keys melalui blog.

Menanggapi rumor ini, sejumlah fans Chelsea masih ada pemikiran positif bahwa Enzo Maresca tidak mungkin berpikir demikian.

@marc**: Sahabat Richard Keys mungkin ada gangguan otak, betapa bodohnya pemikiran ini?

@kivu**: Yang saya yakin adalah Maresca akan tetap di Chelsea musim depan, tidak peduli bagaimana pemikiran kita, makanya opini ini pasti murni dari Richard Keys

@tona**: Saya bakal syok kalau ini benar. Mengapa pelatih profesional berpikir seperti ini? Saya tidak percaya EM bakal se-tidak profesional ini

@jake**: Banyak omong kosong Richard Keys ini

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)