Kemenag Malut, BPJS Ketenagakerjaan dan BSI Lindungi Tenaga Non ASN Lewat Program Jaminan Sosial

TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE - BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Cabang Ternate menggandeng Kantor Wilayah Kementerian Agama Maluku Utara (Kanwil Kemenag Malut) dan Bank Syariah Indonesia (BSI) KC Ternate, melakukan rapat koordinasi (Rakor) perlindungan pendidik dan tenaga kependidikan, tenaga pendukung lainnya lingkup Kemenag Malut di Cafe Bukit Bintang, Ternate, Maluku Utara (24/05/25).

Rapat ini dihadiri Kepala Kanwil Kemenag Malut H Amar Manaf, Kepala Bidang Pendidikan Islam selaku Plh Kabag TU H Yamin Latief Tjokra, Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Ternate I Wayan Alit Mahendra.

Kemudian Kepala Cabang BSI KC Ternate Suwarman, Kepala Bidang Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Muh Nur Aidil, Kepala Kemenag Kabupaten/Kota beserta jajarannya, Kepala Madrasah Kabupaten/Kota, Ketua Tim Kanwil, PPPK Kanwil.

I Wayan Alit Mahendra mengatakan sinergi antara BPJS Ketenagakerjaan dengan Kementerian Agama sudah terjalin sejak 2023 untuk memberikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan  pada guru madrasah Non ASN.

Baca juga: Waisak 2569 BE, Umat Buddha di Maluku Utara Gelar Bakti Sosial

Hari ini kami hadir dalam rapat untuk mengsosialisasikan serta membahas langkah selanjutnya dalam bentuk MoU Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan bagi Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Tenaga Pendukung lainnya lingkup Kemenag Malut khusus untuk Non ASN.

H Yamin Latief Tjokra dalam sambutannya mengatakan kerjasama program jaminan sosial ketenagakerjaan ini sudah dilakukan di Kemenag Halmahera Utara saat saya masih bertugas dan menjabat sebagai Kepala Kantor di sana.

"Saya melihat sendiri manfaat yang diterima oleh pegawai maupun keluarga pegawai yang mengikuti program ini. Semoga langkah baik ini diikuti oleh seluruh satuan kerja dilingkup Kemenag Malut, "tutur Yamin. 

Kepala Kanwil Kemenag Malut H Amar Manaf mengapresiasi langkah yang digagas Plh. KabagTU dengan BPJS Ketenagakerjaan, melalui program ini akan memberikan jaminan sosial kepada pegawai non ASN agar terlindungi dari risiko kerja.

Baca juga: Banyak Peminat, Peserta Tes Masuk Pascasarjana UT Ternate Naik Signifikan

Jumlah pegawai Non ASN di lingkup Kemenag Malut ratusan termasuk juga PPPK setidaknya mereka bisa mengikuti dua program penting yang diberikan BPJAMSOSTEK untuk melindungi pekerja non ASN, yaitu JKK (Jaminan Kecelakaan Kerja) dan JKM (Jaminan Kematian).

"Program ini juga menjadi bentuk komitmen kami dan BPJS untuk mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, dalam memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM), "tutur Amar.

Selanjutnya, Kepala Bidang Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan, Muh Nur Aidil, mengsosialisasikan atau memaparkan pengetahuan serta pemahaman tentang pentingnya dan manfaat BPJAMSOSTEK dengan 3 program yaitu JHT (Jaminan Hari Tua), JP (Jaminan Pensiun) dan Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP). (*)